Namjin

2.5K 111 8
                                    

Happy reading......

"Aku ingin kau berhenti bekerja mulai besok,tinggal saja di rumah.."
Suasana sepi malam itu membuat ucapan Namjoon yang tiba tiba membuat seokjin berhenti melakukan aktivitasnya dari memasak makan malam.

"Apa maksud mu..aku mana mungkin berhenti bekerja,satu Minggu lagi ada proyek besar yang harus aku dan rekan ku selesai kan,kalau tiba tiba berhenti bagaimana dengan perusahaan,jangan mulai lagi deh,,"

"Jadi kau lebih memilih bertahan bersama rekanmu itu,dari pada mematuhi perintah ku,begitu.."

"Namjoon ayolah,ini bukan tentang itu,ini tentang perusahaan,,"

"Berhenti sendiri atau aku yang akan membuat mu berhenti dari perusahaan itu Seokjin,,"

"Namjoon...
Aku tau alasan mu melakukan ini,tapi sungguh aku dan Taehyung tidak memiliki hubungan apa pun,dia juga sudah punya kekasih,kami hanya rekan,,rekan kerja dan tidak pernah lebih dari itu...
Ayo lah,,proyek itu sudah kami nantikan sebelumnya,dan baru akan kami dapatkan,,, mengerti lah Namjoon.."
Tanpa membalas ucapan Seokjin ia berlalu hendak menuju ke kamar,

"Namjoon,,kita akhiri saja semua ini.."
Meskipun ucapan Seokjin mengecil di akhir kalimat namun itu masih bisa didengar oleh Namjoon,ia kemudian berbalik dan berjalan ke arah Seokjin,
Kali ini Seokjin tidak ingin tunduk,ia ingin melawan,meski akhirnya ia akan berakhir seperti satu tahun yang lalu,

"Kau bilang apa,,,"
Ucapnya saat ia makin dekat dengan posisi Seokjin saat itu

"Mau mengakhiri semuanya,,"
Mendengar Namjoon berbicara seperti itu membuatnya sedikit takut, pasalnya jika Namjoon sudah begini maka ia tidak akan segan segan untuk menyakiti Seokjin

"Ya,,"
Dengan sekuat hatinya Seokjin kali ini akan melawan Namjoon

Mendengar jawaban seokjin membuat Namjoon makin geram
Ditariknya tubuh Seokjin lalu ia hempaskan ke tembok,membuat seokjin sedikit meringis akibat tubuhnya yang membentur terlalu keras

"Akhiri kalau kau bisa,"ucapnya masih dengan nada dingin nya

"Namjoon,,kau menyakiti ku lagi,
Kau anggap apa aku sebenarnya Namjoon..apa.."

Plak

Tangan Namjoon akhirnya kembali melayang di wajah mulus Seokjin,ini bukan untuk pertama kali tapi sudah berkali kali,hanya karena sebuah kesalahan kecil ia bahkan telah menerima yang lebih menyakitkan dari ini,
Namjoonnya terlalu posesif hingga seokjin merasa lelah,
Ia lelah dengan sikap Namjoon berualang kali ia meminta maaf namun berulang kali pula ia melakukan nya lagi
Seokjin ingin terbebas dari Namjoon tapi hatinya masih terlalu mencintai nya

"Katakan sekali lagi bahwa kau ingin mengakhiri semuanya,,"
Perintah Namjoon

"Namjoon..."

"Katakan...."

"Namjoon,,,aku lelah dengan sikap mu yg seperti ini Namjoon,aku lelah"
Air mata seokjin akhirnya jatuh juga,ia yg berusaha keras untuk tidak terlihat lemah di depan Namjoon namun ternyata ia tidak bisa bertahan meski hanya dalam waktu 15 menit,ia terlalu rapuh jika sudah berkaitan dengan Namjoon

"Berhenti dari pekerjaan mu Seokjin, berhenti,aku bisa lebih dari cukup untuk memenuhi semua kebutuhan mu,
Sesulit itu kah kau menuruti kemauan ku,,aku tidak suka kau dekat dengan nya,aku tidak suka cara orang orang kantor itu menatap mu,,kenapa kau sulit sekali untuk mengerti aku,,"

"Dan kau,, kenapa sulit sekali untuk percaya padaku Namjoon,,
Aku hanya mencintai mu tidak ada yg lain,, hentikan sikap posesif mu itu dan mulai lah untuk belajar percaya padaku,,"

special ultahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang