09

22K 521 28
                                    


Rabu, 08:28 am

Ting... Tong...

Terdengar suara bell di rumah milik Taeyong pagi ini, dan sang pemilik rumah sedang membukakan pintu untuk orang yang datang bertamu kerumahnya.

"Ngapain?" - Taeyong

Tanya Taeyong saat membuka pintu rumahnya dan mendapati bahwa yang memencet bell tadi adalah Guanlin dan Daehwi.

"Pagi, kak. Hehe" - Guanlin

"Hmm" - Taeyong

"Pagi-pagi udah cemberut aja. Nanti gantengnya hilang loh, kak." - Daehwi

"Mau ngapain?" - Taeyong

Tanya Taeyong sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

'Bau-bau marah ini gara-gara ketahuan kemarin. Senyumin aja.' - Guanlin, Daehwi

"Mau cari Taera, kak." - Daehwi

"Taeranya udah bangun kan?" - Guanlin

"Taera masih tidur." - Taeyong

"Kita boleh nyamperin kedalam?" - Daehwi

"Kalian masuk aja dulu." - Taeyong

Ucap Taeyong mempersilakan keduanya untuk masuk.

"Kalian tunggu disini dulu. Biar kakak yang panggil." - Taeyong

"Ok, kak." - Daehwi

Ucap Daehwi dan Taeyong pun pergi menuju kamar Taera, tapi sebelun Taeyong benar-benar pergi Guanlin pun mengatakan sesuatu.

"Btw kak. Kakak lagi masak apa? Kok kayak ada bau kebakar gitu ya?!" - Guanlin

"Anjirr masakan gue." - Taeyong

Teriak Taeyong kemudian pergi ke dapur untuk mengecek masakannya yang hangus dan situasi itu dimanfaatkan oleh keduanya untuk pergi ke kamar Taera.

"Thanks masakan gosong. Lo udah nyelametin kita dari kak Taeyong." - Daehwi

Ucap Daehwi sambil berjalan menuju kamar Taera dan setelah mereka berdua sampai di depan kamar Taera, keduanya pun langsung membuka pintunya.

"Cepetan masuk biar gak keburu ketahuan sama kak Taeyong." - Guanlin

"Iya sabar." - Daehwi

"Kunciin pintunya kunci cepetan." - Guanlin

Suruh Guanlin ke Daehwi setelah mereka sampai di dalam kamar Taera dan setelah berbalik mereka dibuat terkejut melihat sesuatu.

"Wow!!!" - Guanlin

Kaget Guanlin, lebih tepatnya sih tercengang dengan pemandangan yang dilihatnya di dalam.

Taera yang sedang tidur dalam keadaan telanjang dan memperlihatkan kedua buah dadanya yang sintal tidak terbungkus oleh apapun itu seketika membuat keduanya menelan ludah kasar.

"Aduh Sweetheart, lo pagi-pagi bikin kita laper aja liat beginian." - Daehwi

"Jadi haus gue pengen nyusu." - Guanlin

"Kuy serang." - Daehwi

Ajak Daehwi dan Guanlin pun langsung menyetujuinya.

Mereka berjalan mendekat kearah ranjang Taera kemudian naik dan berbaring di kedua sisi Taera.

Pergerakan yang dirasakan dari ranjangnya membuat Taera terbangun dari tidur kemudian melihat siapakah yang datang.

"Kalian ngapain dikamar gue?"

"Mau bangunin kamu lah." - Guanlin

"Aku kamuan lo. Terus kenapa malah ikut tiduran bukannya bangunin?"

"Hehehe" - Guanlin

"Karena lo gak bangun jadinya kita ikutan tiduran deh. Tapi kenapa lo bisa tidur kayak gini sih?" - Daehwi

Tanya Daehwi sambil memainkan buah dada sebelah kiri Taera sedangkan Guanlin malah sudah lebih dulu nyusu di buah dada sebelah kanannya.

Anteng banget lagi dia ngisepnya.

"Kakak gue emang gak ada di rumah? Kok kalian bisa lolos gini?"

"Kak Taeyong ada tuh di bawah lagi masak tapi masakannya gosong, nah saat itu kita ambil kesempatan buat kesini tanpa sepengetahuan dia." - Daehwi

"Semenjak ketahuan, kakak lo jadi galak ke kita berdua." - Guanlin

"Malahan tadi gak diijinin masuk ke kamar lo buat bangunin lo sama dia. Mana tampangnya nyeremin lagi." - Daehwi

"Terus kalau nanti kak Taeyong kesini terus liat kalian berdua di kamar gue gimana?"

"Maka dari itu lo harus kunci pintu kamar lo dan sembunyiin kita disini." - Daehwi

"Kalian mau dikamar terus? Kalau laper gimana? Masak iya gak makan?"

"Kalau makan itu urusan gampang. Kan ada lo yang bisa kita makan. Ya gak, Hwi?" - Guanlin

"Yoi. Setuju gue." - Daehwi

"Gue nanya serius ini. Nanti kalian makannya gimana?"

"Delivery aja. Terus lo yang ngambil ke bawah dan bawa ke kamar. Beres kan." - Daehwi

"Kalau ditanyain kakak gue harus bilang apa? Masak iya gue delivery banyak buat makan sendiri dikamar."

"Tenang. Sogok aja pakai makanan pasti berhasil. Gue bayarin." - Guanlin

"Yaudah sih terserah kalian aja. Gue masih ngantuk mau lanjut tidur."

"Lo telanjang gini diatas aja apa di bawah juga?" - Daehwi

"Gue gak pakai apa-apa."

"Jadi lo full naked dong?" - Guanlin

"Hmm"

"Yess bisa main kita bertiga." - Guanlin

"Main apa?"

"Gunting batu kertas. Pakek nanya lagi, masak lo gak peka." - Daehwi

"Peka gue, peka banget malahan. Tapi gue gak mau ya sampai virgin gue hilang."

"Kalau urusan itu mah gampang bisa kita atur. Yang penting kita bisa nyusu sampai kenyang sama mainin jari-jari kita di tubuh lo." - Guanlin

"Jangan sampai ada kiss mark, gue gak mau kalau nanti sampai ketahuan sama kak Taeyong."

"Siap Sweetheart/Princess." - Daehwi, Guanlin




TBC

Holla aku comeback nihh... Hehe

Ada yang kangen sama aku gak?? ☺☺☺

Btw Yang masih nungguin mana kakinya coba di absen???
Wkwkwkwk 😂😂😂

Saking lamanya gak pernah up aku jadi lupa sama semua cerita awalnya kek apa dan bingung musti lanjutin semua epep kayak gimana...

Jadi maklumin aja ya kalau agak aneh dan gak nyambung gitu.

Eh tapi mau nanya dulu itu mereka bertiga di next part mau di skip aja atau dilanjutin?

Ok sekian bacodan aku dan selamat membaca bagi yang masih setia nungguin 😚😚😚😚

I luv you all...

Nih dapet kiss dari aku 😘😘😘😘😘😘😘😘

- Noe -

ANAK ANGKAT - LEE TAEYONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang