SIBLING's in Love

1. Mas Yo Story

Yodhit melirik jam tangannya, setengah jam lagi ia harus mengajar bimbel. Hari ini adalah hari pertama semester ganjil tahun ajaran baru, yang artinya Yodhit bakal ketemu murid-murid baru bimbelnya. Terutama kelas yang ia ajar.

"Cepetan mas! Telat loh, iki wes jam piro!?" Ibu negara dari tadi udah ngomel-ngomel.

"Iya, ini mas udah selesai" Yodhit segera meraih tas ranselnya. "Kunci mobil?" Yodhit langsung pamit dan bersaliman sama mamahnya setelah menerima kunci mobil dari sang ibu negara.

"Hati-hati mas, ojo ngebut" pesan mamanya.

Yodhit cuma ngangguk sambil senyum doang nanggepin pesan mamahnya, abis itu langsung ngancrit berangkat ke bimbel. Cuma butuh waktu 15 menit buat Yodhit sampe ditempat bimbelnya. Disana udah lumayan rame, soalnya bentar lagi jam masuk sih.

"Nggak kayak tahun kemaren ya Ky? Murid tahun ini rajin-rajin, jam segini aja udah rame." Ujar Yodhit yang melihat Pinky duduk sambil mainin HP-nya, nunggu jam belajar dimulai.

"Ya lo nya aja yang telat Dhit, yang lain aja udah pada masuk kelas." Ujar Pinky acuh tanpa mengalihkan pandangannya dari layar HP.

"Lah lo nggak masuk kelas Ky?" Tanya Yodhit.

"Bentar lagi Dhit, masih nungguin Tiway ngambilin gue buku materi baru."

"Yaudah gue duluan ya?" Pamit Yodhit pada Pinky yang hanya dijawab pakek anggukan oleh gadis itu.

Yodhit cuma ketawa liat pinky yang se-fokus itu sama HP-nya. Abis absen di ruangan para pengajar Yodhit langsung pergi ke kelasnya.

"Assalamualaikum... " Yodhit langsung jadi pusat perhatian pas masuk kelas.

"Waalaikumsalam..." Jawab seluruh murid bersamaan.

"Maaf ya kakak telat, hehehe..." Yodhit ketawa kecil abis itu langsung naruh buku sama tasnya dimeja depan.

"Nggak apa-apa kak, santai aja." Jawab salah satu murid cowok, dan yang lainnya hanya ikut mengiyakan saja.

"Yaudah, hari ini perkenalan dulu aja. Kenalan sama kakak, sama kenalan dikit sama materi yang kakak ajar. Kakak juga pengen kenal kalian, nanti sebutin nama sama asal sekolah ya? Karena ada pepatah mengatakan Tak Kenal Maka Tak Sayang" Ujar Yodhit.

"Iyaaaa" jawab semua murid serempak.

"Baiklah" Yodhit menarik napas sebelum memulai perkenalannya. "Nama kakak Yohan Adhitama Edwans, biasanya dipanggil pakek singkatan Yodhit. Umur 19 tahun masih otw 20, masih semester 4 jurusan Bahasa. Disini kakak bakal ngajar mapel Bahasa Indonesia. Ada yang ditanyakan?" Tanya Yodhit, dan cukup banyak yang angkat tangan.

Bikin Yodhit bingung mau nunjuk siapa. Akhirnya Yodhit asal nunjuk murid cewek yang berada di bangku tengah paling belakang.

"Kakak masih jomblo nggak?" Tanya murid itu yang bikin Yodhit ketawa sama anak sekelas yang ngecengin dia.

"Kepo kamu" ujar Yodhit dengan nada bercanda, kemudian ia menunjuk murid yang lainnya dan menjawab semua pertanyaan mereka. Yang sebagian besar pertanyaannya absurd, bikin Yodhit ketawa mulu dengernya.

Ada satu murid yang dari tadi diem aja, dia nggak tanya atau angkat tangan. Murid cewek yang duduknya pojok paling depan deket pintu masuk, Yodhit perhatiin murid itu dari tadi cuma ikut ketawa kalo ada yang lucu. Entah kenapa bikin Yodhit jadi kepo.

Akhirnya Yodhit tau nama murid itu setelah seluruh murid kelasnya memperkenalkan diri masing-masing. Siyeon Exlyna Elwy, dan panggilannya Selyn dari SMANEMA yaitu salah satu dari 4 sekolah terbaik dikotanya.

"Semester satu nanti materinya ada 4, yaitu teks prosedur, eksplanasi, ceramah, sama cerpen. Beberapa udah dijelasin pas SMP, nanti Kak Yodhit jelasin lagi lebih rinci. Kalian ada pertanyaan tentang materinya?" Ujar Yodhit yang diakhiri dengan pertanyaan.