[END] Taken With Nerd (Chanbaek And Exo)

🍎20 "Akhir."🍎

Yaoi

Bxb

Homopobic? Minggat ya

Plagiat? 🔪

Summary

Cinta bisa berawal dari mana saja,bisa dari pertemanan,permusuhan dan tidak saling mengenal mampu membuat sebuah cinta itu lahir.

Benar gak ya? Dua kubu bertolak belakang mampu menumbuhkan dan mempertahankan cinta mereka.
Kisah cinta antara Bad Boy dengan seorang Nerd.

Park Chanyeol

seorang namja nakal tapi tampan,bermula dari taruhan semata sampai akhirnya jatuh cinta dengan kepolosan sang Nerd.

Byun Baekhyun

namja Nerd yang bahkan tidak tau apa itu cinta,pacaran dan kencan.Kepolosannya mampu membuat seorang Chanyeol bertekuk lutut tidak berdaya.

🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎🍎

🍎

Baekhyun menyentuh lembut rambut anaknya yang baru berumur tiga tahun, ia sudah cukup lancar berbicara karna yah Chanyeol selalu mengajari sang buah hati setiap saat. Anggap saja ia tidak pernah lembur semenjak Yuan lahir. Ya Park Yuan, namja lucu yang lahir tiga tahun yang lalu dari rahim Baekhyun.

"Eomma! Pelih mata Yuan."

Baekhyun yang mendengar ucapan anaknya langsung membasuh wajah si mungil itu dengan telaten, terlepas dari sikap lugu dan tingkahnya yang masih seperti anak-anak. Ia sudah mampu merawat sang buah hati dengan baik, memasak dan menyiapkan kebutuhan lahir dan batin dari suaminya.

"Masih perih sayang?"

"Aniyo Eomma, mata Yuan tidak pelih lagi hehehehe."

Baekhyun mengambil sabun bayi lalu mengusap permukaan kulit Yuan dengan lembut, si manis itu terkekeh kecil lalu menepuk permukaan air, tingkahnya berhasil membuat Baekhyun basah.

"Eih anak Eomma nakal sekali hm."

"Khehehehe."

Yuan terkekeh kecil lalu menyentuh pipi Baekhyun dengan tangan kecilnya, bibirnya bergumam tipis dengan mata yang mengerjap lucu.

"Yuan cayang Eomma! Cayang Appa juga."

"Eomma juga sayang Yuan."

Baekhyun mengecup pipi si mungil lalu menggendongnya setelah memastikan tubuh si manis itu bersih dari sabun. Tangannya dengan lembut mengusapkan handuk pada kulit halus milik Yuan, memakaikan bedak bayi dan tidak lupa dengan minyak kayu putih agar si manis itu tidak kedinginan.