ver2 [ Are we break up ,now?]

614 71 2
                                    




     Siang Hari ini begitu cerah bahkan Tak Ada satupun awan Yang mau mampir sekedar menyapa,mereka sedang marahan ya? Aku hanya bercanda, cuaca Yang Indah Dan tentu Saja Menghangatkan Hari siapa pun ,menyalurkan kebagaianan Dari warna biru yang menyilaukan .sangat gambaran BAHAGIA

Tapi... Sebenarnya mereka hanya menutupi kesedihan seorang Pria munggil Yang umurnya sudah memasukan usia menikahitu.

Kesedihan Makin memuncak setiap Kali melihat Tanda 2 garus biru itu ,apa Yang Salah denganya , Doyoung yakin sekali ia pria Dan tidak bisa hamil., Ini semua karna rasa mualnya tadi pagi ,membuatnya iseng-iseng membeli Tespeck ,Dan siapa sangka jika iseng-isengnya malah membawanya pada kabar Yang mengejutkan.

Haruskah ia memberi tahu Jaehyun?

Di raihnya ponsel pintar Yang sudah ketingalann jaman itu


Jae- Bisa nanti Kita bertemu?

Setelah Aku pulang nanti Malam Di rumah Ku ,oke? Aku mencintai mu hyung


Senyum miris terukir Di bibir pria munggil itu ,ia berfikir 'masihkah Jaehyun Akan mengatakan cinta padanya jika tau hal Yang menimpanya?'

Terusan menagis Dan terkejut membuatnya lapar ,mengambil sweater besarnya ,ponsel Dan dompet Yang tentu Saja isinya sedikit itu ,ia Akan mencari makan di luar.

Tapi tunggu ,apakah bayinya Akan baik-baik Saja?jika makan makanan tidak sehat? Tentu Saja tidak dasar Doyoung bodoh , pantas peringkat mu selalu Di bawah- batin Doyoung

Yang awalnya hanya ingin bertanya malah berakhir menghina diri sendiri, lagi lagi helaan keputus asaan terdengar apa Yang Akan orang tuanya pikirkan jika melihat satu-satunya putra mereka malah hamil bukanya membanggakan Di tanah orang?

Lamunan Doyoung buyar saat mendengar seseorang Yang menegurnya,ia tidak  sadar jika berada Di stant bazar suatu acara.

"Mau mencobanya?" Pria dengan rambut  Coklat menawarkanya sebuah roti.

Doyoung menggeleng ,"Aku tidak punya cukup uang" tutur Doyoung Polos dengan Mata kelinci Yang membulat , membuat si pria tersenyum gemas.

"Kau bisa mencobanya Saja"

Doyoung mengambil sepotong roti Dan menggigitnya  pelan ,seketika Pula matanya Makin membulat, " ini..ini luar biasa "

Lagi lagi penuturan Doyoung membuat pria Di depanya gemas sungguh Dari Mata kelinci Yang menarik ,tubuh Yang ramping ,memuat kesan kecil Dan lagi sweater Yang duakali lebih besar Dari tubunya , Taeyong yakin ia mulai tertarik dengan pria kelinci Di hadapanya.

Di bawanya tangan kekarnya untuk membungkus beberapa roti Dan memberinya pada pria kelinci Di hadapanya.

Doyoung tentu kagek Di berikan sebungkus roti Yang sangat lezat, ia yakin Babynya Akan mendapatkan gizi  terbaik ,

Tunggu apa Yang Aku pikirkan? Baby? Kau sudah gila Doyoung - batin Doyoung.

"Apa Yang bisa Ku lakukan untuk membayar" Tulus Doyoung ,setelah mengambil bungkusan itu

"Your name, please" Jawaban tak terkira Dari Taeyong membuat Doyoung merona

"Doyoung..." Tentu Saja Doyoung Akan dengan senang Hati memberi tahu namanya pada orang Yang sangat baik ini.

OrangeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang