chanyeol.

158 24 0
                                    

Real__pcy

Woe, Kai, lu ga usah macem macem deh sama si baek. Baek itu milik gw! Lu tuh ade kelas. Nyarinya ya yg seumuran lu la. Jangan sama baek, baek itu selamanya milik gw. Lu harus pergi dari hidup baek.

Woe, jawab sat!

Lu ga tau apa, org org itu pada suka kalau gw sama si baek. Nggak sama lu. Lu sama si jennie aja sono. Ato kalau ga sama sehun aja. 

Apa gw perlu ngirimin bukti ke lu?

Kurang? Gw tuh kemarin habis ciuman sama Baek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurang? Gw tuh kemarin habis ciuman sama Baek. Lah lu? Gapernah kan? Karena baek sbnrnya ga sayang sama km.

Udah lah, lu jauhin aja si Baek. Ato bakal terjadi sesuatu ke kamu.
Aku bisa lho buat masalah ini lebih panjang lagi?

Aku bisa lho buat cerita, bilang sama mamamu, kalau kamu ga suka cewek. Pasti nanti kamu gaboleh temenan sama Baekhyun~

***

Melihat chat dari kakak kelasnya itu, Kai sedih. Kata kata dari Chanyeol itu benar benar membuat ia takut. Apalagi ancaman dari Chanyeol itu.

"Kak, aku pulang malem ini aja ya?" Kai  berkata pada Baekhyun lemas. Kata kata yang ia keluarkan seperti sisa sisa tenaganya.
"Kamu kenapa? Hah? Nggak besuk aja?"
"Besuk kan sekolah kak."
"Pake seragamku aja kan bisa, aku punya 2. Disini aja ya?"
"Nggak ah, pulang aja. Pamit ya kak."
"Gaboleh." Baekhyun menggenggam tangan Kai erat.
"Kak...." Kai benar benar lemas. Ia tak mampu menarik tangannya dari genggaman Baekhyun.
"Kamu kenapa? Jujur!" Baekhyun mencengkeram bahu Kai kuat.

Kai mulai mendekat pada Baekhyun. Ia menjatuhkan kepalanya pada bahu Baekhyun. Ia mulai memeluk tubuh Baekhyun erat.

"Aku gamau kakak pergi dari aku."
"Maksutmu? Aku kayanya udah bilang sama kamu."

Kai tak menjawab. Ia masih saja memeluk Baekhyun. Malahan, ia mempererat pelukannya.

"Kalau kaka ga suka sama aku gapapa. Tapi inget ya, aku sayang sama kakak."
Kai mulai terisak.

"Kamu ngomong apa sih, ga jelas banget. Kesambet apa sih?"

Kai tak menjawab, ia hanya menangis.

"Kai, jgn gini trus dong. Bajuku basah nih gara gara kamu."

"Iyaa...," Kai mulai mengambil jarak pada tubuh Kai.

***

Malam ini. Beda. Yang terdengar hanya suara jangkrik dan beberapa burung.

Malam ini, berbeda dengan malam kemarin. Kemarin, mereka masih jalan jalan bersama. Tidur bersama. Bahkan pelukan.

Tapi sekarang? Kai takut. Ia tidak berani berbicara pada Baekhyun. Ia terus teringat akan pesan dari Chanyeol.

"Kai?" Baekhyun memanggil beberapa kali Kai yang ada disampingnya.

Kai segera memejamkan matanya. Ia pura pura tertidur pulas.

Baekhyun membenarkan posisi Kai. Sekarang Kai berhadapan dengannya.

"Kamu sebenarnya kenapa? Tiba tiba memelukku dan menangis. Ada apa? Siapa yang menyakitimu?" Baekhyun mengusap rambut Kai pelan. Baekhyun berharap, Kai mendengarkan kata katanya. Tapi ia juga berharap, supaya kata katanya tidak membuat Kai terbangun.

Kai yang sedari tadi pura pura tertidur, mendengar semuanya.


 LIFE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang