Forgive Me : 하나

813 61 0
                                    

"Noona, ada orang yang ingin bertemu denganmu setelah ini." ujar Manajer Shin datang mengampirinya, memberi tahu soal berita tersebut.

Sementara Jeongyeon baru saja selesai pemotretan. Maklum, namanya juga artis yang lagi naik daun. "Benarkah? siapa?"

"Sepertinya anak dari perusahaan Kim Corp, Noona."

Jeongyeon mengerutkan kening, "Oh, baiklah. Apa setelah ini aku ada jadwal lagi?"

Manajer Shin membuka tablet yang ada ditangannya, "Sepertinya tidak ada, Noona. Tetapi nanti jam 3 sore, Noona akan ada pemotretan lagi."

"Oh, oke. Bilang padanya aku akan ganti baju dulu."

•••

"Namjoon, Kim Namjoon." lelaki dengan lesung pipi itu mengulurkan tangan kepada wanita didepannya.

"Yoo Jeongyeon." gadis itu tersenyum ramah pada laki-laki itu dan membalas uluran tangannya.

"Hm, ada apa ya? Saya dapat kabar ini tiba-tiba sekali." Jeongyeon membuka suara.

"Nggak usah terlalu formal, saya nggak suka." baals Namjoon menyeruput kopinya.

Jeongyeon hanya tersenyum lalu mengangguk.

"Nggak ada apa-apa sih. Saya cuma mau ketemu kamu."

Apa-apaan ini? Tunggu, maksud Jeongyeon, lelaki ini minta bertemu dengannya hanya untuk mengobrol saja? Hey, yang benar saja? Jelas jelas ini menganggu waktu istirahatnya.

"Ah, maksudmu?"

"Ya, aku ingin sedikit mengobrol denganmu."

"Untuk?"

"Jadi lebih dekat."

Oh, tidak. Kali ini jeongyeon memberikan senyum terpaksa nya. Ada urusan apa laki-laki ini menemuinya secara tiba tiba? Hanya untuk mengobrol? Oh shit!

"Kudengar dari manajermu kau habis melakukan pemotretan?"

"Iya benar."

"Pemotretan untuk?"

"Majalah.

Hey, jangan lupa, disini yang tersenyum paksa bukan seorang Yoo Jeongyeon saja. Tapi lawan bicaranya juga. Kim Namjoon, penerus perusahaan Kim Corp.





Akan kuberi tahu satu hal tentang seorang Kim Namjoon.

Dia itu, lemah dengan perempuan.

Maka dari itu, dia takut jatuh ke dalam perangkapnya sendiri.






















•••

[✓] Forgive MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang