Mendengar kata-kata itu langsung saja membuat Fatimah membelalakkan matanya
*DiPerpustakaan*
"Lo ngapain kesini."tanya rayhan
"Gw mau nyari buku matematika."jawab Fatimah sambil memperhatikan setiap buku yang tersusun rapi.
"Udah dapet nih."Kata Fatimah dengan senang sembari memegang buku matematika.
"Kamu beli atau minjem?"Tanya Rayhan
"Aku maunya beli aja deh."Kata Fatimah sambil tersenyum senang.
Ya!!!Di perpustakaan itu bisa minjam dan beli.
"Ke kasir yuk."Lanjut Fatimah
Rayhan hanya mengangguk "iya"
Teeeetttt(Anggap aja suara bel masuk)
"Eh udah masuk."kejut Rayhan karena mendengar bel masuk.
"Masuk yuk."lanjutnya
Rayhan memegang tangan Fatimah, Sebagaimana layaknya seorang pacaran.
Rayhan hanya melihat fatimah.Sembari menuju kelas.
"Eh,kalian pacaran?".Tanya seorang perempuan lebih tepatnya fans fanatik Rayhan.
Rayhan langsung memegang tangan dan pinggang Fatimah.
"Iya,gw pacaran sama dia,Mau apa lu?".Tanya Rayhan dengan wajah tengiknya.
Perempuan itu menatap sinis ke Fatimah dan langsung pergi meninggalkan mereka berdua.
"Kenapa dia"Tanya Fatimah.
"Dia gila"jawab Rayhan,Sontak membuat Rayhan dan Fatimah tertawa.
"Masuk yuk"Lanjutnya.
*JamPelajaranPunDiMulai*
"Oke anak anak kita sambung pelajaran nya ya"Kata pak Daud dan langsung menjelaskan pelajaran tersebut.
Detik demi detik pun berlalu.Menit demi menit pun berlalu.
Teeeeettttt(Anggap aja suara bel pulang)
"Oke anak anak pelajaran hari ini sudah selesai sekarang kita pulang"Kata pak Saud.
Fatimah pun langsung pulang kerumahnya.sesampainya di rumah Fatimah mendapati keluarga nya yang sedang menunggu Fatimah pulang.
Fatimah prof
Saat aku masuk kerumah aku melihat kedua orang tua ku yang duduk di ruang tamu, sepertinya mereka menunggu ku.
"Assalamualaikum"Kata ku
"Waalaikumsalam"Jawab Abi dan ummi.
"Duduk sini sayang"kata umi sambil menunjuk ke salah satu kursi ruang tamu.Aku pun duduk di situ
"Ada apa mi,Abi?Kok mukanya tegang gitu"Kata ku sambil menatap keduanya.
"Nak,kamu pernah janji kan sama umi kalau kamu akan menuruti kemauan umi,apa pun itu"Kata umi sambil memegang tangan ku.
"I-iya mi,Ini kenapa sih kok pertanyaan nya gini"kataku dengan bingung.
"Abi dan umi akan menjodohkan mu dengan salah satu teman Abi"Kata Abi dengan satu tarikan nafas
"Lah,kok gitu bi?Jangan gitu donk,Fatimah gak ma...-"Perkataan ku terpotong oleh ucapan Abi
"Iya,dulu Abi dan teman Abi membuat perjanjian,kami akan menjodohkan anak dia dan anak Bisa yaitu kamu"Kata Abi sambil memegang pundak ku dan Berusaha meyakinkan ku.
"Tapi kan Fatimah masih sekolah bi, bukannya itu ilegal bi?"Kata ku yang berusaha membatalkan perjodohan nya.
"Tidak apa sayang,kamu setuju kan?Kata umi berusaha meyakinkan kan ku.
Aku berfikir panjang.
Kokjadiginisih,kanfatimahgkmausamayangabijodohinGimanaIni
Batin ku"Setuju"kata ku dan berusaha menahan tangis dengan cara tersenyum.
"Alhamdulillah"Kata Abi dan umi serentak
"Fatimah kekamar dulu ya bi,Umi"Kata ku Dan langsung meninggalkan keduanya
Sesampainya di kamar aku hanya bisa nangis meratapi nasibnya.
"Kenapa aku jadi gini,aku salah apa ya Allah,kenapa kau tidak adil padaku!!!"Kata ku sembari menjerit dan menangis
"Astaghfirullah, Astaghfirullah jangan biarkan setan menguasai diriku,apa pun yang terjadi aku yakin itu adalah yang terbaik untukku."Kata Fatimah dan langsung tidur
_•_•_•_•_•_•_•_•
Sesampainya Rayhan dirumahnya papa memanggil Rayhan .
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan Paksa (END)
Ficción GeneralBismillah 😊 Semoga Kalian Suka sama Cerita aku🙂 Vote ya walaupun cerita nya gaje😁