Wonwoo pt 2

5.4K 650 59
                                    

Pertemuannya dengan Jason, putra semata wayang Jeon Wonwoo, membuat Lisa berakhir di mobil si lelaki. Dari yang diberitahukan oleh Wonwoo, ia dan sang putera baru kembali dari liburan mereka di Singapura, lalu saat Wonwoo tengah mengangkat telpon dari asisten rumah tangganya, Jason menghilang.

Sebagai rasa terima kasih, kata Wonwoo, lelaki itu memberikan tumpangan padanya. Awalnya Lisa menolak dengan keras, pasalnya Wonwoo makin tampan dan berkarisma jadi Lisa jantungan sendiri. Tapi setelah paksaan Wonwoo dan juga ajakan Jason, gadis itu mengikut.

"Jadi sekarang kamu cuma liburan atau balik, sa?" Tanya Wonwoo saat keduanya tengah menuju tol bandara.

Belum sempat menjawab, kecepatan mobil yang tiba-tiba melambat membuat Wonwoo menjulurkan tangan kirinya di dada Jason; menahan Jason dan Lisa agar keduanya tidak terantuk dashboard. "Sorry," Ujarnya setengah berbisik.

Lagi-lagi perlakuan Wonwoo membuat Lisa membeku, setelah sebelumnya lelaki itu merangkul bahu Lisa saat ketiganya tengah berada di penyebrangan menuju tempat parkir ㅡ dengan Jason yang lelaki itu gendong di tangan satunya.

Setelah kembali ke alam sadarnya, Lisa tersenyum kemudian menggeleng kan kepalanya sebagai tanda bahwa ia baik-baik saja. "Awalnya cuma mau liburan, tapi papa minta balik sih kak. Katanya udah kangen trus tiket ke London mahal," Ucap Lisa sebagai jawaban atas pertanyaan si lelaki.

Wonwoo bergumam, lalu kembali fokus ke jalanan. Sesekali ia melirik ke arah Jason yang tertidur di pangkuan Lisa, dan senyumannya akan selalu terbit setelahnya.

"Kak," Panggilan Lisa membuat Wonwoo menoleh selama sepersekian detik, lalu berdeham. Namun beberapa menit berlalu, dan Lisa masih tidak melanjutkan kalimatnya.

Hal tersebut menarik atensi Wonwoo. "Kenapa, sa?"

Senyuman tipis Lisa tercetak bersamaan dengan Jason yang mengubah posisi tidurnya, alhasil atensinya beralih pada Jason.

"Berat, sa?"

Lisa menggelengkan kepalanya, kemudian kembali tersenyum saat raut wajah Wonwoo berubah khawatir. "Aku cuma pengen tau gimana kabar kakak dan gimana rasanya jadi seorang ayah," Ucap gadis itu pada akhirnya.

Namun, bukannya langsung menjawan, Wonwoo mengusap hidungnya terlebih dahulu ㅡ sebuah kebiasaan yang ia lakukan saat tengah berpikir serius. "Kamu perginya udah lama banget ya, sa..."

Perkataan ambigu yang Wonwoo ucapkan membuat Lisa mengerutkan dahinya, sedikit tidak paham dengan korelasi pertanyaannya dengan apa yang Wonwoo sampaikan.

"Singkatnya setelah aku nikah, dua tahun kemudian Jason lahir trus pas dia umur tiga tahun aku sempet pindah ke Singapura dan di umur dia yang keempatㅡ" Wonwoo menggantung kalimatnya, dan detik itu Lisa sadar bahwa ada hal yang berusaha Wonwoo simpan.

Gadis itu baru akan menghentikan Wonwoo, namun si lelaki sudah kembali membuka mulutnya. "ㅡKayla meninggal. Jadi aku bawa dia kembali ke rumah mama papa di Bogor."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PURPLE STORIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang