cukup sudah
batu besar terkikis tetesan air gunung
lambat melambat hancur semua itu
perlahan menghilangkan indra perasa
biar hati acuh saat dihempaskan
cukup sudah aku katakan
rasa kecewa ini sudah begitu dalam
enyah perusak itu dari pikiran ini
aku katakan lagi! enyahlah
sudah sepantasnya burung elang itu bersua
cukup lama menikmati cemohan farisi itu
sindiran itu menari indah didalam pikiran
mencoba keluar dari kurungan kehinaan
namun apa bisa di kata..
cemohan itu begitu keras mengurung diri ini
cukup sudah aku katakan
mulut berbisa itu telah membunuh korban
bukan berarti semua nampak baik saja
namun rasa kecewa mensayat hati begitu dalam
kecewaan itu dianggap berlebihan
rasa sakit yang dirasa di tambah lagi
bagai simalakama serba salah adanya
mereka mengangap pengunduran ini berlebihan
namun cukuplah tersenyum bagi mereka
biarkan mulut mereka tertutup sendirinya
hati ini sudah mati didalam keheningan
pontianak8/11/2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Petuah Senyap
Fiksi Penggemar"kumpulan puisi" "Arahkan mata Anda pada bintang-bintang dengan kaki tetap berpijak pada tanah." - Theodore Roosevelt. kalau suka Vote and share okey? 5 oktober 2018...
