2 DIMENSI

Tak Usah Bertele-tele

Bismillah assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, holla gais
Langsung saja

●○♡○●

Pada zaman yang kurang author pahami hiduplah seorang bukan sepasang em bukan,kurasa jomblo yang berjenis kelamin perempuan.

Perempuan tersebut memiliki kekuatan yang dia sendiri pun tak paham dan tak mengerti.(apa bedanya bambank-_)

Mengapa ia bisa melakukan ini dan itu padahal ia asli dari bangsa manusia, tak seperti yang biasa mangkal di lampu merah.

Masalah keluarga, tak ada yang salah.Melainkan keluarganya kurang otak dan kurangnya kasih sayang hingga pada akhirnya orang tua perempuan tersebut meninggal dunia menggantikan alamnya menjadi alam barzah.

"Bosen ya? Sama aku juga," sekilas perempuan itu pun menengok dan kembali lagi dengan posisi wenaknya.

"Kamu--" Ucapnya yang mengantung bagaikan berhadiah namun tak mendapat untung.

"Ratu Asila Nurahma," jawab nya santai yang pastinya perempuan yang bernama Ratu Asila itu sudah mengetahui apa yang orang itu akan tanyakan.

"Kamu--" Sekali lagi ia menggantungkan kata-katanya dan langsung di sodori jawaban oleh sang empunya.

"Kelas 11 di Sma Tunas Bangsa," sanggahnya cepat dan membuat heran.

"Bukan,aku tak menanyakan kau sekolah dan kelas berapa, namun aku mau tanya mengapa kau disini? Ini bukan tempat untuk manusia sepertimu," jelas pria yang sedari tadi hanya bilang kamu dan kamu
(Emang lu kira lagu KAMU )

"Itu hanya sambungan dari yang pertama, dan jawaban untuk pertanyaan yang kedua, kau tak perlu tau aku kemari untuk apa dan mengapa! Bukankah kita tak kenal dan yah aku tak tau kau, jadi mohon menjauhlah dari saya," jawabnya panjang dan menjelaskan secara detail.

Yah Ratu Asila Nurahma adalah putri dari bapak dan mamahnya, ia bukan hidup sebatangkara hanya saja bapak dan mamahnya sudah berbeda alam.

Ia seorang yang hebat dan cerdas, maka dari itu ia pintar untuk tidur , karena hanya untuk mengerjakan Pr yang 2 minggu berlalu dan ia kemarin baru mengerjakannya sebelum di kumpulkan esoknya. Rajin bukan?

"Oh ok," katanya yang sedari tadi tanya-tanya mulu kaya polisi menginterogasi.

"Aneh banget," kenapa ia menyebut Ratu itu manusia?

Sedari tadi Ratu berfikir keras dan ia rasa kepalanya sebentar lagi akan meledak karena ia terlalu berfikir.

"Ini bukan tempat untuk manusia sepertimu."

Kata-kata itu terngiang terus-menerus dibenak Ratu, dan ia tak habis pikir kepada pria misterius itu.

Ya kalau Ratu manusia lah dia apa? Jin? Kucing?atau jangan-jangan malaikat pencabut nyawa yang datang untuk mencabut nyawanya? Entahlah Ratu pun tidak tahu menahu.

Tetapi tunggu dulu, sedari tadi ia hanya berfikir kata-kata pria tadi. Namun ia sadar ia tak lagi di rumahnya.

"Tempat apa ini?" Pikirnya ini semacam kerajaan namun modern

"Gila bagus banget, ini btw aku engga pake pintu kemana aja punya si doraemon" gumam Ratu takjub dengan apa yang ia lihat.

"Ini namanya Istana" balas cowo yang sedari tadi belum melangkahkan kakinya

"Ini spesies satu bisa engga sih, kalau engga balas perkataanku, " lagi-lagi Ratu hanya bergumam dan nadanya begitu ketus.

"Bisa kalau kamu, mau menjawab pertanyaanku," tawarnya.

"BRISIK!" Bentak Ratu kepada cowo yang belum diketahui identitasnya.

Entahlah Ratu hanya tak begitu perduli, siapa dia.
Yang dia perdulikan hanya satu, bagaimana dia sekarang?

Ia tak tahu menahu tempat yang ia pijak sekarang, dan bertemu dengan cowok aneh bin crewet. Itu adalah hal yang menyebalkan.

Ratu melihat lagi istana yang ia kagumi 5 detik yang lalu, namun tak selang lama istana yang semula terang benderang layaknya pelangi yang muncul setelah hujan, berganti warna menjadi buram dan berwarna merah menyala. Layaknya gunung berapi yang aktif dan terjadi erupsi.

"Mengapa Istananya menjadi tak enak di pandang?" Tanyanya dalam hati.

Karena tingkat Ke-KEPO annya tinggi, ia berusaha masuk dengan membuka gerbang.
Namun sebelum ia menyentuh besi gerbang itu tiba-tiba saja lengan tangannya dicegah oleh cowo yang sedari tadi belum pergi dari sisinya.

"Ikut aku" Titahnya, dan langsung menyeret Ratu dengan kecepatan di luar nalar.

Mereka sudah di hutan belantara, yang ada berbagai jenis pohon dan bunga liar.

"Kau ini apa-apaan si!!!" Gerutu Ratu sesampainya tempat tujuannya

"Kau yang apa-apaan!! Kau mau mencari mati disana?? Hah!! " bentaknya
"Mati??!! Hahaa biarlah aku mati dan tak ada lagi yang perduli dengan diriku ini" perkataan itu membuat cowo yang dihadapannya ini mendidih dan jika ia tak ingat Ratu adalah perempuan ia akan mencekik dan mengubur ia dalam keadaan hidup.

"Namaku adalah Afarel Tristian, aku berasal dari clan peri" Cowo yang bernama Farel itu menyodorkan tangannya, dan hanya diamati oleh Ratu yang sedari tadi bingung akan sikap Farel.

"Clan peri??? Apa itu?" Tanya Ratu mencoba memecahkan

"Kepo," ejek Farel

"Say serius Hey!" Nada ketus dari Ratu menambah cantik raut yang Farel pandang.
"Dasar manusia Kepoan" batinnya.

"Clan peri itu adalah--" sebelum ia melanjutkan omongannya, ia merasa ada musuh yang akan menyelidiki hutan ini.

"Nanti ku jelaskan, sekarang ikuti aku. Pelan namun pasti ok?!" Jelasnya dan Ratu hanya mengangguk tanda meng-iyakan.

"Pastikan tak ada yang kesini!!" Titah seseorang dengan suara yang tegas dan beringas,
"Tak ada orang tuan" hormat sang pasukan memberitahukan kepada panglimanya.

"Baiklah, kita pergi dengan hati-hati!! Jangan sampai bersikap mencurigakan!!" Selepas mengatakan tersebut ia dan pasukannya meneruskan perjalanannya.

"Clan Iblis, mau apa mereka kemari?!" Gumam Farel setengah marah
"Iblis?" Lagi-lagi Ratu Asila tak mengerti,
"Iya mereka dari bangsa iblis yang terkenal kejam dan bengis itu" ucap Farel sambil berdiri mengintip keadaan di daerah tersebut

Setelah ia mengira aman, akhirnya ia keluar dari semak-semak yang rungkut itu.
"Sebentar, kau belum menjawab pertanyaanku!" Sungut Ratu dengan mencekal lengan Farel yang hendak pergi.

"Pertanyaan yang mana?"
"Aihh, dia amnesia atau pura-pura lupa!" Batin Ratu kesal

"Tentang istana, clan pe--"
"Iya baiklah, aku masih mengingatnya!"

"Clan peri itu adalah sekumpulan peri-peri yang hidupnya berada di hutan. Lalu ada clan Dewa dewi yang tentu saja berisikan Dewa Dewi yang rupawan dan anggun, Clan mermaid merupakan sekumpulan para manusia setengah ikan,mereka hidup di air dan menguasai air. Clan iblis seperti namanya, clan ini berisi para iblis yang jahat dan selalunya menganggu clan lain. Dan terakhir adalah Clan penyihir yang berisi para penyihir, entah itu penyihir hitam atau putih. Dari semua Clan mempunyai Raja dan Ratu masing-masing. Dan ada juga Raja seluruh Clan, dan raja itu bernama Erlan Hitograham, dia seorang Dewa Kehidupan, yang mana sangat berpengaruh bagi kehidupan semua mahluk hidup" jelasnya seperti copy-an buku sejarah yang tebal.

"Ooo" singkat padat jelas,hanya kata itu yang terlontar di mulut cantik Ratu.

"Lah, sudah ku jelaskan panjang kali lebar hanya sama dengan 'ooo'? What the hell" batin Farel menggerutu.

.
.
.

Bersambung

🍀🍀🍀

Bagemana ?
Karena gue lagi suka banget sama fantasi akhirnya tercetuslah ini,
Wkwk semoga kelen suka yew💗

Salam manis
Author gila :v
Ptryags