chap.1

84 8 0
                                    

💫HAPPY READING GUYS💫

JANGAN LUPA VOMENT SABANYAK BANYAKNYA YA GUYS

Author's Prov

Aghata mengejar kido di sepanjang koridor.

"Kampreet lo kutu...sepatu gue mau lo bawa kemana?" Teriakan aghata sontak membuat semua mata tertuju padanya. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Kido. Mengganggu aghata adalah rutinitas kido setiap harinya.

"Kehati gue beb.."kido tersenyum jahil sambil berlari menghindari aghata.

Ntah apa yang terjadi, sebelah sepatunya telah berada di genggaman tangan kido. Mungkin memang takdirnya aghata kali yaa, yang akan selalu diganggu oleh kido.

Aghata berlari secepat mungkin mengejar Kido yang membawa sebelah sepatunya. Sampai akhirnya aghata geram dan lalu menipuk punggung Kido dengan sepatunya yang hanya tinggal sebelah. Tapi sasarannya si-kido mengelakkan badannya. Dan akhirnya...

Satu

Dua

Tiga

"Aaaaghh.......", sepatu itu tepat mengenai punggung cowok yang sedang minum. Tepat di depan aghata.

"Byuuur......."bertepatan dengan itu air minum yang akan segera diteguknya keluar dengan cepat dan mengenai wajah tampan Ogit temannya.

"Lo apa-apaan si var. Muka gue kok lo sembur sih. Emang gue kemasukkan setan, sampe lo sembur kayak gini" Ogit langsung mengusap wajahnya gusar.

Tanpa mengiyakan ucapan Ogit.
Cowok bertubuh tinggi, itu mendengus kuat. Saat tau bahwa yang menimpuknya dengan sepatu adalah aghata si cewek idiot. Tapi dalam hati?....

Yaa cowok itu adalah Alvaro Putra Angkasa.

Aghata terkejut. Matanya melotot, mulutnya sekarang sudah berbentuk huruf O, tangannya bergerak cepat menutup rapat mulutnya, dan mulai membalikkan badannya seakan mau lari dari tanggung jawab.

"Lo?" Suara itu sontak membekukan aghata yang ingin melarikan diri.

Alvaro menghampiri aghata yang telah terpaku di tempatnya.

"Lo kan, yang nimpuk gue pake sepatu?" Alvaro mengangkat tangannya yang memegang sepatu aghata dengan dua jarinya seperti jijik, dan memasang wajah datarnya.

"Itu salah si ki_" Ucap aghata terpotong, karena kido telah tidak ada di hadapannya. Tapi hanya sepatunya yang tergeletak di lantai.

Alvaro menyerngitkan dahinya sambil melipat dada. "Siapa ha..? Tanya alvaro yang mulai kesal dengan tingkah aghata.

"Awas lo kido, gue bales perbuatan lo nanti" Batin aghata yang menunduk sambil mengepalkan kedua tangannya.

"Heh. Lo kalau ditanya jawab kek" Alvaro melambaikan tangannya ke wajah aghata.

Lamunan aghata buyar, lalu menatap wajah alvaro dengan sedikit rasa takut.

"Iya. Gue yang nimpuk lo pake sepatu. Sorry" Ketus aghata yang akan meninggalkan alvaro.

"Tapi lo harus tanggung jawab" Langkah aghata terhenti. Dan menghampiri alvaro dengan cepat, yang berdiri di belakangnya.

"Emang gue ngehamilin lo, sampe gue harus tanggung jawab sama lo" Aghata menaikkan nada suaranya dan menatap alvaro dengan tajam.

Alvaro tersenyum kecut. Dan menunjuk botol air minumnya yang tumpah.

The Pe'aTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang