Kamu Candu

150 1 0
                                    

senyum dan tawamu adalah candu
yang selama ini tak pernah lepas dari pikiranku
berdebar rasa di dada mengganggu tidurku
lalu diam-diam kau selalu ku sebutkan dalam kesunyian pengganti rindu

kau adalah pekat dalam kopiku
yang ku resapi setiap hari, pagi, siang, malam
selalu kau dalam setiap anganku

selalu ku ingat saat ku tanya bapa biyungku,
nampaknya mereka suka kau
begitu pun aku
tapi
bukannya enggan untuk bertanya
tapi aku masih takut, jika kau kutanya
maka ketakutan itu adalah
pertanyaan yang ku ajukan akan menjadi kemungkinan
kau setuju denganku dan aku akan sangat bersyukur dengan itu
atau
kita akan menjadi jarak, dan ku tak mau itu

entah
hanya selalu tentangmu
semoga, kau bisa merasakan apa yang ku rasa

dan bahkan aku tidak tahu kenapa aku menuliskan ini

Terus Saja Sampai Tiada - Kumpulan Puisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang