MY FIRST LOVE (HOPEV) ✔

03

Cukup lama kami bertatapan
Dan sekarang gue bisa lihat pemuda itu Sedang tersenyum kearah gue

'Lah ini orang ngapa senyam-senyum ke gue'

"Mom, siapa? " Tanya gue

" selamat pagi tuan muda. Saya Jung Hoseok supir pribadi anda untuk sementara karena Menggantikan ayah saya yang sedang sakit " jawab hoseok

' Berarti Dia anak bibi dan paman jung ?'

"Oh" jawab gue singkat

Setelahnya Gue berjalan ke meja makan dan mulai memakan sarapan yang sudah dibuatkan bibi jung.

" Taehyung.. Kamu gak boleh seperti itu.. Dia anak bibi jung.. Dimana sopan santun mu. Dia itu lebih tua 4 tahun darimu? " Ucap Seokjin

'Kenapa harus sopan..meski lebih tua dia 4 tahun. kan gue majikannya'

"Setidaknya sudah kujawab mom"

"Memang sudah kamu jawab.. Tapi setidaknya berkatalah /salam kenal/ seperti berkenalan"

"em" jawabku singkat

"Oh iya.. Hoseok kamu sekarang kuliah dimana?" Tanya namjoon

"Saya kuliah di Universitas Hanyang jurusan Ekonomi dan Keuangan semester akhir nyonya"

"Wah sudah keren ternyata kamu pintar juga ya hoseok" ucap namjoon

"Terima kasih tuan.."

gue memutar bola mata malas karena bosan mendengar pembicaraan orang tua gue..

"Cih.. Ayo berangkat.. Udah terlambat!"

Gue melangkahkan kaki keluar rumah dan disusul anak bibi jung.
Dia membukakan pintu penumpang lalu berlari membuka pintu setir dan duduk dikursi setir kemudi. Segera lah dia melajukan mobil meninggalkan rumah kim.

Tidak ada percakapan diantara kami.. Karena gue hanya diam sambil mendengar musik dengan earphone di telinga gue.

Samar samar gue mendengar suaranya.

"Tuan..setelah lulus kau mau melanjutkan pendidikan masuk universitas ? "

"Em"

Jawaban yang tidak pasti.. Karena disisi lain gue gak niat melanjutkan pendidikan.

.
.
.

"Tuan sudah sampai"

Gue cukup kaget.. Karena tidak menyadari nya telah membuka pintu dan memperlihatkan wajahnya disamping wajah gue.

" Ah.Minggir! Jangan lupa jemput gue siang nanti! "

Gue melepaskan earphone ditelinga gue dan segera keluar dari dalam mobil melangkahkan kaki menuju gerbang sekolah. Dan dapat gue lihat jimin berdiri didepan gerbang melihat gue yang sekarang berjalan kearahnya.

"Hei tae, siapa tadi yang mengantar ?"

"Supir sementara gue. Dia hanya menggantikan ayahnya yang sedang sakit. "

"Dia anak supir lo?! " Tanya jimin antusias

"Yeahh.. Ada apa? "

"Emm cukup menarik."

"Bantet, ingatlah adik kelas lo si jungkook gila."

"Aisshh sungguh menggelikan.. Gue gak ada hubungan apa apa sama dia! "

"Sekarang menggelikan.. Tapi nanti lo akan tergila gila sama dia. Ntar juga punya hubungan."

" Ish. Pokoknya enggak."