SHA SERA

[Chapter 1. Kejadian tak terduga]

Suzy mengayuh sepeda di jalanan sepi dan berembun.
Hari masih pagi, namun ia harus cepat sampai di sekolah karena akan ada upacara kelulusan. Bebersih kelas sebelum libur panjang adalah hal yang selalu di lakukan setiap tahun di semester akhir kenaikan kelas.

Bersama teman lainnya, ia akan melakukan kewajiban itu. Berangkat pagi memang rutinitas Bae Suzy, namun saat kelulusan ia wajib datang lebih pagi dari biasanya.

Setelah sampai di sekolah, ia memarkirkan sepedanya. Beberapa sepedah yang lain sudah berjejer, itu adalah milik Sahabat Suzy yang memang rumahnya tidak jauh dari sekolah.

"Selamat pagi." Suzy menyapa teman-temannya. Mereka sedang mengerjakan tugas masing-masing, seperti mengangkat bangku ke atas meja, menyapu lantai, dan mengelap kaca.
Ia pun mengambil kain pel untuk membersihkan lantai ikut bergabung dengan para sahabatnya.

Bona, Jung Hie dan Rei In adalah nama mereka.

"Pagi juga." Mereka menjawab serempak. Menyambut kedatangan Suzy dengan semangat.

"Kira-kira juara satu kali ini siapa ya?" Rei Menebak-nebak.

"Sudah pasti Suzy, aku sih sudah yakin." Saut Bona dengan mantap.

"Suzy kan pantas mendapatkannya. Dia kelewat pinter."

Suzy tertawa kecil menanggapi candaan teman-temannya. "Kalian berlebihan."

"Ngomong-ngomong, kau masuk Universitas yang mana?"
Re in dan jung hi ikut pensaran mendengar pertanyaan Bona. Sebelumnya mereka sangat sibuk menghadapi ujian sehingga sangat jarang untuk berkumpul seperti saat ini. Terlebih mereka harus daftar ke universitas sebelum kelulusan. Dan kebetulan mereka semua sudah datang. Sesuatu yang kebetulan.

"Ibu sudah mendaftarkanku di Britania."

"Apa?"

Teman-temannya terkejut, mereka belum tau jika Suzy akan benar-benar ke inggris untuk melanjutkan study nya. Sebelumnya Suzy memang sudah memberi tahu, tapi mereka pikir tidak benar-benar pergi. karena hal itu tidak pernah di bahas Suzy lagi.

"Jadi ini, kumpulan terakhir kita?" Bona sedih, diikuti yang lain.

"Ibuku... sangat ingin aku belajar di University of Cambridge. Karena tempat itu selalu menghasilakn penulis terkenal. Untuk itu Aku ingin sekali menjadi salah satu di antara mereka." Suzy mengutarakan keinginannya.

universitas ini tumbuh dari sebuah perhimpunan sarjana di kota Cambridge, Cambridgeshire, Inggris, kemungkinan dibentuk pada tahun 1209 oleh sarjana yang kabur dari Universitas Oxford setelah bertengkar dengan penduduk kota tersebut.

Universitas Oxford dan Cambridge, sering dijuluki Oxbridge, telah memiliki sejarah kompetisi yang lama satu sama lain, dan dipandang luas sebagai universitas paling elit dan bergengsi di Britania Raya. Berdasarkan sejarah, mereka telah menghasilkan sejumlah ilmuwan, penulis, dan politisi Britania yang terkenal.

"Wah.. " Bona tidak bisa membayangkannya. Universitas itu sangat sulit untuk di gapai.

"Kau pasti bisa, Suzy! Kami semua mendukungmu, walau kami semua sedih karena harus di tinggal teman terbaik kita. Tapi kami semua mendukung cita-citamu." Bona dan Rei In setuju dengan ucapan Jung hi. Mereka adalah sahabat dan tetap akan saling mendukung meski berjauhan.

"Terimakasih semuanya, aku juga tetap mendukung kalian semua. Aku tidak akan pernah lupa dengan kalian semua. jika aku kembali, aku pasti akan menemui kalian." Ucap Suzy yakin.

Mereka semua berpelukan, menyatukan tangan-tangan masing sebagai janji bahwa hati mereka tetap akan menyatu satu sama lain. Sampai kapanpun.

We are BestFriend!