JUST WITH YOU [ WangXian ]

CHAPTER 4 - Ingatan Wei Wuxian Hampir Kembali. Tapi, Siapa Itu Lan SiZhui?

Chapter 4 : "Ingatan Wei Wuxian Hampir Kembali. Tapi, Siapa Itu Lan SiZhui?"

Catatan Penulis : Anggap saja chapter ini bonus sebelum aku benar-benar bakal update dengan lama X'D, kalian jangan benci aku ya, aku minta maaf, ba. Lagipula, aku masih ada sisa stok beberapa chapter untuk di-update minggu depan, hehe XD

Selamat membaca!

-------------------------

"Lan Zhan. Cobalah kamu dekat dengannya, namanya Wen Yuan, A-Yuan."

Lan Zhan mengangkat sebelah alisnya tanpa merubah wajah datarnya, "QiShan Wen?" tanyanya, mengetahui bahwa seluruh anggota sekte yang dipimpin oleh Wen RuoHan sudah dibunuh sementara sang raja sendiri sudah mati di tangannya. 

Wei Ying mengangguk, "Memang ia dari sekte QiShan Wen, tapi ia bukanlah klan Wen yang terlalu bengis. Ia dari turunan keluarga tabib Wen seperti halnya Wen Qing dan Wen Ning."

Mendengar nama dua kakak-beradik Wen, Lan Zhan ber-oh dalam hati. Ia mengetahui bagaimana dekatnya Wei Ying dengan dua tabib itu, apalagi mengetahui bahwa Wei Ying dan dua anggota Wen itu sering bergantian untuk saling melindungi dan menolong. Kemudian, Lan Zhan membiarkan Wei Ying mengangkat Wen Yuan ke dalam gendongannya, lalu mengelus kepalanya dengan senyuman. Lan Zhan menatap Wen Yuan dan Wei Ying bergantian, "Saudara Wen Ning?"

Wei Ying lagi-lagi mengangguk, "Hum, hum. Lagipula, Wen Ning sudah dalam perlindunganku di kota Yiling, sama halnya dengan Wen Qing dan keluarganya. Karena itu, sebagai sampingan, aku menjaga A-Yuan dan bergantian mengajaknya bermain dan berjalan-jalan. Lihatlah bagaimana imutnya anakku, Lan Zhan. Lihat?"

Wei Ying menunjukkan wajah Wen Yuan yang ada dalam gendongannya. Memang imut, sama seperti wajah Wei Ying, begitu batin Lan Zhan. Bahkan tanpa sadar tangannya tergerak itu menyentuh pipi dari anak berumur balita itu. 

Melihat pergerakan Lan Zhan yang tak ia pikirkan, Wei Ying tergelak, membuat pemilik BiChen itu memerah telinganya. Bahkan tangannya ia tarik kembali, lalu bertutur, "Memalukan." Mendadak Wei Ying mengdengus kesal, "Apa-apaan itu? Kalau kamu memang ingin menggendong A-Yuan juga bakal aku izinkan, kok!"

Lan Zhan hanya berbalik tanpa suara, lalu berjalan lebih dulu dan meninggalkan Wei Ying yang malah mengucap sumpah serapah untuknya. 

***

"Lan Zhan! Kamu sampai berkunjung ke Yiling, ada apa?"

Wei Ying menyambut kedatangan Lan Zhan yang tak ia duga sebelumnya di ambang gerbang kota pemakaman itu, lalu mengajaknya masuk dan duduk di dalam gua Yiling. Wei Ying sebenarnya senang Lan Zhan mengunjunginya, namun heran pula di saat bersamaan karena jarang untuk sang HanGuang Jun mendatanginya tanpa diberi tahu.

"Wei Ying."

Dipanggil, Wei Ying menoleh, memandang manik emas Lan Zhan dan menyahut, "Ya?"

Terlihat rasa ragu ketika Wei Ying terus menatap kedua mata Lan Zhan, bahkan Lan Zhan terlihat enggan untuk menatapnya, membuat Wei Ying mengerutkan alis kebingungan, "Kamu kenapa sih, Lan Zhan? Apakah Ze WuJu memarahimu? Atau Paman QiRen terus menerus mengoceh tentang diriku? Eh? Paman kangen padaku, katanya? Hah!"

Wei Ying terus-menerus mengoceh, sampai Lan Zhan mendesis dalam hati karena melihat kebahagiaan yang ia tunjukkan. Membuatnya berpikir apakah ia harus mengatakan berita buruk ini padanya sekarang atau nanti.