My Dangerous Boyfriend[Tahap Revisi]

My Dangerous Boyfriend. Bab 92

Happy reading guys 💙

❣️❣️❣️

Seperti ada jutaan kupu-kupu yang berterbangan diperutnya saat mendengar ucapan yang terdengar seperti bisikan itu apalagi disaat orang yang membisikkannya menampilkan senyum manisnya.

"S-selamat Ta, akhrinya kamu jadi lulusan terbaik"Ujar Aleta dengan gugup dan tangan bergetar yang ia angkat untuk memberikan selamat pada Atala.

Atala menatap uluran tangan Aleta,dengan senyum mengembangnya yang belum luntur,ia sambut uluran tangan itu"Makasih"Balasnya diakhiri dengan kecupan ditangan Aleta.

Semuanya bertepuk tangan ketika Atala mengecup punggung tangan Aleta,bahkan semua gadis menatap penuh harapan agar mereka bisa memiliki kekasih seperti Atala dimasa depannya.

"WOI!"

"Astaga!"Pekik Aleta disaat seseorang mengejutkannya dari belakang.

Aleta berbalik dengan tangan yang siap untuk memukul lengan orang tersebut,tapi tangannya terhenti disaat wajah tampan Bara terpampang nyata dihadapannya.

"Bara! Lo ko bisa disini?!"Tanya Aleta dengan raut wajah bingungnya.

Bara cengengesan tanpa dosa"Masa gw ga boleh ikut si! Parah banget Lo pada"Rajuknya.

Aleta menoyor kepala Bara karena merasa gemas dengan tingkah bara.

"Hmmm,sabar bar,di London ga ada yang berani noyor Lo" Batin Bara tersenyum miris.

Acara kembali dilanjutkan dengan pemberian mendali,acara berjalan lancar hingga sekarang waktunya untuk pesta perayaan kelulusan SMA Albran!

Aleta bersama dengan kawan-kawannya yang tengah meminum Coca-Cola dan minuman lainnya,sedangkan Atala? Laki-laki itu juga tengah asik dengan kawan-kawannya yang tengah mengobrol dengan sesekali memakan makanan yang telah disediakan.

"gw ketoilet sebentar"Semuanya menatap kearah William yang sudah berdiri dari bangkunya.

"Jangan lama-lama Lo, Lo kan kadang sering tenggelem diember"Ledek Bara dengan makanan dimulutnya.

William hanya membalas dengan tatapan datarnya,bara yang sudah kebal akan sikap william yang cuek,akhirnya hanya menunduk kalah!

William akhirnya pergi,lorong sekolah masih ramai,disaat dirinya berbelok untuk pergi dari koridor,dia melihat seseorang berjalan kearahnya dengan bunga ditangannya.

"Hai"Sapanya.

William hanya melihat dengan tatapan datarnya kearah gadis yang sedang ada dihadapannya ini.

"Eumm,sorry ya ka...karena gw pernah bersikap ga sopan sama Lo, nih sebagai tanda maaf gw dan sebagai perpisahan kita"Ujarnya sambil memberikan setangkai bunga mawar kepada William.

Tangan William terangkat untuk mengambilnya,William tersenyum kecil sangat kecil! Gadis tersebut diam saat menyadari William tersenyum! Ya Tuhan! Baru kali ini ada senyum semanis ini!!!!

"Nih,sebagai perpisahan dari gw"William kembali menyerahkan bunga yang diberikan gadis tadi.

"K-ko dibalikin?"Tanyanya bingung.

"Bunga ini cocok sama Lo, Bunga dan Bunga Mutiara cantika" Gadis tersebut diam saat William menyebutkan nama panjangnya.

Tiba-tiba suara peringatan nyaring yang berasal dari jam tangan milik Bunga berbunyi dan disusul oleh bunga yang langsung memegangi daerah jantungnya,sontak William langsung menopang tubuh bunga dengan memegang kedua bahunya agar tidak terjatuh.