part 2

295 50 2
                                    

~Kim corp

Kim myungsoo berjalan dengan gagahnya memasuki perusahaan yang 4 tahun terakhir dimpimpin olehnya yang dari tahun ke tahunnya semakin sukses.

Ia adalah seorang pengusaha sukses yang garis keturunan keluarganya adalah orang kaya dari lahir.

Dengan dikaruniai kepintaran diatas rata-rata, ia mampu menamatkan kuliahnya dalam waktu singkat dan langsung terjun kedunia bisnis atas saran orangtuanya hingga dalam waktu 6 bulan ia dipercaya oleh ayahnya memimpin perusahaan dan langsung mendapatkan posisi sebagai ceo.

Kemampuannya dalam berbisnis membuat banyak investor bahkan menawarkan diri untuk menanamkan saham diperusahaannya.

“Tok tok tok.” seorang perempuan berpakaian rapi mengetuk pintu kerja myungsoo Yang langsung diketahui oleh myungsoo sebagai  sekertarisnya karna hanya sekertaris yang boleh mengetuk pintu. Jika ada orang lain yang ingin masuk itu harus melalui sekertarisnya dulu yang akan menanyakan kepadanya. Dan satu lagi, yaitu tangan kanan sekaligus orang kepercayaannya yaitu pak Han.

“masuk.” Setelah mendengar balasan dari atasannya, wanita itupun masuk dan menunduk sopan pada myungsoo.

“sajangnim, hari ini jadwal anda bertemu dengan perusahaan choi company sekitar jam 9 pagi, lalu jam 2 siang anda mempuanyai jadwal seminar di hanyang university.” Kata sekertatisnya dengan nada sopan. 

“hmm. Setelah itu ada lagi?” Tanya myungsoo tampa menatap bawahannya.

“ tidak ada sajangnim, hari ini hanya itu saja jadwal anda diluar perusahaan.” Masih menunduk sopan.

“kalau begitu kau boleh keluar.” Katanya masih menatap dokumen- doukumen ditangannya.

“baik sajangnim kalau begitu saya permisi.” pamit undur diri setelah melihat balasan anggukan dari atasannya itu.

~Cha’s corp

Bae Irene memasuki  perusahaan tunangannya dengan langkah anggun tanpa senyum diwajahnya.

Ia hanya menangguk sekilas saat ada karyawan yang menundukan kepalanya . para karyawan sudah yang memang sudah sangat mengenal wanita itu ada yang memandang iri dan juga sinis.

Bagaimana tidak? Bae Irene adalah wanita kaya yang di kelilingi oleh 2 laki-laki tampan dan kekayaan yang melimpah. Sedangkan yang memandangnya sinis adalah para karyawan yang tidak suka dengan keangkuhan wanita itu.

“annyeong oppa” ia menyapa tunangannya  yang tengah memeriksa dokumen diatas meja kerjanya.

Ia mengalungkan kedua tangannya pada leher eunwoo sambil mengecup pipi kiri eunwoo yang cepat dilepas perlahan oleh enwoo. Irene hanya tersenyum kecut dengan respon eunwoo yang sudah berubah terhadapnya sejak 1 setengah tahun terakhir.

Biasanya pria itu hanya akan membiarkannya tanpa melepaskannya seperti yang dilakukannnya tadi.
Ia tahu alasan laki-laki itu berubah. Bahkan sangat paham. Namun ia tidak mengungkapkannya kepada enwoo.

ia takut jika ia memberitahukannya enwoo akan memutuskan hubungan mereka. Dan itu adalah hal yang paling ia hindari di dunia ini.

“bae Irene, kau jadi makan siang dengan myungsoo kemarin?” Irene yang masih melamun tersentak kaget, ia menatap mata eunwoo yang hanya menatap aneh kearahnya karna melamun.

“ia oppa. Dan ia selalu menanyakanmu yang sudah jarang berkumpul bersama lagi." Irene membalas dengan senyum.
“oh iya, aku hampir tidak menyadari kalau kita sudah jarang berkumpul.”  Dengan tampang berpikir eunwoo menjawab sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
“bagaimana kau akan mengingatnya kalau waktumu hanya dihabiskan dengan gadis simpananmu dan urusan kantor oppa” batin Irene tertawa miris.

“bagaimana kalau nanti malam kita makan malam bersama. Kita habiskan waktu hingga tengah malam hanya bertiga. Ok?”  eunwoo memberikan saran karna ia juga rindu dengan waktu kebersamaannya dengan myungsoo dan Irene.

“benarkah oppa?” Irene tampak berbinar mendengarnya.

“iya. Itu benar.”Enwoo mengusap kecil kepalanya mebuat Irene tambah bahagia.

Eunwoo juga merasa sedikit bersalah pada Irene, dalam pikirannya wanita itu pasti akan tersakiti jika mengetahui perbuatannya saat ini. 

Sebenarnya ia sudah lama ingin memutuskan hubungannya dengan Irene, tapi itu sudah duluan diketahui oleh orang tuanya.

Mereka mengancam akan menghancurkan suzy jika sampai  ia mengakhiri hubungannya dengan irene.
Tapi orang tuanya tidak protes saat mengatakan bahwa ia akann tetap menjalin hubungan dengan suzy.

Karna sebenarnya orang tua enwoo juga tidak masalah denga suzy, hanya saja orang tuanya takut jika hubungan keluarganya dengan keluarga Irene akan hancur.

sejatinya orang tua eunwoo sangat menghargai hubungan kekerabatan yang sudah lama terjalin bahkan sampai keanak-anak mereka.

  orang tuanya hanya bilang saat itu unntuk hati-hati. Saat itu eunwoo berfikir mungkin orang tuanya akan luluh jika saatnya sudah tiba karna orang tuanya juga tidak melarang hubungannya dengan suzy.

Kesimpulan eunwoo, orang tuanya hanya butuhh waktu untuk bersiap akan hubungan antara keluarga Irene dan suzy.

~seoul hanyang university
Sore itu sekitar jam 15.00 empat orang gadis sedang merencanakan sesuatu untuk mereka perbuat nanti malam

“suzy-ah kau jangan lupa jam 8 malam kau sudah harus bersiap. Ingat, jangan ketiduran” kata jieun memperingatkan. “ yang dibalas semangat oleh gadis itu.

“nanti biar aku yang akan menjemputmu.” Kata jiyeon dengan semangat.
“ tidak perlu, aku akan menyuruh jungkook menjemputku. Lagipula kalian datang bersama pasangan masing-masingkan?.” Suzy berkata dengan sedikit mengendus pertanda tidak terima jika hanya dia yang  datang tampa pasangan.

“yak.. suzy-ah kau tidak takut kekasihmu akan marah?” kata soojung denga heran dengan sahabatnya yang ssungguh matre dan bodoh dalam hal ini.

“tenang saja soojung-ah oppa tidak akan tahu, lagi pula jungkook bukan kekasih ku.” Katanya santai

“oh.. aku lupa teman ku ini sangat pintar memanfaatkan. Ckk” soojung  berkata dengan nada mengejek dan dibuat-buat membuat mereka berempat tertawa terbahak-bahak.

Mereka berempat tidak menyadari bahwa ada seorang pria yang memandang aneh  mereka dan sedikit terkejut mendengar percakapan mereka tentang salah satu fakta teman mereka.

“ckk… dasar mahasiswi-mahasiswi nakal.” Ia tak habis pikir mendengar fakta salah satu teman mereka yang keluar bersama laki-laki lain tanpa  takut kekasihnya marah.

“Drttt drttt”  ia memeriksa smartphonenya dan tersemnyum mendapat satu pesan dari sahabat sekaligus wanita yang di sukainya sedari kecil.

   Oppa nanti malam eunwoo mengajak kita ke club menghabiskan waktu disana oppa harus datang ya.
~Bae Irene

Tbc
Jangan lupa vote dan komen 🙆

A GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang