The New Journey : Darkness

Kenyataan Yang Pahit #5

Setelah Tok Kasa menyuruh Boboiboy dan yang lainnya mencari informasi tentang 5 pengendali elemen legenda Nino sadar."hngghhh.....dimana aku?"Nino pun bangun dan dia agak kaget saat melihat Hang Kasa, "SIAPA KAU!?, MANA ABANGKU DAN YANG LA-" tak sempat menghabiskan kalimatnya Nino terjatuh karena badannya masih sangat lemas, "Jangan khawatir nak kakek akan menyelamatkanmu dari siksaan yang kau alami ini". Setelah Tok Kasa mengucapkan kalimat itu dia menangis lalu memeluk Hang Kasa."Terimakasih tok kerana dah mau tolong aku, Nino dah tak larat menyimpan kuasa ni lagi semua yang ada di dekat Nino meninggalkan Nino" tangis nino mengeras dan semakin mengeras.

Setelah beberapa jam berlalu Boboiboy dan kawan kawan kembali pulang ke tempat Hang Kasa. "Cemana?,dah dapat informasi ke?" tanya Tok Kasa, "belum tok" jawaban yang sangat tidak di harapkan.Kemudian Hang Kasa sudah tidak tahan karena kasian melihat keadaan Nino, "Boboiboy sebenarnya...kalau kau tak dapat menemukan ke 5 elemen legenda dalam kurun waktu 168 jam maka Mathmon akan menguasai tubuh Nino sepenuhnya, meskipun kelihatannya sangat sepele tapi jika kau berfikir untuk membunuh Mathmon buang jauh jauh fikiran itu karena jika Mathmon mati/musnah maka Nino juga akan mati".Setelah mendengar kalimat itu Boboiboy dan kawan kawan langsung mencari lagi informasi dengan bantuan kuasa teleportasi Ochobot mereka pergi ke planet kutuba dengan kapal angkasa sebelum mereka pergi Hang Kasa mengucapkan dengar Boboiboy seseorang yang mungkin kau percayai baik belum tentu ia benar benar baik, kata kata itu terus terngiang ngiang di kepalannya.

Tibalah Boboiboy dan kawan kawan di planet Kutuba yang suhu di sana mencapai -173°C. "Jom kita turun,BOBOIBOY ICE", "Dey kau gila ke?=_=" ujar gopal, "Ha a lah Boboiboy dingin sangat kat luar".Fang melempar buah apel ke luar kapal angkasa dan apel tersebut langsung membeku "lihat? kau ingin membunuh kami kah? jangan terburu buru dulu Boboiboy". Lalu Boboiboy dan kawan kawan melihat seorang anak sedang berlari larian di tengah padang es.Boboiboy pun langsung menyusul anak itu dan anak itu pun langsung menyerang Boboibiy "Ice make, Hammer Hiya" sebuah palu besar terbuat dari ice, Boboiboy pun menghindar, "SIAPA KAU DAN DATANG DARI MANA KAU!,JAWAB!" ucap anak itu, "Sile betenang dulu, saya datang dengan maksud yang baik, Namaku Boboiboy", "Boboiboy?kau ke yang mengalahkan Retaka tu?" ucap anak itu, "Ya,dan saya ke sini nak cari informasi tentang, 5 penguasa legenda, kau tau tidak?" tanya Boboiboy kepada anak itu.Setelah Boboiboy menceritakan ciri ciri dari mereka ternyata anak itu tau salah satunnya,"Eh tunggu itu kan ciri cirinnya mirip guru saya" ucap anak itu,"Hanatarkan kami ke sana sekarang juga!",lalu anak itu dan Boboiboy pergi ke org yg dikata mirip Mas Mawais.

Ying,Yaya dan Fang sedang berjaga di kapal angasa sedangkan Boboiboy mengikuti anak tadi.Sesampainnya di tempat yg di kata adalah tempat tinggal Mas Mawais Boboiboy sangat terheran heran karena di sana tidak ada rumah, goa ataupun kastil.Namun ketika anak itu mengucapkan suatu kalimat yg aneh tiba tiba muncul lorong ke bawah tanah "Ayo masok" kata anak itu,Boboiboy pun masuk mengikuti anak itu."Siapa yang kau bawa itu Rafa?" ucap seseorang dengan nada berat, "Maaf telah membawa orang tak di kenal masuk ke persembunyian maha guru,dia adalah Boboiboy yang mengalahkan Retaka" jawab Rafa, "Oooo jadi namakau Rafa ye?", "Ye nama saya Rafa,Murid dari maha guru mawais".Mas Mawais tidak banyak bicara ia hanya berdiam dan makan makanannya, "ummm anu...boleh kah aku bertannya bagaimana cara menggunakan elemen tahap ke 4?" tanya Boboiboy "hm? untuk apa?", "Mathmon akan terlepas dari segelnya, saya kene selamatkan sepupu saya,Mathmon itu tersegel di tubuhnya tolong lah saya.....dia satu satunnya sepupu saya yg benar benar menyayangi saya dan begitu juga saya tolong lah bantu saya....." Boboiboy mulai meneteskan air mata,Mawais tidak tega melihat itu lalu, "hm...makhluk itu rupannya berulah lagi, baiklah aku akan melatihmu namun latihan ini cukup ekstrim,bersediakah?" ujar Mas Mawais kepada Boboiboy, "Sedia" "Baiklah besok mulai latihan dengan Rafa". "Anu....apakah boleh saya baqa teman teman saya ke sini?" tanya Boboiboy ke Mas Mawais, "Boleh, bawa saja semuannya".Boboiboy pun keluar dan menjemput kawan kawannya.

Bersambung~