"Kau pasti belum tau siapa mereka sebenarnya bukan?!" kata pria bernama Ronan
para gadis terdiam..
memang benar perkataanya bahwa mereka belum mengenal pria-pria itu dengan baik."Tatoo yang ada di setiap tubuh mereka adalah tanda betapa kejamnya mereka" katanya dengan kembali menatap mereka tajam.
"Aku sendiri tidak mengerti apa yang membuat mereka tidak berdaya seperti ini" ronan. "Mungkin ini juga akibat yang mereka perbuat dulu, Dewa mengambil kekuatan mereka dan menjadikan mereka lemah"
"ayolah ronan. Kau terlalu emosional. Aku rasa itu terlalu berlebihan" suga
"hei.. setidaknya kami masih menyisakan mu agar bisa mendirikan kerajaan mu sendiri" namjoon. "bukankah itu yang kau mau?"
"tapi tidak dengan menghabisi seluruh desa dan keluarga ku?!!!!" ronan menghampiri namjoon dan mencekik nya allu membantingnya keaspal dengan kasar
"tapi memang itu konsekuensi nya" jungkook. "Bukankah waktu itu sudah aku peringatkan?!"
"sudah.. berhentilah kalian!!!" teriak rosé
mendengar itu mereka yang berdebat pun melihat kearah nya.
"kami tidak tau apa yang terjadi dimasa lalu kalian. Tapi kami disini juga terjebak. Kami bahkan menemui makhluk aneh di perjalanan, dan sampai akhirnya kami menemukan tempat ini. Kami mohon ijinkan kami untuk tetap berada disini hingga matahari terbenam. Dan ku mohon untuk melepaskan mereka"
"Apa?!" ronan. "Melepaskan mereka?. Sudah begitu lama.. kebencianku terpendam, menunggu kabar mereka yang menghilang begitu saja tanpa ada yang tau jejaknya. Dan tanpa di duga mereka sendiri yang muncul kesini. Bukankah aku harus membinasakan mereka?"
"Kami mohon tuan ronan" jisoo
"bagaimana kau bisa tau nama ku?" ronan. "aku bahkan belum memberitahukanya"
"bukankah tadi suga memanggil mu ronan?" jisoo. "apa aku salah?"
"ya... sepertinya kau sudah terlalu tua ronan" gumam jimin
ronan mendengar apa yang dikatakan jimin, dia meliriknya dengan sinis. "Kalian sepertinya orang yang baik, dan cantik. Tidakkah kalian ingin pria yang lebih baik dibanding mereka?"
"maksudmu?" nayeon
"bagaimana jika kalian menjadi pendamping ku?" ronan. "mendampingiku membangun kerajaan ini?"
"jangan bermimpi" kata jin
"maaf tuan. Kami tidak tertarik dengan kerajaan mu" jisoo
"kami harus ke suatu tempat. Ini bukan tempat kami tuan" lisa
"jika begitu bagaimana jika salah satu diantara kalian" katanya. "kau" tunjuk nya kepada rosé
"aku?" rosé