2K word, *maaf kalau ada typo
🌱
Sudah tiga Minggu setelah kepergian Kim Woojin dari Stray Kids, meski masih menyisakan tanda tanya besar perihal hengkang nya ia dari agensi yang sedari dulu menaunginya dan membesarkan namanya.
Dan untuk para penggemar dan beberapa orang—juga tidak bisa terus-terusan merasa bersedih terlalu berlarut-larut, termasuk para member Stray Kids. Apalagi jika ini sudah menyangkut jadwal yang harus mereka lakukan dan selesai kan, tidak adil memang disaat hati dan jiwa mereka yang masih belum tertata seperti semula dengan sialannya schedule menuntut mereka melupakan rasa sakit untuk sementara waktu.
Dan jatuh pada hari ini, hari dimana pengambilan foto shoot untuk album digital mereka yang akan di rilis 14 November mendatang akan segera mereka lakukan, mereka 'Stray Kids—saat ini begitu sibuk.
Beberapa member terlihat berlalu lalang kesana-kemari dengan baju dan macam-macam aksesoris lain ditangan mereka masing-masing, namun tidak dengan satu pemuda berwajah rubah yang justru saat itu terlihat begitu malas melakukan apapun
atau lebih tepatnya ia memang tidak mau melakukannya.
"Kau tidak bersiap diri?" tanya seseorang dari arah sebaliknya, dengan raut yang terlihat begitu kesusahan dengan acaranya sendiri, oh jangan lupakan tangannya yang masing-masing menenteng gantungan baju dan totebag yang berisikan sepatu miliknya—Jisung
"Aku malas, dan aku memang tidak ada niatan untuk pergi" jawabnya ketus, dengan mata yang menyorot sebal member yang tengah sibuk kesana-kemari
Jisung yang mendengar itu hanya menghela nafas, ia tidak seperti Seungmin atau Chan yang akan mudah meledak hanya karena salah satu membernya yang sedikit membangkang.
Untuk si maknae yang sekarang tengah berleha-leha ria tidak mengindahkan bagaimana member lain kesulitan dengan persiapan, Jisung pada akhirnya harus rela kerja dua kali.
Menyiapkan memiliknya sendiri dan milik si Maknae, eits! Ia melakukan itu karena ia sedang tidak ingin membuat mood Chan yang belum pulih bertambah meledak saat melihat barang-barang Jeongin belum tertata rapi.
Setelah menghabiskan sekitar 30 menit lebih, akhirnya semua para member sudah duduk manis didalam Van untuk menuju tempat pemotretan album digital mereka dengan takjub 'Astronaut'
Dua mobil Van yang membawa artis agensi big 3 itu melaju dengan kecepatan standar, dengan masing-masing Van yang di isi oleh 4 artis, satu supir dan juga manager/staf. Dan di mobil kedua yang di isi oleh empat member yaitu Hyunjin, Lino, Chan dan Felix tampak begitu bising karena jokes yang diciptakan oleh Hyunjin dan Lino.
"Lino–hyung waktu itu tidak pakai dalaman kan?" tanya Hyunjin dengan menaik-turunkan sebelah alisnya guna menggoda hyung dance line tersebut
Manager sekaligus sopir yang mendengar pertanyaan Hyunjin hanya tertawa, lucu dengan pertanyaan Hyunjin sekaligus lucu dengan wajah memerah Lino yang tampak kesal dan malu
"yaa! Kamu tau darimana ha? Tentu aku memakainya, dasar tukang kibul. Jangan percaya dengan setiap ucapannya, dia itu ular!!" Sungut Lino dan Chan sekaligus Felix yang sedari tadi diam tampak menikmati suasana kali ini,
'ah! Sudah lama sejak tidak bisa seperti ini' -inner Chan
Matanya kelamnya menatap kearah luar, mengamati jalanan yang hari ini tampak begitu ramai dari biasanya. Matanya menerawang jauh keluar sana, mencoba agar tidak teringat hal-hal yang mampu membuatnya murung kembali karena sebelum matahari menjemput tadi pagi—
KAMU SEDANG MEMBACA
BREAK •• Y O U N G W I N G ' S
Teen Fiction[BOOK #4] tentang Stray Kids yang kehilangan satu sayapnya, dan tentang Chan yang kehilangan satu dari delapan pilar penopang atas hidupnya [WARN! : udah baca aja!!..]