Cherry Blossom

Cherry Blossom 🍒 [10]

🍒🍒🍒

Gila. Sungguh Gila. Tapi, mau bagaimana lagi. Lucas sudah terlanjur masuk kekamar Chaerish. Dan dia nampak menikmati pemandangan didepannya ini.

Jakunnya pun sudah naik turun sedari tadi. Ada gejolak yang entah apa namanya yang mendesak dan meminta untuk melepaskan semuanya.

Tak sadar, celananya pun menggelembung. Dia benar-benar panas dingin saat ini. Dia harus bagaimana?  Apakah dia harus kembali, atau memeluk Chaerish??

Apakah memeluk Chaerish adalah keputusan yang benar??

Atau

Lebih baik dia kembali ke kamarnya??

Please, comment.

Akhirnya, dengan sangat amat terpaksa. Lucas melangkahkan kakinya menuju pintu kamar Chaerish.

Keputusannya sudah bulat untuk mengakhiri dan kembali ke kamarnya.

Dia membuka knop pintunya dan main membuka pintu itu. Tapi, ternyata, dia malah berlari dan membaringkan diri disamping Chaerish.

Ternyata, dia bukan membuka knop pintu. Melainkan, mengunci pintu kamar Chaerish lagi.

Lucas memeluk Chaerish dari belakang. Dia pun berusaha menahan mati-matian gejolak yang  ditimbulkan dibawah sana.

Seakan sudah dikontrol oleh Syaiton, tangan Lucas dengan lancangnya memegang benda kenyal yang terbungkus bra berwarna hitam itu.

Ulalala

Hitam guys. Bagaimana tidak Lucas gelap mata. Jika bra yang dipakai Chaerish adalah berwarna hitam. Itu menambah keseksian Chaerish!!!!

"Eunghhh, " Chaerish mendesah dikala tidurnya.

Lucas dengan cepat menyingkirkan tangannya dari dada Chaerish, ya ehm Lumayan padat dan kenyal. Astagfirullah.

"Tidur lagi dia, grepe lagi ah! ", Dasar, Lucas lucknut.

Lucas pun mengambil kesempatan dalam kesempitan. Itu menguntungkan bagi dia. Tapi, tidak bagi Chaerish. Dadanya sudah tidak perawan.

Chaerish pun merasa ada yang memegang dan memainkan dadanya, karena pada dasarnya, Chaerish pasti belum tidur terlalu lelap. Tapi, Chaerish berdalih mungkin itu hanya mimipi semata.

Tapi, mimpi kok sampai ke bawah-bawah grepenya. Chaerish juga mendesah dengan kerasa dan merasa ada yang menjilati leher dan daun telinga nya.

Dengan setengah mengantuk, Chaerish membuka matanya dan dia berbalik kearah belakangnya dan menemukan Lucas yang tertidur sambil memegang payudaranya.

Tentu saja Chaerish kaget. Tapi, terlebih dahulu ia mengucek matanya. Ia takut ini ini cuman mimpi. Tapi, INI NYATA!!!

Chaerish hendak berteriak, tapi dia takut jika Chanyeol dan Rose terbangun. Dia dan Lucas akan dinikahkan segera, CHAERISH TIDAK MAU ITU!!!

Dengan pelan-pelan Chaerish mengelus pipi Lucas. Sebelumnya, ia sudah memakai baju dan celana pendek yang ada disamping ranjangnya.

Chaerish mengelus pipi Lucas dengan pelan.

Dan

PLAKKK

Chaerish menampar pipi Lucas dengan tangannya dengan keras. Sehingga Lucas terbangun dan berteriak kesakitan.

"aww, sakit!! ", Lucas bangun dan melihat siapa yang menampar nya.

Niatnya, dia akan membuat perhitungan pada siapapun yang menempatinya dan menganggu tidurnya.

Namun, mengetahui Chaerish pelakunya, dia tersenyum, lalu merentangkan tangannya, ingin memeluk Chaerish.

Tapi, segera ditepis Chaerish yang menatapnya dengan garang.

"Kenapa bisa ada disini?! ", Tanya Chaerish galak.

Lucas menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali.

Ia bingung harus menjawab apa. Chaerish saat ini, sudah berubah menjadi singa yang ganas.

" Tadi aku ambil minum, terus aku-",

"Nggak usah ngeles lo. Terus ngapain lo grepein gue? ",

" Hah?  Emang aku grepein kamu ya? ", Tanya Lucas (sok)  kaget.

Chaerish memukul kepala Lucas.

" Nggak usah sok gatau deh. Gue tau lo cuman sok nggak tau kan!? ",

" Nggak gitu sayang", Lucas mendekat kearah Chaerish.

Chaerish tidak melawan saat ini. Dia sudah diam dan tak sadar mengeluarkan air matanya.

Lucas yang melihat tadinya menangis, lantas memeluk Chaerish. Tidak ada perlawanan dari Chaerish.

"Sayang.aku nggak sengaja. Aku nggak akan rusak kamu!  Janji! ",

" Tapi kamu udah Pegang-pegang dada aku! ", Jawab Chaerish sesegukan.

" Aku---",

BRAKKKKK

"CHAERISH, LUCAS KALIAN NIKAH BESOK!!!! ",

🍒🍒🍒

Hihi, lanjutttttt?????