"Semesta selalu memiliki cara untuk, menjauhkan yang semestinya tak bisa bersama"
Monday, 05:59
Kringgg .. kringg
Bunyi jam Beker Niara yang terdengar nyaring iitu di samping kanan tempat tidurnya itu membuat Niara terbangun.Pagi yang cerah hari ini Niara bangun tanpa kesiangan. Niara yang harus kembali beraktivitas seperti biasanya. Niara pun beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi.
Hari ini adalah hari Senin,dimana Niara dan anak sekolah lainnya harus melaksanakan upacara pagi ini.
***
Niara pun sampai disekolah. Niara dengan jalan santainya yang memasuki gerbang sekolah dan menuju kelasnya.
Setelah Niara sampai kelas ternyata di meja tempat duduknya sudah terdapat sahabat sahabat Niara yang menunggunya. Maylan,Kayla,dan Chaca. Yang sedang bergosip di pagi buta ini, entah mereka yang sedang mengobroli apa.
"Eh Niaraa" sapa Kayla
"Asikk yang kemarin abis jalan" sambung Maylan
"Masih pagi udah gosip aja" balas Niara dengan muka malu malu kucingnya itu
"Tapi bener kan abis jalan? Gimna gimna cerita dong"
"Jadi..
Kringgg Kringg Kringg
"Yah bel, yu upacara" ucap Niara yang memotong percakapan tadi
Bel masuk pun berbunyi bertandakan semua siswa masuk dan akan di laksanakannya upacara.
Hari ini Niara pulang pukul 14:00 atau pukul 2 siang. Karena pelajaran yang lebih sedikit dari hari biasanya.
Saat sedang istirahat.. Niara yang sedang memainkan handphone nya tersebut mendapatkan notif Line dari seseorang yaitu Arvin.
"Aaaaaaa" Niara yang reflek teriak seketika melihat notif dari Arvin itu
"Bngst kaget gue" jawab kaget Maylan yang sedang berada di samping Niara tersebut
"Paansi gandeng sia teh"
"Arvin ngeLine gue girls"
"Gue kira ada apa su"
Arvin Ariano Delano
"Belajar yang bener"
"Gabelajar dong"
"Ko gabelajar si"
"Kan lagi istirahat wkwk"
"Bilang dong"
"Berati bentar lagi pulang dong?""Iyess"
"Pulang jam berapa?"
"Jam 2"
"Pulang sama gue ya,tunggu depan gerbang nanti"
"Gerbang siapa?"
"Gerbang sekolah"
"Gerbang sekolah siapa?"
"Kan kita beda sekolah""Gerbang sekolah lo lah"
Niara dengan polosnya yang menjawab chat Arvin membuat Arvin gemas ingin cubit ginjalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
-different-
Teen FictionBilang pada Tuhanmu, aku hanya ingin mencintai umatnya, bukan merebut darinya. pasti ada saatnya Tuhan menyatukan kita suatu hari nanti kita bisa bersama, dan bahagia bersama walau melewati rintangan yang sangat sulit dan aku cuma mau bilang LDR pal...