Part 11

10.8K 1.8K 299
                                    

Jaeyong Fanfiction
By Anna

Warning Italic flasback ya...

BRUK

Mama!”

Teriakan panik itu membuat Taeyong melangkahkan kakinya semakin cepat ke arah datangnya suara, niatnya yang ingin menghirup udara segar gagal ketika melihat ibu negeri ini jatuh bersimpuh dengan air mata yang membanjiri wajahnya.

Mama! Anda tak apa?” Tanyanya panik.

Taeyong dengan lembut menyentuh bahu sang Ratu dan membantu Ratu Jung untuk berdiri. Belum sempat ia menanyakan sebab sang Ratu menangis pelukan erat Taeyong terima dari sang Ratu.

”Hiks.. anaku.. Jaehyunie..” Tangis sang Ratu lirih.

Taeyong yang mendengar Ratu memanggil nama orang yang membuatnya terdampar di tempat asing ini hanya bisa menaikan alisnya bingung. Tatapannya jatuh pada Ten yang juga tengah menatapnya dengan sedih.

Tunggu Sedih? Apa yang terjadi?!

”Apa yang terjadi? Bisakah salah satu dari kalian menjelaskannya padaku?” Tanya Taeyong dengan tegas, tangannya ia gunakan untuk mengusap lembut bahu sang Ratu.

Semua Dayang menunduk takut, mereka tidak mampu dan tidak berani berbicara sepatah kata pun.

”Jaehyunie.. dia tertusuk Yongie.” Bisik Ratu Jihyo lirih.

Taeyong mengerjapkan matanya pelan, pemuda cantik itu bahkan telah membuka mulutnya untuk membalas ucapan sang Ratu sebelum teriakan lain menyapa indra pendengarnya.

”Hiks.. SEMUA INI GARA-GARA KAU!”

Taeyong menoleh ke arah datangnya suara, ia kembali di buat tercengang oleh penampilan Somi yang sangat berantakan.

”Aku tidak..” Gumam Taeyong lirih.

Entah kenapa sebagian hatinya merasakan sakit saat mendengar kabar duka itu, Taeyong bahkan menggigit kecil bibirnya. ”Walau pun aku membenci Jaehyun, Tapi aku tidak mengharapkan ini terjadi.” Bisik Taeyong lirih. Mata bulat itu menatap Somi dengan nanar.

Somi mendesis tak suka, ”Semua, semuanya gara-gara kau LEE TAEYONG!” Teriak Somi dalam tangisnya. Jika saja Taeyong tak pernah ada di kehidupan mereka pasti Jaehyun Oppanya tengah bersamanya di sini.

Taeyong menatap wanita itu dalam diam, setetes air mata menuruni pipinya, Taeyong mengepalkan tangannya erat hingga buku tangan pria cantik itu memutih.

”Ten.” Panggil Taeyong pelan.

Ten yang sedari tadi setia berdiri di belakang Taeyong menatap pria mungil itu, ”Ye, Putri Jung?”

”Siapkan kuda, aku akan kembali ke Goryeo. Sekarang.” Ujar Taeyong dengan tegas.

Ten, Ratu Jung, Somi beserta dayang di sana membelalakan matanya terkejut, mereka tak menyangka jika Putri Jung yang baru beberapa hari mereka temui berani mengambil keputusan sampai sejauh ini.

Peraturan Istana yang tak tertulis adalah seorang putri atau calon ratu yang sudah berada di kerajaan pasangannya tidak akan pernah bisa lagi kembali ke tempat mereka berasal, tapi kenapa Putri Jung melakukannya?

TWO KINGDOM ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang