3

858 124 17
                                    

Pict hanya pemanis😍😘 creditnya ngambil di IG vj

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pict hanya pemanis😍😘 creditnya ngambil di IG vj.yeonnim

Awas typo bersebaran ya😉😉

------------

"Ibu"

"Akuuu pulang"

"Kok baru pulang.?"

"Aku habis ke perpus kota sama gank aku dong bu" salimku kemudian minggat naik ke kamarku. Rasanya ingin sekali rebahan.

"Ada taehyung diatas" diatas maksudnya dikamarku.? Taehyung dikamarku.?. Masa sih aku tidak percaya.

"Maksudnya bu?" Lututku seperti menyuruh memutar balik badan menyakinkan ucapan ibu benar apa ga. Setahuku ibu kan sangat merindukan alien satu itu. Bisa saja ibuku ngelindur kan.?

"Taehyung ada dikamarmu, dia lagi sakit, ibu abis obatin tuh jadi ibu nyuruh istirahat dikamar kamu" duuh liatkan masa anak orang lain nyuruh tidur dikamar anaknya sendiri. Yang punya ibu siapa sih nih. Jadi ingat awal bawa taehyung kerumah ibu sangat gila pertama kali liat taehyung dan bahkan sering menyuruh  menginap kerumah alhasil kamarku jadi sasaran dan akhirnya diriku mau tidak mau harus tidur dikamar tamu dilantai bawa. Huufttt sangat menyebalkan sekaligus rindu akan moment itu

"Kok ibu izinin sih"

"Lagian udah biasa, kok sewot sih"

"IBU"

"Udah ah ibu mau pergi ke mall dulu bareng teman" begini amat ya punya ibu gaul. Tapi aku sayang deeh

"Hati-hati bu"

Itu berarti aku dan taehyung berdua dirumah dong. Kenapa tuh alien datang kerumah emang ini rumah penginapan apa. Seenak jidatnya. Lagian tidak ada hubungan apa-apa lagi. Itu orang harus diberi pelajaran. Niat ingin marah-marah tapi sesampai dikamar melihat wajah tidurnya yang nampak tak ada dosa Jadi tidak tega untuk membangunkannya. Terlihat wajah tampan disana terdapat luka lebam. Seperti habis dihajar tapi sama siapa.?. Oke berhenti untuk khwatir joy. Tapi luka lebam diwajahnya tidak mengurangi takaran ketampanannya, dia benar-benar tampan.

"Sudah pulang?" Ia tiba-tiba  bangun seperti tau kehadiranku daritadi

"Pulang sana"

"Jahat amat"

"Pulang lo atau gue teriak ada maling nih"

"Maling hati kamu, aku tau itu"

"Aku mau istirahat pulang gih sana" gombalannya ga gue gubris. Kali ini tidak boleh terlihat lemah didepannya

"Barengan aja istirahatnya"

"Gila"

"Hahaha kenapa?"

Iihh nyebelin banget sih nih orang. Untung  sayang. Tapi mantan.

"Kamu habis berkelahi dengan siapa.?"bukannya menjawab aku malah balik tanya yang Kali ini tidak bisa menutup rasa penasaran yang dari tadi ingin sekali aku tanyakan.

"Kamu khawatir.?" Aku lihat disudut bibirnya terangkat membentuk senyum yang menyebalkan.

"Kamu ga pernah berubah"

"Maaf"
Lebih baik keluar dari rumah daripada harus terus berhadapan dengan manusia nyebelin bin keselin bin gue pen bunuh. Selalunya tidak pernah serius untuk menjawab. Siapa juga yang khawatir pedenya kelewatan batas jalan tol. Apaansih. Kenapa sih ibu gue suka orang yang model kayak begini. Nyesel gue pernah bawa kerumah, biar cukup gue yang suka dan sayang. Mulai kaco nih pikiran. :)

"Mau kemana?"

"Bukan urusanmu, tidur aja sana" satu-satunya yang bisa aku lakukan kerumah daniel yang sudah janji tadi mau kerumah sekalian menunggu ibu pulang. Jangan salah paham dulu kenapa kerumah daniel karena disana ada jihyo sekalian pinjam buku fisika yang disuruh pak sehun meminjam dari kelas sebelah. Pak sehun tidak sempat masuk dan hanya menitipkan pesan menyalin materi sekalian PR yang diberikannya.

------------

Sepertinya keputusan kerumah daniel salah besar. Disana bukan hanya ada jihyo tapi ada teman-teman kelas jihyo salah satunya ada tzuyu. Ohiya daniel dan jihyo itu tetanggaan, jadi daripada aku harus kerumah jihyo yang notabennya tidak akrab-akrab amat ya aku meminjam buku PRnya lewat pelantara daniel.

"Eh joy" bodoh kenapa lutut malah diam dan tidak minggat dari tempat ini dan akhirnya sih jihyo tau kehadiranku yang daritadi hanya berdiam diri dipagar rumah daniel.

"Eh iya jihyo"

"Cari daniel?"

"Ga, kebetulan lewat aja sih mau mampir tapi entar gue dicariin orang rumah" sebenarnya malas aja harus berlama-lama lebih tepatnya tidak mau lihat tzuyu. Hehe.

Musuh bubunyutan gue soalnya. :)

"gue anterin pulang ya joy" itu suara daniel yang tiba-tiba datang. Aku sedikit melirik ke jihyo dan kesekian kali merasa tidak enakkan

"Ga usah niel" kalaupun diantarin sesampainya hanya 1 menit doang kan hanya beda lorong aja rumah mereka.

"Gue pulang ya byee" tambahku lagi dan bergegas pulang sebelum matahari terbenam. Disudut mataku aku masih bisa lihat tzuyu yang memperhatikanku juga. Kekasih baru taehyung, eoh.? Apa mereka sudah jadian.? Tapi kenapa taehyung masih kerumah sih.? Kalau diingat-ingat jadi kesal sendiri. Semoga pulang kerumah sih alien 4D udah cabut. Males gue ladenin bikin sakit hati. Untung gue ga cengeng-cengeng amat

------------

"Siapa lohh ?"

"Taehyung"

"Lu penyusup ya"

"Gue cowoknya joy"

Diam sejenak diantara dua pria yang saling mencurigai. taehyung tau bahwa inilah orang yang ia yakini selama ini yang ia cari. Melihatnya masih hidup membuat darahku mendidih. Shit inikah tampang bajingan itu.? Hidup bahagia ternyata dirimu. Kenangan 3 tahun yang lalu tidak akan pernah di lupakan sepanjang dia masih bisa bernafas dan ia bertekad akan membalas semuanya dengan tangannya sendiri.

'masa lalumu akan membuka jalan masa depanmu seperti apa' darah akan dibalas darah.

------

Ayoookkk siapa kah itu. 💩💩💩👅👅👅
Pendek ya.? Ato dipanjangin lagi.?

im sorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang