TUJUH BELAS

613 46 0
                                    


          YOU WILL LOVE ME
                     🐰💜🐯







   Ayah bersama jisung sudah mencari irene kemana-mana, bahkan dari pulang sekolah irene belum pulang ke rumah, waktu menunjukan pukul 20:00 malam, namun ayah dan jisung tidak menemukan irene sama sekali, pikiran ayah tidak pokus memikirkan irene ada dimana saat ini, mungkin besok ayah akan mencari irene lagi dan bertanya pada teman-teman sekolahnya.

  Pagi ini ayah sedang sarapan dengan duduk di samping jisung, rasanya berbeda dari sarapan sebelumnya, tidak ada lagi irene yang menyapa mereka, tidak ada lagi irene yang cerewet, dan tidak ada lagi suara teriakan irene yang mengganggu karna merebutkan sesuatu dengan jisung.

   Diam, hening, ayah memikirkan harus kemana lagi mencari irene, bahkan jisung sedikit khawatir melihat ayahnya yang lesu tanpa semangat.

"Ayah, nanti jisung akan cari tau kak irene dari kak seulgi " ucap jisung.

"Sekolah lah, biar kakak mu ayah yang cariin" ucap ayah sedih.

"Tidak ayah, hari ini ayah harus kerja, jangan terlalu dipikirkan, kak irene pasti baik baik saja" ucap jisung lalu ayah mengangguk.

"Jisung berangkat sekolah dulu" ucap jisung menepuk pundak ayah lalu pergi.

   Di sekolah, seulgi mencari irene bahkan bertanya pada semua teman-teman di kelasnya, namun mereka mengatakan tidak tau, mungkin nanti pulang sekolah seulgi akan menemui irene di rumahnya.

Bel pulang berbunyi, seulgi menunggu jemputan di parkiran namun tiba-tiba penglihatannya di kejutkan dengan jisung yang sedang menyender di motornya, seulgi berteriak dengan melambaikan tangan ke arah jisung.

"Woyy jisung" teriak seulgi lalu jisung melihat ke arah suara.

"Kak seulgi sini" teriak jisung lalu seulgi berlari.

"Heii ada apa kamu kesini, irene kan gak sekolah hari ini" tanya seulgi menatap jisung.

"Ada yang ingin aku ceritakan kak, ini soal kak irene" ucap jisung menundukan kepalanya.

"Ada apa dengan irene?" tanya seulgi khawatir.

"Ikutlah bersamaku" ucap jisung lalu seulgi mengangguk.

   Dan saat ini jisung bersama seulgi sedang ada di caffe, dengan minuman drink coklat dan koffe hangat di meja, jisung masih saja diam tanpa memulai percakapan, lalu seulgi memaksa jisung untuk menceritakan sekarang, dan akhirnya jisung berbicara tentang irene yang kabur dari rumah, bahkan seulgi terkejut mendengar ucapan jisung, lalu kemana irene pergi, bahkan irene tidak punya banyak teman, hanya seulgi sahabatnya.

    Seulgi sedikit berpikir kalo irene kabur dari rumah, bagamaina dia makan dan tidur, mungkin seulgi akan mencari tau soal ini ke jimin, dan jungkook siapa tau mereka tau diaman irene.

  Lalu jisung memilih pulang karna memang hari ini sudah sore, jisung pulang sendiri karna seulgi menolak untuk pulang bersamanya, tidak mau merepotkan dan kasihan melihat jisung yang kebingungan mencari irene.

  Jungkook sudah beberapa kali menghubungi nomor irene namun tidak aktif.

"Rene, kamu kenapa sih" ucapnya melempar ponsel di tangannya.

"Apa gue ke rumahnya aja ya" ucap jungkook berpikir.

Dengan cepat jungkook membawa jaket dan kunci mobilnya lalu berjalan ke luar rumahnya, tiba-tiba seulgi dan jimin datang dengan wajahnya yang sangat serius.

"Kita harus bicara" ucap jimin menarik tangan jungkook ke dalam rumahnya.

"Ada apa sih, kalian ganggu aja, gue mau ke rumah irene" ucap jungkook yang duduk di tengah, dan menatap ke arah seulgi dan jimin bergantian.

"Ini tentang irene" ucapan jimin membuat jungkook menatap ke arahnya.

"Ada apa sama irene jim?" tanya jungkook khawatir dengan tatapannya.

"Irene kabur dari rumah" ucap seulgi menundukan kepalanya.

"Ada masalah apa?" tanya jungkook kaget.

"Ini karna ibunya akan menikah lagi, irene marah dan memilih kabur dari rumah" sambung seulgi.

"Shitt, irene gak cerita sama gue sih, padahalkan gue pacarnya" ucap jungkook menarik rambutnya.

Jimin dan seulgi hanya diam saat jungkook marah.

"Gue harus cari irene" ucap jungkook menatap jimin dan seulgi bergantian.

Lalu seulgi dan jimin mengangguk.

"Ya kita harus cari irene" ucap seulgi menatap jungkook.

  Disisi lain taehyung sedang bersepeda taehyung menikmati udara malam yang sangat dingin, lalu penglihatannya melihat ke arah seseorang yang di kenalnya, ya,. Jisung sedang duduk di taman dengan sesekali menghubungi seseorang dari ponselnya.

"Jisung, kamu ngapain disini?" tanya taehyung menyimpan sepedanya.

"Lagi nyari kak irene" jawabnya menatap taehyung.

"Irene? Emangnya irene kemana?" tanya taehyung bingung.

"Pergi dari rumah, sampe sekarang belum pulang" ucap jisung menatap taehyung.

Taehyung terkejut dengan ucapan jisung, bagaimana bisa irene pergi dari rumah, padahal hubungannya dengan irene sedang tidak baik-baik saja saat ini.

"Kakak bisa cari irene, kamu tenang aja ji dan sekarang kamu harus pulang ini sudah malam, kamu masih pake seragam sekolah pasti ayah mu menunggu di rumah"  ucap taehyung dengan menatap jisung.

"Tapi aku mau pulang kalo ada kak irene" ucap jisung menangis.

"Iya sekarang kamu pulang, besok kita cari irene oke, jangan sampai ayah mu khawatir dengan kamu yang belum pulang  ke rumah" ucap taehyung memeluk jisung.

   Jisung menurut dengan ucapan taehyung, biar bagaimana pun ucapan taehyung ada benarnya juga, kalo jisung belum pulang karna mencari irene yang ada ayah semakin khawatir dengan anak-anaknya.

Saat jisung pulang, taehyung memikirkan irene, kemana harus mencari perempuan yang di cintainya itu.

Jisung membuka pintu rumah dengan pelan lalu menutupnya kembali, dilihatnya ayah sedang duduk di sofa lalu menatap ke arah jisung.

"Bagamana?" tanya ayah semangat.

Lalu jisung menggeleng, membuat ayah semakin khawatir dengan anak perempuannya itu.




   

                         🐰💜🐯

you will love me❗VRENETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang