Pretty Bangtan

#16

"Lo mau gak jadi pacar gue?" 

suga sambil buka kotak merah berbentuk hati yang dia keluarin dari dalam kantongnya tadi dan bisa gue lihat kalau itu adalah kalung yang gue incar selama ini.

Kalung berbentuk hati dengan harga yang cukup mahal,  bukan cukup lagi tapi sudah dibilang sangat sangat mahal. Kalung yang hanya ada 3 didunia ini, dengan harga yang mendunia juga pastinya.

Gue gak tau mau jawab apa kesuga,  gue cuman bisa diam dan membeku gak tau harus terima atau tolak.  Kalau ditolakkan sayang gue juga udah suka sama dia lama dan dia?  Gue gak tau dia suka sama gue sejak kapan. Dia cuman natap mata gue dengan posisi berlutut sampai dia buka suara lagi

"kalau kamu gak mau juga gak papa mungkin ini terlalu cepat untuk kamu" berdiri dan mulai menutup kotak kalung tadi sebelum aku menahan tanggannya yang akan menutu kotak itu.

"Aku mau kok" kataku dengan senyuman yang mengembang dan dapat kulihat juga senyum manisnya yang ikut mengembang.

"Mekasih ya kamu mau nerima aku" ngambil kalung itu dari kotaknya dan

"aku bolehkan pasanggin kalung ini?" nunjukkin kalung yang dia pegang

"boleh" kataku dan langsung dipasanggin kalung itu.

"kamu suka sama kalung ini kan?"sambil lingkarin kalung itu dileher aku

"iya,  kamu kok tau sih?  Kamu juga kok bisa dapat kalung ini sih?  Ini kalungkan cuman ada 3 didunia ini dan pasti harganya mahal" kataku sambil melihat kalung yang sudah melingkar dileherku

"bisalah, kan kemarin kamu ngepost foto kalung ini distorry ig kamu trus aku langsung booking deh kalungnya khusus untuk kamu" katanya sambil senyum

"mekasih ya oppa" kataku membalas senyum manisnya

"untuk apa?" dengan tatapan bingungnya

"karna udah mau jadiin aku pacar oppa, trus oppa udah beliin kalung ini" kataku sambil memegang megang kalungnya

"salah, seharusnya aku yang bilang mekasih kekamu karna kamu mau terima cinta aku"

"iya oppa sama sama"

Gue seneng banget hari ini, serasa mimpi tau gak tapi ini nyata bukan mimpi kalian tau dong ya gimana rasanya ditembak sama cowok yang kalian suka sejak lama? Senang kan? Itu yang gue rasain sekarang. Pengen banget gue peluk suga oppa sekarang tapi gue malu, masa sih cewek duluan yang meluk cowok. Mau dibikang cewek apaan gue? Cewek murahan? Sorry gue bukan murahan.

Waktu gue lagi mikir mau meluk dia duluan atau gak tiba tiba dia udah meluk gue duluan, sontak gue kaget dong ya, trus gue seneng juga nih. Gue yakin pipi gue udah merah sekarang. Btw tadi gue bales pelukan suga oppa kok, kan sayang kalo gue buang buang waktu yang berharga kaya tadi

"mau jalan jalan lagi gak?" katanya membuyarkan lamunan gue

"iya oppa" kataku malu malu

"mau kemana?" tanyanya melepaskan pelukannya

"kerestoran ya oppa, aku laper" kataku sambil mempoutkan bibirku

" kamu memang selalu laper, yaudah yuk" katanya mencubit pipiku pelan dan beralih mengenggam tanganku.

Akhirnya kami pergi kerestoran untuk makan, iyalah makan masa belanja.

Skip makan dan pulang

Jangan lupa vote dan komennya ya teman teman
Gomawo semuanyaaaa

Mekasih juga atau 200 pembaca, awalnya aku gak nyangka bisa dapet 200 pembaca tapi ternyata cerita ini banyak yang baca dan mekasih ya yang udah mau nungguin cerita ini.

Aku janji bakal up terus kalo kalian vote dan komen cerita ini gomawo