BAGIAN (3)

189 8 0
                                    

Jangan lupa vote dan komen ceritanya

Happy reading 😊

🌻🌻🌻

Seperti biasa, pagi ini aiman datang menjemput kayla 

" selamat pagi tante, sapanya setelah turun dari motornya sambil menyalami ibu kayla"

" pagi aiman, eh gimana kue buatan tante, kamu suka nggak, gimana rasanya enak?"

" iya kuenya enak banget tante"

" aduh syukurlah kalau kamu suka, papa sama mama kamu gimana, mereka bilang apa soal kue nya"

" ohh mereka juga suka banget tante"

Kayla keluar memakai sepatu dengan terburu-buru'

" hari ini jam olahraga ya, tanya aiman"

" iya man" tiba-tiba kayla bersin

" aduh kayla kamu kena flu ya?" buruan minum obat dulu, tunggu sebentar mama ambilkan

" nggak usah kok ma, udah telat ini"

" bentar aja, nggak lama kok, nanti kalau dibiarin bisa tambah parah"

" ma...nggak usah kayla udah telat, kami berangkat ya"

" aduhh anak ini nggak pernah mau nurut, keras kepala banget, persis kayak ayahnya"

Keduanya pun sampai di gerbang sekolah yang sdikit lagi akan tertutup

Dengan cepat, kayla berlarian masuk ke dalam kelas, melihat di lapangan sekolah sudah berkumpul teman-temannya. Untuk kelas olahraga, meika sempat memberitahunya bahwa pak arvans begitu ketat soal waktu, sebelum jamnya di mulai semua siswa sudah harus berkumpul di lapangan untuk pemanasan

Meihat hal itu, ia semakin tergesa-gesa berlari ke arah lapangan dimana siswa-siswa kelasnya berkumpul. Ia kemudian masuk ke dalam barisan. Terlihat pak arvans sedang berjalan ke arah lapangan dengan membawa sebuah absen di tangannya

" selamat pagi anak-anak" sapanya

" pagi pak"

" baiklah sebelum pemanasan, bapak akan absen kalian terlebih dahulu'

Pak arvans mulai memanggil nama mereka satu persatu. Beberapa kelas yang memiliki jadwal olahraga pun mulai bergabung ke lapangan, pada saat itu tak sengaja kayla menangkap sosok yang selama ini memenuhi pikirannya

Hari ini kelas 12 ipa 1 juga memiliki jadwal olahraga yang sama. Sontak kayla terlihat gugup tak kala sosok kevin yang berjalan semakin dekat ke arahnya

" kayla maharani" panggil pak arvans namun taka da jawaban

Tampak kayla terdiam gugup melihat sosok kevin

" kayla maharani" teriak pak arvans untuk kedua kalinya

Mendengar hal itu meika yang berada tak jauh darinya kemudian memanggilnya pelan

" Keyla..keyla"

Sosok kevin pun tiba-tiba berbalik ke arahnya mendengar teriakan pak arvans. Temannya pun yang berada di sampingnya memanggilnya

" kayla ...dipanggil pak arvans"

" haa...seketika kayla mulai berbalik ke depan "

" iya pak" hassyi dan spontan ia pun bersin dengan begitu keras

" kayla maharani, dari tadi bapak teriak, apa kamu pura-pura tidak mendengar bapak"

" bu..bukan pak, aku Cuma..."

First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang