Tiga

116K 707 16
                                    

Saat ini Rena telah sampai di rumahnya. Saat dia sedang asik nonton tv ada orang menekan bel rumahnya. Dengan langkah gontai Rena berjalan untuk membuka pintu rumahnya "Oh Pak Rt ada apa yahh??" Tanya Rena yang di buat buat untuk menggoda pak rt "Eh anu... boleh masuk dulu? Biar enak bicaranya" ucap pak rt gelagapan karena mungkin pak rt kaget Rena hanya memakai tanktop dan celana pendek yang lebih mirip celana dalam. "Ohh iyaa silahkan pak" Pak rt pun masuk bersama Rena "Jadi... ada apahh ya pak??" Pak rt yang sedari tadi hanya fokus pada buah dada Rena yang montok dan selangkangan Rena yang terekspos itu tersentak saat Rena mulai bertanya "Kan di desa i ini lagi mau lomba kebersihan, saya meminta bantuan agar Rena ikut menjaga kebersihan desa ini" perkataan pak rt tidak di gubris oleh Rena, malah dengan santai nya ia membuka celana pendeknya dan mulai memainkan klitoris nya memutar mutar dengan sesekali mencelupkan jarinya kedalam lubang jahanamnya itu dengan maksud menggoda pak rt. Pak rt yang tidak kuat menahan nafsu nya yang sudah di ubun ubun itu mulai membuka celana hitam nya dan ia langsung menerjang Rena dengan keras membuat Rena gelagapan "Kamu menggoda saya ya dari tadi, terima ini" "ahhhkk dengan se nang hhati" pak rt mulai menggerakkan pinggulnya dengan ganas maju mundur tak berirama "ahhhk ahhhkk ennak pak" "hahh hah kamu masih sem pit ternyata" Keringat kedua nya mulai bercucuran menemani kegiatan nya bercinta " ahhhk ahhh bbuat pak rt geratis dehhk" pak rt yang merasakan kejantanannya berdenyut yang artinya mau menyemburkan pejunya itu langsung memaju mundur kan dengan brutal "ahhhhh ahhhk a aku mau sampai" Desan Rena. Pak rt pun menancapkan kejantanannya lebih dalam lagi sembari menyemburkan peju nya. Crott crottt crott. Mereka puas bersamaan.

Oke jangan pelit vote

CERITA DEWASA (Keseharian Jalang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang