sweet chaos • hwangmini

ᴘᴅᴋᴛ

malam setelah chat tersebut, sudah terhitung seminggu yudha dan milo berhubungan lewat line, tentunya yudha yang chat duluan, wong dia yang suka milo duluan. setiap hati chat mulu kayak pacaran, tiap saat ditanya lagi ngapain dan macam-macam, orang cuma temenan doang.

"eh kalian kenal yang ngedance solo pas demo ekskur gak?"

"seingat gua sih namanya kak yudha,"

"IH DIA GANTENG BANGET DONG!? PLEASE GUA PENGEN ID LINE DIA HUHUHUHU!?!?!?!"

milo yang mendengar itu hanya bisa tertawa remeh, melihat kelakuan teman-teman perempuannya. ia pun menutup handphone dan tidur.

mampus gua punya contact kak yudha plus udah chat sama dia HAHAHA!, batin milo.

ting!

terdengar suara dari line milo. ia pun segera membuka pesan dari sang pengirim

kak lempeng 😒

dek mini

kenapa wahai kak lempeng?

kAKAK BUKAN LEMPENG

cuma kurang ekspresi

b O d O 🙃

wkwkwk

eh dek

k E n A p A?!

keluar dari kelas kamu dulu

aku mau kasih sesuatu

okee

setelah mengakhiri chat tersebut, milo segera keluar dari kelas dan menemukan yudha yang sedang memainkan game di iphone 11 pro miliknya di balkon. ia pun menemukan sebuah plastik transparan yang dipegang yudha yang kayaknya itu minuman.

"kak yudhaaaa!" panggil milo guna menarik atensi yudha dari handphone.

"eh milo, sorry kakak fokus main game tadi," yudha pun segera mematikan handphone dan memasukkannya ke saku celananya.

"iya kaaa, eh itu apa kak?" milo menunjuk plastik yang dibawa dibawa yudha.

"oh ini buat kamu, kamu suka soerum regal gak? soalnya aku kurang tahu kesukaan kamu, jadinya aku beli ini sekalian buat hans biar dia gak iri." jawab yudha sambil memberikan plastik yang berisi minuman yang milo tahu dari outlet kopi janji jiwa.

milo pun menerima plastik itu dengan mata yang berbinar-binar dengan wajah yang sumringah. ia pun segera menatap yudha dan berterimakasih, tak lupa memasang muka gemas, sehingga sang kakak kelas mencubit pipi milo.

setelah itu yudha pergi karena bel berbunyi, ia pun berpamitan dengan milo dan meninggalkannya.

"woi yudha!"

yudha mendengar ada yang memanggil namanya, yang ternyata adalah natasya. gadis berambut panjang itupun menghampiri yudha.

"itu lo dicari sama bu mary guru matematika minat," kata natasya ke yudha.

"emang dia dimana?" tanya yudha.

"di dekat meja piket."