WARNING... NGGAK ADA REVISI KARENA KLO SAYA YANG REVISI PASTI AKHIRNYA NGGAK BAKALAN ADA YANG DIBENERIN..
sore hari yang cerah.. ubuyashiki kagaya atau oyakata-sama sedang menikmati sore hari sambil mengelus seekor burung gagak yang ada di pangkuannya.. burung gagak milik sang pilar cinta yang habis memberikan pesan kalau tiga pilar kesayangannya akan menemui dirinya.
"hmm.. kira-kira mereka mau apa, ya? bukankah mereka sedang libur?" batin kagaya penasaran.
tak lama kemudian, dapat kagaya rasakan ada beberapa langkah yang sedang melewati tamannya, "selamat sore, oyakata-sama.." ucap shinobu, kanroji san sanemi bersamaan..
"selamat sore, anak-anak ku.. apa kalian punya acara hingga sampai ke sini?"
"tidak.. karena sekarang kami sedang libur, saya dan kanroji membawakan set teh dan sakura mochi.. kebetulan ada shinazugawa-san yang juga libur jadi kami ajak," jelas shinobu.
kagaya tersenyum, "kalau begitu, naiklah.. kita bisa menikmati sore bersama..."
tak menunggu perintah lagi, kanroji langsung menata sakura mochi yang dibawanya sementara shinobu menyeduh teh, dan menuangkannya di empat gelas.
bincang-bincang ringan pun terjadi dengan kanroji sebagai pembuat meriah, "jadi shinobu sudah bertemu iblis upermoon ke dua? bagaimana keadaannya?"
"entahlah.. saat bertarung dengannya, kepalanya terpenggal dan badannya pergi entah kemana.." shinobu menyesap tehnya, "entah kenapa aku ingin membunuhnya lagi."
"mungkin yang kau bunuh hanya kloningannya saja, jadi niat membunuh mu masih ada padanya," ucap kagaya menengok kearah shinobu.
"mungkin saja, oyakata-sama.. mengingat perasaan saya yang belum puas saat itu."
"shinobu pasti bisa.. shinobu kan hebat," seru kanroji menepuk-nepuk kecil pundak shinobu hingga membuat sangempunya meringis tertahan.
kanroji menyerit heran melihat hagaya yang mengambil sakura mochi dengan lancar tanpa hambatan sampai memakannya, "oyakata-sama tidak bisa melihat, kenapa bisa tau mochinya ada disana?" baru saja selesai bicara masing-masing kepangan kanroji ditarik keras oleh sanemi dan shinobu.
mendengar ringisan kanroji, kagaya hanya mendengus, menahan tawa.
"insting orang yang tak bisa melihat lebih daripada orang yang bisa melihat, kau tau?!" desis sanemi.
"oyakata-sama hebat.." kata kanroji dengan air mata disudut matanya.
"kenapa tidak kau cuba saja, kanroji-san.. dengan latihan menutup matamu selama sebulan," saran shinobu.
kanroji menggeleng, "insting ku saat memakai mata saja harus diperbaiki, apalagi tanpa mata," ucapnya menutupi wajahnya dengan dua kepang rambutnya.
"itu bagus.. menjadi buta tidaklah menyenangkan, karena harus merepotkankan semua orang," ucap kagaya.
"oyakata-sama tidak merepotkankan siapapun.." ucap shinobu.
"tadi juga shinazugawa-san baru saja pulang dari misi, sudah mau langsung latihan lagi, padahal dia sedang terluka," adu kanroji menatap sanemi yang berdecih kesal.
"payah sekali.. kembali ke markas langsung latihan? mendingan aku, kembali ke markas pasti disambut dengan keributan."
melirik ke dalam rumah, sanemi, shinobu dan kanroji mrnatap bingung laki-laki berpakaian hakama yang rambutnya agak keriting itu.
"latihan lebih baik daripada harus ke tempat shinobu dan digigiti anak-anak shinobu," ucap sanemi memenuhi mulutnya dengan mochi.
"untungnya di markas ku tak ada genangan air."
KAMU SEDANG MEMBACA
KIMETSU NO YAIBA!|| ROLEPLAY..
Short Storysebagian besar percakapan ini Benar-benar terjadi (ada di grup wa kny roleplay..jika kalian ingin gabung ya bisa kirim pesan ke aku) hanya edit sana sini agar bisa dimengerti.. jika kalian mau gabung di grup, juga bisa.. mumpung masih banyak role y...