Gang sempit kota, 23 Desember 2028
Rintik hujan masih berbunyi, langit tertutupi oleh awan yang tebal. Petir bergemuruh, mungkin Zeus sedang marah. Di tengah hujan ini, aku masih saja menangis di gang sempit kota ini. Aku tidak tahu sampai kapan aku berhenti merasakan sakit ini.
Aku Ares Evergard, umurku 13 tahun. Aku sarankan lebih baik kalian tidak usah membaca ini karena ini adalah cerita yang penuh dengan kesedihan, pengkhianatan, persahabatan yang berbeda dengan layaknya, dan pembunuhan.
Semua berbeda sejak hari itu, dimana aku mendapatkan kesayangan dan hari dimana aku mempunyai keluarga. Keluarga ku, Ayahku, Ibuku tewas karena kebakaran rumah aku tidak tahu penyebab kebakaran rumah itu. Ayahku seorang penjaga pasukan entah apa arti pasukan itu, aku tidak memperdulikannya, dia juga Ayah yang jarang pulang ke rumah. Dan juga Ibuku adalah seorang ibu yang biasanya menyayangi anaknya. Setelah hari itu aku hanya mempunyai paman, dia baik dan menjagaku. Tetapi setelah 1 minggu kejadian kebakaran rumahku, Pamanku entah hilang kemana. Aku menjadi seorang anak yang berkeliling kota dan menangis di sepanjang jalan, tidur di gang sempit Kota. Banyak mafia yang saling bunuh membunuh, aku heran melihat mafia-mafia kenapa mereka memiliki kemampuan pribadi seperti memunculkan sayap dari punggung nya, bermata merah, dan memiliki senjata hidup. Senjata hidup yang kumaksud adalah senjata yang bisa bergerak dan haus akan darah, misalnya pisau yang mengeluarkan duri merah.
Aku termasuk orang yang memiliki mata aneh, Ayahku pernah bercerita bahwa 70% penduduk bumi memiliki kemampuan pribadi. Ayah ku berkata bahwa aku adalah orang yang beruntung, Aku mempunyai odd eyes apa itu odd eyes? odd eyes adalah mata yang berwarna 2, misalkan mata kanan berwarna biru, mata kiri berwarna merah seperti milik ku. Aku pernah bertanya kepada Ayahku apa itu kemampuan mata? kemampuan mata adalah kemampuan pribadi seseorang yang memiliki mata yang berfungsi banyak, misalnya kemampuan mata yang berfungsi sebagai Alat pendeteksi bom, mata yang memiliki kemampuan telekinesis. Ayahku pernah mengatakan bahwa orang yang mempunyai kemampuan mata akan berfungsi saat berumur 17 tahun. Setiap orang yang memiliki kemampuan mata tidak akan ada yang sama, pasti berbeda.
Di tengah hujan itu, aku masih berfikir. Akan kah aku diadopsi oleh seseorang?, Apakah aku harus mendatangi panti asuhan dan meminta pertolongan?. Banyak pertanyaan dalam diriku saat ini. Mobil berwarna hitam, berhenti di depan gang sempit yang sedang aku duduki ini. Dari mobil itu ada beberapa orang-orang gagah keluar dengan jas hitam sama seperti Mafia, dengan memakai kacamata dan mulai membukakan pintu mobil sebelah kiri. Ada seorang Pak Tua yang mengenakan jas seperti orang orang Bangsawan keluar dari mobil itu, seorang mafia membawakan payung dan mulai membuka payung nya dan memegang payung itu untuk Pak Tua itu. Pak Tua itu menghampiri ku dengan memberi coklat, Aku menerima nya. Dia berkata "Ikutlah bersama kami nak, aku akan mengadopsi mu" ucap Pak Tua itu dengan senyum yang membuatku lupa akan kesedihanku. Aku langsung menerima tawaran itu tanpa berfikir hal negatif yang akan terjadi. Tanganku di pegang oleh Pak Tua itu dan aku mulai menghampiri mobil hitam itu.
Halo Readers! Terima kasih karena telah membaca tulisan hasil dari imajinasiku ini. Aku harap kalian senang, Jangan lupa Vote dan Follow ya Readers! Nantikan kelanjutannya ya, Dah👋
Salam hangat penulis,
Arez.
KAMU SEDANG MEMBACA
Killer 004
FantasyNamaku Ares, aku di adopsi oleh seorang Boss besar. Aku dibesarkan di sebuah panti asuhan, tetapi panti asuhan itu berbeda dengan panti asuhan yang aku tau. Tidak ada kasih sayang dan kita tidak di manja. Tapi semua orang yang di adopsi di panti asu...