Hari ini anak baru yg di katakan Lili kemarin hadir,seharusnya kemarin dia berhadir di sekolah ini entah kenapa dia tidam hadir aneh sekali,dan itu anak bukan lah laki-laki melainkan perempuan pindahan dari sekolah yg biasa-biasa saja,kata orang-orang dia terlalu baik jadi tidak menggunakan harta orang tua untuk bersekolah di sekolahan internasional dan elit,menurut Tania sepertinya anak baru itu baik
Tingggg
Bel pelajaran di mulai,guru pun masuk dan di ikuti di belakangnya ada seorang perempuan cantik berambut pendek,teman kelas laki-laki Tania berteriak histeris melihat perempuan itu tersenyum,Tania pun tersenyum"selamat pagi anak-anak,hari ini kita kedatangan anak baru,ayo kamu perkenalkan nama kamu"perintah ibu guru yg bernama Indah
"hallo teman-teman perkenalkan nama saya Zulfa Sherin Abidin saya pindahan dari sekolah SMP 5 Celasahati,semoga kita berteman dengan baik ada yg ingin di pertanyakan?"tanya anak baru itu
"nama panggilan kamu siapa?"tanya Tania ya Tania selalu bertanya di dalam mata pelajaran,atau saat guru menjelaskan dia sangat ingin tahu ilmu dan sekitanya tapi masalah serius di tidak pernah peduli
"kamu boleh panggil saya Sherin atau Zulfa"ucap anak baru ramah
"SheZu boleh?"tanya Tania lagi
"apa iti SheZu?"tanya balik anak baru
"Sherin Zulfa"Tania senyum senang
Teman sekelas Tania semua tertawa terbahak-bahak,hingga ada yg gebrak-gebrak meja sambil tertawa
"kamu ada-ada saja Tania"ibu Indah ikut tertawa
"yaudah deh Sherin aja,supya gak di ketawain"Tania nyengir bagaikan kuda
"yasudah,Sherin kamu duduk di sebelah Tania yah"suruh bu Indah yg di angguki Sherin
Sherin pun duduk di sebelah Tania
"hallo,namaku Tania,yg di sebelahku Putri"tunjuk Tania kesebelah kirinya
Sherin pun nampak kebingungan dengan perkataan Tania
"lu apaan sih Tan dia gak liat gw"ucap Putri geram
Tania langsung menepuk keras jidatnya sampai memekik
"aduhh..."
"lah kamu kok kesakitan padahal jidat sendiri yg di tepuk"Sherin cengengesan
"yaudah nanti istirahat gw kasih tau lu tapi jangan kaget yakk??"ucap Tania
"hahh?yaudah deh ikut aja"akhirnya Sherin nurut saja
Pelajaran pun di mulai
Hingga jam pelajaran habis dan bel berbunyi menandakan jam istirahat tibaTingggggg
"ayok mau kekantin dulu atau mau langsung gw cerita?"tanya Tania
"cerita aja deh Tan"ucap Sherin
"yaudah ayok ikut gw"
Tania mengajak Sherin ke perpustakaan karna menurutnya pojokan perpustakaan sangat sepi yg datang pun hanya Tania saja yg lain tidak berani karna menurut mereka itu tempat pertapaan Tania
"kok kesini?"tanya Sherin
"gw indigo"ucap Tania to the point
"hahh?"Sherin kaget
"gw bisa liat hantu"ucap Tania lagi
"hahh?"Sherin kaget lagi
"gw bisa nerawang masa lalu org tapi gak berani untuk masa depan,soalnya itu mendahului Tuhan"jelas Tania
"hahh?apaaa?"lagi lagi dan lagi Sherin kaget
"lu beneran?terus gmn?seram gak?terus apa yg sering lu liat?"tanya Sherin bertubi-tubi
"banyak"jawab Tania singkat
Tapi Tania heran kenapa Sherin gak takut kayak temannya yg lain"terus..."
Belum sempat melanjut kan
"lu gak takut?" potong Tania
"lah yg temenan kan elu,terus napa gw yg takut,kan gw gak liat"Sherin terkekeh
"ohh,soalnya temen-temen yg lain takut,dan jadi bahan bully an takdir gw yg ini,gw sedih,gw merasa paling buruk di dunia ini gak bisa punya temen asli"Tania sedih
"lah gak masuk akal banget itu jadi bahan bully an,masa takdir Tuhan d jadikan bahan bully an"ucap Sherin tak suka
"tapi mau gmn udah sering d bully,gw sering d bilang anak setan"mata Tania berkaca-kaca
Sherin kaget,begini kah penderitaan Tania
"sejak kapan?"Sherin bertanya ambigu sekali
"apanya?"tanya Tania bingung
"di bully?"jelas Sherin
"dari hiksss hikkss kecil hikss.."Tania sudah menangis
"ee bego ngapain nangis?"Sherin kesal
"karna gw sakit di bully kayak gtu"suara Tania naik satu oktaf membuat Sherin membelalakkan mata
"bodoh banget mereka"wajah Sherin memerah
"tenang"ucap Tania di sela tangisnya
"tapi lu jangan nangis"perintah Sherin dia tidak tega melihat beban Tania yg di tanggung sendiri,tapi setelah cerita Sherin merasa Tania lebah lega karna bebannya sudh terbagi dan tidak di tanggung sendirian
Tiinngggg
"Tan bel"
"yaudah ayok"langsung menghapus air matanya,raut wajah Tania kembali ceria seperti sedia kala
"tadi aja lu nangis,hebat lu Tan gw bakal jaga lu dan selalu tutupin telinga lu supya gak bakal denger perkataan yg basi dari mereka"Sherin tersenyum
"makasih"ucap Tania tersenyum
Mereka pun akhirnya kekelas bergandengan tangan seperti sahabat yg tidak akan bisa di pisahkan
Sepanjang perjalanan ke kelas mereka di bisiki-bisik kan"wihhh anak setan punya teman juga"
"itu anak setan"
"ehh hati-hati anak setan ituu nanti di cakar"
"syukur deh ada yg mau nemenin"Tangan Sherin bergerak menutup telinga Tania
"jangan di dengerin"ucap Sherin dengan tangan stanbye di telinga Tania
Tania tersenyum ada org yg baik dan mau mendekati dirinya itu
Dia bersyukur punya teman nyataJangan lupa yah gaes-gaes bintangnya
Dan juga recomen ke temen-temennya jugakk
Hihihiiii😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Kasih Anak INDIGO
Teen FictionTania gadis kecil yang terlahir dengan kelebihannya yang membuat orang-orang di sekitarnya menatap dengan horor. Selain itu teman-teman nya pun menganggap dia anak yang terlahir dari hantu yang mengerikan itu yg membuat Tania tidak mempunyai teman n...