Crazy Rich My Familly

-; 2 enemy

Renjun itu kalo udah sama adeknya yang sebenernya keponakan nya— Nara itu bawaanya jadi soft banget.

Tapi kalo udah di sekolah,Renjun itu terkenal sebagai anak yang begajulan banget. Ada 2 alasan kenapa Renjun terkenal begajulan di sekolah.

Yang pertama,

Dulu awal-awal jadi anak baru di sekolah Renjun itu bener bener gapunya temen. Soalnya Renjun gabisa nemu yang kayaknya bener bener temen gitu loh, ngerti gasih? Yang bisa di ajak gila gila an bareng.

Sampe akhirnya Renjun ketemu sama 3 siswa yang udah bolak balik masuk BK. Jeno, Jaemin , dan Haechan.

Awal mereka bertemu dikarenakan, pagi itu renjun harus nganterin adeknya dulu, Naila ke sekolah. Dan berakhirlah Renjun telat gak boleh masuk ke kelas.

"psst psst ssst" Renjun noleh. Mencari asal suara itu. Ternyata suara itu berasal dari 3 orang siswa yang jongkok di balik rerumputan dengan satu anak yang menggendong seekor anak kucing.

Renjun menaikan sebelah alisnya dengan tatapan 'ngapa woe'.

Salah satu anak yang berbulu mata lentik mengisyaratkan dengan melambai-lambai kan tangan ke arah nya. Dengan rasa penasaran Renjun berjalan ke tiga anak itu.

"kenapa bang?"

"lu anak baru itu bukan?" Seorang siswa satunya lagi bertanya kepada renjun dan berdiri dari sikap jongkok. Diikuti oleh siswa berbulu mata lentik menyisakan siswa yang memeluk anak kucing, masih jongkok sendirian.

"nggih bang"

"gak usah pake 'bang' kali, kita seangkatan" lanjut siswa berbulu mata lentik. Renjun melirik almamater yang dipakai 3 siswa didepannya 'oh iya juga'.

"oke maap bang,eh—

"haechan" ucap siswa yang keliatannya paling nyolot itu.

"jeno" dilanjutkan oleh seorang siswa yang masih sibuk dengan anak kucing di pangkuannya.

"Jaemin"

"oke sip, btw knapa gue dipanggil?"

"mabal yuk,"

"seng genah????"

"yo genah lah!!!!! Daripada ngakuin dosa stengah stengah mending mabal aja sekalian!"

"kalo mau mabal, mabal aja!!! Ngapain ngajak gue!"

"karna sebenernya kita ni mau nge rekrut member anyar!"

"dan karna pagi ini yang pertama kali gue liat lo, jadi yaudah.... Join us! Anjir chan bahasa inggris gua mantep juga ya!"

Semudah itu pertemanan mereka bertahan sampai sekarang, di tengah tengah lapangan basket menghadap ke tiang bendera dengan dahi meneteskan keringat sampai ke pipi.

"lo ancen goblok njun!!! Tadi Namira wajah e sampek abang !" ucap Haechan terpingkal pingkal ditengah tengah panasnya lapangan siang ini.

Tadi pagi mereka ber empat ketauan jongkok di belakang barisan sambil makan gorengan. Guru tatibsi sudah capek dengan kelakuan mereka dan berakhir menyuruh Yiren Namira Hobert, ketua osis berwajah cantik yang terkenal garang itu untuk mengurus mereka.

Namun bukan mereka ber empat kalau tidak jahil, Renjun malah menggoda dan membalas perkataan ketua osis itu dengan mulut pedasnya. Namira langsung pergi dari lapangan dengan wajah merah, antara malu, menahan marah dan menahan......air mata?

Namira ini alasan kedua kenapa dia teekenal begajulan di sekolah. Bukan hal yang asing lagi mendengar adu mulut antara Renjun dan Namira. Bisa dibilang Namira sama Renjun ini udah terkenal banget musuh bebuyutan,kayak yang gamungkin gitu mereka baikan.