Imagine | Kpop

Home | Wonwoo (1)

Cast : - Jeon Wonwoo Seventeen
           - Min Jikyung (OC)

"I don’t wanna let you go like this
I don’t want to be scared with a broken heart
I’m the place you can come to"

Author Pov
Pohon-pohon mulai menggugurkan daunnya, pertanda musim gugur telah tiba. Semua orang mulai mengeratkan jaket yang mereka kenakan. Angin mulai bertiup dimana-mana.

"WONWOO OPPA!" Teriak seorang gadis manis yang sedang meletakkan sepedanya di parkiran.

Sontak saja hal tersebut membuat Wonwoo membalikan badan ke arah gadisnya sambil tersenyum.

Wonwoo langsung berdiri dan menghampirinya.

"Tidakkah kau kedingingan hanya dengan memakai sweater tipis itu?" Bukannya pelukan ataupun kecupan yang di berikan Wonwoo pada gadisnya, melainkan pertanyaan dengan nada datar khasnya.

Hal tersebut membuat sang gadis mempoutkan bibirnya lucu.

"Seharusnya kau memberikanku pelukan atau kecu..." Belum sempat Ia menyelesaikan kalimatnya, Wonwoo langsung membawanya ke dalam dekapannya.

"Aku merindukanmu Jikyung." Ucap Wonwoo dengan suara bassnya.

"Oo..o..oppa, apa yang kau lakukan?"
Jikyung sedikit terkejut dengan perlakuan Wonwoo.

"Hanya mengembalikkan gadisku ke rumahnya." Ucapan Wonwoo membuat pipi Jikyung memerah dan langsung membalas pelukan kekasihnya itu.

Setelah beberapa menit mereka berpelukkan Wonwoo melepaskannya, hal tersebut mengundang alis Jikyung untuk terangkat, menanyakan alasan Wonwoo.

"Kita sedang di taman, Jikyung. Banyak anak-anak berkeliaran disini." Ucap Wonwoo spontan pada Jikyung setelah melihat ekspresi menggemaskannya.

Perkataan Wonwoo membuat Jikyung tertawa malu.

"Hehe, sepertinya aku terlalu merindukanmu dan maaf telah membuatmu menunggu lama." Jikyung mengucapkannya dengan senyum yang mengembang di wajahnya, membuat lubang di pipi kirinya terlihat.

"Baiklah, lebih baik kita duduk di sana daripada berdiri di parkiran sepeda seperti ini." Ajak Wonwoo pada Jikyung.

Mereka pun duduk di sebuah kursi di bawah pohon yang mulai menggugurkan daunnya.

"Sekarang ceritakan alasanmu tidak kuliah seminggu ini." Tanya Wonwoo tanpa basa-basi terlebih dulu.

"Hmmmm, aku hanya.." belum sempat Jikyung menyelesaikan ucapannya, Wonwoo memberikan
Coatnya pada Jikyung.

"Nanti kau kedingingan." Wonwoo lebih dulu mengatakannya sebelum Jikung bertanya.

"Sekarang lanjutkan kalimatmu." Tambahnya lagi.

"Hmmm, aku hanya...hanya..." Jikyung menggantung ucapannya dan beralih menatap sepatu usangnya. Jikyung hanya takut membuat Wonwoo marah seperti dulu ketika ia menjawab yang sebenarnya.

"Apa tanah itu lebih tampan dariku?" Ucap Wonwoo melihat sikap Jikyung yang terlihat sedikit takut untuk menjawab pertanyaannya.

"Tidak kok." Jikyung spontan menggelengkan kepalanya dan menatap Wonwoo polos.

Wonwoo hanya terkekeh melihatnya. Ia langsung mengacak kepala Jikyung gemas.

"Katakanlah, aku tak akan marah." Ucapan Wonwoo sangat lembut, membuat Jikyung sedikit tenang mendengarnya.

"Aku hanya...hanya menambah shift
Siang di kafe, jadi tak bisa kuliah untuk sementara waktu." Jikyung mengatakan hal itu dengan kepala yang tertunduk.