Berkunjung ke rumah Xiao Zhan untuk meredakan kekesalan YiBo tentang Yu Er, sekarang bertambah lagi masalah dengan keluarga Xiao Zhan.
YiBo mengacak-acak rambutnya penuh kekesalan.
"Ehem." Seseorang tiba-tiba berdeham keras tak jauh dari YiBo.
Yibo menoleh dan terkejut melihat Xiao Zhan yang harusnya di rumah kini berada di halte. Mengingat kejadian aneh sebelumnya, YiBo seketika sadar itu adalah sang saudara kembar.
"Kau pasti sangat spesial bagi Sean sampai-sampai dia berani mengajak temannya ke rumah."
YiBo menatapnya dingin dan berkata, "Kutebak namamu yang harusnya 'Xiao Zhan'."
Orang yang berada di depan YiBo kini menyeringai, "Wow.. Sean tidak mungkin memberitahu siapapun dan kau berhasil menyimpulkannya."
"Apa alasannya?" YiBo memutuskan untuk duduk disamping Xiao Zhan untuk terus mengobrol sambil menunggu bis.
"Hmm.. Soal itu aku tidak akan mengatakannya. Biar Sean saja yang menjelaskan."
"Hh... Apa karena ibu kalian?"
"..." Xiao Zhan tidak menjawab. YiBo anggap dia mengiyakan. Lama mereka terdiam hingga Xiao Zhan bertanya, "Siapa namamu?"
"YiBo. Wang YiBo."
Xiao Zhan tersenyum lega dan menepuk punggung YiBo, "YiBo, tolong jaga adikku. Kau tahu kan dia sakit apa?"
"Asma?"
"Lebih dari itu."
"Maksudmu?"
Saat itu juga, klakson bis membuyarkan pembicaraan mereka. Xiao Zhan beranjak dari halte, "Ah, bis datang. Aku harus pergi."
"Xiao Zhan!!"
Mendengar nama aslinya dipanggil, Xiao Zhan menyeringai, "Apa?"
"Ee.. Zhan-ge, umm maksudku Sean-ge.. Memangnya dia sakit apa?"
"Buka saja lengan bajunya." Sang kakak menyeringai dan melanjutkan, "Sampai jumpa Wang YiBo."
***
Keesokan harinya YiBo tidak lagi ke sekolah dengan bis. Dia kembali mengendarai motornya untuk menghindari bertemu dengan Xiao Zhan. Begitu sampai di sekolah, YiBo langsung mencaritahu informasi tentang sahabatnya itu melalui data sekolah. Meng-laoshi yang membantunya.
Xiao Zhan terdaftar memang sebagai 'Xiao Zhan' di sekolah mereka. Dia juga diketahui memiliki satu lagi saudara. Keduanya anak dari sepasang ilmuwan terkemuka di Cina, Arthur Xiao dan Yan Zi. Ayahnya adalah blasteran China-Inggris.
Pantas salah satu dari mereka dibuat memiliki nama barat. Xiao Zhan dan Sean Xiao.
Ditengah lamunannya akan info-info yang baru diterima dari Meng-laoshi, tanpa sadar YiBo tiba di kelas.
Xiao Zhan sudah duduk di bangkunya. Duduk dengan canggung, punggung tegak dan tangannya yang gelisah. Mengetahui YiBo masuk ke dalam kelas, Xiao Zhan berusaha tersenyum menyapa YiBo.
Sayangnya YiBo sedang tidak ingin berbicara dengan Xiao Zhan. Dia memalingkan muka dan langsung duduk di bangkunya sendiri, di samping kanan Xiao Zhan. Kekanak-kanakan memang. Tapi mengingat rahasia-rahasia Xiao Zhan yang tidak diketahui YiBo, sungguh membuatnya frustasi. Bahkan soal nama saja Xiao Zhan berbohong. Bagaimana YiBo memanggilnya sekarang?
KAMU SEDANG MEMBACA
Flower Languange [YiZhan]
FanfictionKisah SMA Wang YiBo dan Xiao Zhan Keindahan bunga tak akan mampu mengalahkan keindahanmu. Kemurnian melati tak akan mampu mengalahkan kemurnian cintaku padamu. Dengan Eden Rose kita mengawali persahabatan dan dengan Mister Lincoln Rose kita mengakhi...