RAJA DAN RATU [END]

prolog

Dengan terburu-buru, gadis berambut cokelat itu berlari menghampiri seorang laki-laki yang sudah menunggunya di mobil.
      
Dengan perasaan yang campur aduk, panik, deg-degan, takut itu yang di rasakan gadis itu. Di bukalah pintu mobil olehnya terdapat seorang lelaki yang sudah menunggunya lumayan lama. Wajahnya terlihat dingin tidak ada senyum sedikitpun, perasaan gadis itu pun semakin deg-degan, lemas, campur aduk.
      
"Kelvin marah ya?" Tanya si gadis.
Tidak ada respons sedikitpun dari laki-laki tersebut. Dinyalakan mesin mobil olehnya, dengan perasaan geram kepada gadis di sebelahnya ini karena ia sudah menunggu satu jam lima belas menit di dalam mobil. Tapi dia ingat bahwa ini gadis adalah sahabatnya, ia pun melupakan masalah yang tadi.
     
Senyum dinginnya pun muncul dalam wajah laki-laki ini, gadis itu pun melihatnya dengan berkata "Maafin Ratu ya Vin, tadi ada rapat osis sebentar, maaf juga Ratu ga bilang Kelvin." Dengan senyum yang sok manis  hahaha. Kelvin pun menghela nafasnya dan berkata "Iya tuan Ratu, lain kali kabarin dulu jadinya aku nunggu ga terlalu lama." Sambil mengelus rambut cokelat itu.

*****

Hai Everyone-!
Aku minta kerjasamanya sama kalian ya, jangan lupa pencet bintang di kiri bawah ya gais.

Dan ya, semoga suka sama cerpen aku ini💗

Salam sayang dari aku luv-!!