Part. 11

33.4K 530 4
                                    

Ketika beberapa jam dokterpun keluar ruangan UDG dengan wajah khawatir lalu membangunkan caitliyn yang sedang tertidur "permisi mba, mba" suara dokter sedikit mengencang sontak caitliyn kaget, membuka matanya kemudian berdiri
"Apakah anda keluarga dari pasien?" Tanya dokter
"Iya dok saya cucunya, hem bagaimana gema dok?" ucapan caitliyn terburu buru ingin mengetahui hasil gema
Lalu dokter menarik nafas panjang sebelum memberitahu kejadian gema saat ini
"Saat ini kondisi pasien sangat buruk,benturan dikepalanya membuat pendarahan,banyak sekali darah yang mengalir terbuang, maaf sebelumnya tetapi saya harus memberitahu anda bahwa hidupnya sudah di ujung tanduk antara hidup dan mati harus segera di operasi" jelas dokter
Caitliyn menangis sangat sedih derai air matanya tidak bisa di tahan mungkin saat ini hanya Tuhan yang mengerti isi hati Caitliyn

"Berapa biayanya dok?"
"Biaya untuk operasi bisa di tanyakan pada bagian administrasi rumah sakit"

Caitliyn berlari ke bagian administrasi dengan air mata yang masih mengalir
"Suster biaya operasi gema saya berapa mba" perkataan caitliyn yang terbatah batah
"Pasien atas nama siapa mba?" Ucap suster ramah
"Amora Fransisces cepat sus berapa" pintanya
"biaya operasi pasien sebesar 150juta mba" jeng! Caitliyn menidurkan kepalanya di meja administrasi tersebut, ia menenangkan sejenak pikirannya, 'aku gak boleh nyerah aku gak boleh nangis nangis lagi itu hanya buang waktu lebih baik sekarang aku mencari partime segera atau aku harus meminjam uang kepada orang ya harus aku lakukan, semangat caitliyn pasti bisa. Tuhan gak akan kasih masalah diluar kemampuan anakNya"
Yaa batin caitliyn untuk menyemangatkan dirinya
"Sus berapa paling lama biaya administrasi harus dibayar?" Tanya nya
"Harus segera di bayarkan agar pasien segera di operasi"
"Apa gak bisa dioperasi dulu baru dibayar sus"
"Maaf mba tidak bisa karena ini sudah merupakan prosedur dirumah sakit ini"jelas suster
"Saya mohonn sus saya janji gak akan kabur, saya janji gak akan ninggalin tanggung jawab saya, saya tidak punya uang sebanyak itu untuk waktu yang saat cepat,tolong sus" mohonnya sangat

"Maaf mba tidak bisa,nanti jadi saya yang dipecat" ucap suster tersebut dengan rasa tidak tega
Caitliyn menitikan air mata menangis...

"Biarkan saja sus, biarkan pasien di operasi terlebih dahulu karena pasien harus sangat segera di operasi, untuk masalah pembiayaan suruh dia menanda tangani surat pernyataan dan surat kepolisian" perkataan dokter muda tersebut yang langsung membuat caitliyn tersenyum sedikit

"Tapi dok nanti.."
"Untuk bagian prosedur saya yang berbicara nanti"potong dokter
"Baik pak, baiklah mba segera tanda tangani surat surat ini" perintah suster ramah
"Baik sus" ucap caitliyn menghapus air mata di wajahnya dengan terbantah bantah

Caitliyn kemudian menhampiri dokter untuk berterima kasih karena telah menolong keluarganya, dokter tersebut berani mengambil resiko dan melanggar prosedur rumah sakit yang sudah di tetapkan hal tersebut merupakan pelanggaran yang besar dan dapat membuat pihak rumah sakit bisa saja memecat dokter muda tadi

Waktu sudah menunjukan pukul 5 pagi tetapi belum ada seorangpun yang keluar dari ruang Operasi (yaa gema sudah di pindahkan ke ruangan operasi). Caitliyn duduk dijejeran bangku panjang yang di sediakan oleh rumah sakit, keadaan gadis itu sangat buruk,baju yang berlumur darah, kumel, rambut yang acak acakan, eitts kemudia caitliyn teringan akan sesuatu

Dia teriakan bungkusan yang ada di sebelahnya waktu ia di pintu depan ruang UGD tadi. Dia membuka bungkusan satu persatu karena memang bingkisan tersebut sebanyak 3 plastik

Dia membuka bungkusan yang pertama dan bungkusannya berisi sebuah makanan yang di buat di dalam kotak besar, makanan itu sangat banyak berupa makanan besar dan makanan ringan. Caitliyn memakan makanan besar itu berisi paket combo besar 2  karena memang dia sangat lapar.

40 menit berlalu caitliyn telah menghabisi paket combo 1 dan satunya lagi dia sisihkan untuk gema.
Kemudian caitliyn membuka bungkusan yang kedua berisikan sebuah baju dress warna putih yang berkilau kilau dan dia melihat struk harganya di balik baju senilai 47juta rupiah sontak caitliyn sangat kaget dan menutup mulutnya yang terbuka dengan tangannya sendiri.

Tidak hanya itu terdapat juga baju lengan panjang berwarna pink dengan terusan rok kodok berwarna putih, caitliyn akan memakainya nanti

Dan sekarang sudah di bungkusan terakhir caitliyn melihat bungkusan itu tampak kecil lalu dia membuka dan alangkah kagetnya dia melihat sebuah kontak kecil yang merupakan kotak handphone, dia berpikir apakah benar ini untuknya? Oh tuhan ini benar untuk ku semua?

Dia melihat sekitar sangat kosong "terus ini siapa yang kasih ya?, ini barang barang mahal bener gak si buat gue?" Caitliyn berbicara sendiri

Dia melihat handphone tadi handphone yang keluaran terbaru merk Iphone lengkap sudah dengan isi kartunya 'oh tuhan pertemukan akuu dengan orang yang memberikan ini semua kepadaku aku ingin mengucapkan terima kasih banyak, amin' doa caitliyn

Caitliyn segera merapikan semua bungkusan kemudia dia menunggu sampai sampai dia tertidur

Pukul 10 pagi caitliyn masih tertidur dengan nyenyak tapi lelaki yang sedari tadi malam menemani caitliyn tertidur juga masih terlelap

Flashback On

Ketika mata caitliyn sayu sayu ingin tertidur ada seseorang pria yang memperhatikany di balik tembok, hingga dirasa caitliyn sudah terlelap pria itu menghampirinya dan duduk di samping caitliyn dan memperhatikan wajah cantik caitliyn.

Wajah imut, kecil nan lucu caitliyn sangat membuat pria tersebut tidak pernah merasa bosan sedikitpun untuk memandanginya sampai mereka berdua terlelap dengan caitliyn tidur di pundak pria itu.

Flashback OFF

Caitliyn terbangun dan merasa tubuhnya seperti di peluk seseorang, ia membuka matanya dan benar dia melihat lelaki berbadan atletis sedang tertidur tetapi tangannya memeluk pinggang caitliyn dari belakang, caitliyn pun mengingat ingat kalau lelaki ini seperti orang yang pernah dia temui,
dia berpikir sejenak dan yaa tiba tiba dia mengingat bahwa lelaki yang memeluknya saat ini adalah si boss songong, setan biadab yg memecatnya siapa lagi kalau bukan Rio

"AAAAAAAKHH" sontak membuat rio terbangun menutup telinganya cepat cepat.
"Eh..ehh..berisik ini rumah sakit ngapain teriak teriak si sakit telinga gua" ujar rio
"Lo ngapain peluk peluk gue.. terus lo kok bisa disini lo mau jahatin gue atau lo ngikutin gue kan selama ini jujur! Sana pergi pergi"  Ujar caitliyn

* Hei bossque uda banyak yg baca cerita aku, tapi pengikut aku masih nol nih tolong kalian ikuti akun aku dong di wattpad ini biar aku bisa bikin lebih banyak lagi cerita cerita

* bossque jangan lupa untuk vote cerita ini ya
* so, follow my instagram @agustafay

HUSBAND NAUGHTYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang