Wiping Out [NCT]✔

Blood Day (1 of 2)

"Bukan kaya gitu! Waktu yang Ratu dapet buat pemulihan cuma 2 hari, dan tujuannya dibangkitin itu harus dilakuin. Bates waktunya cuma 10 hari, Jhon. Gue minta bantuan lo."

"..."

"Oke, thankyou! Gue percayain semuanya ke lo, Jhon." Taeil mengakhiri teleponnya bersama temannya yang merupakan salah satu profesor kenalannya ─Prof. Seo Youngho yang akrab dipanggil Johnny.

Taeil mendudukkan dirinya dimeja yang berada disebelahnya, lalu ia memijat pelan pelipis kepalanya. Cukup pusing untuk mengurus semua ini. Ya karena itu memang tugasnya, sendiri.

Haechan? Dia tugasnya hanya menjaga Ratu Jieun, juga membantu pemulihan Ratu.

Tetapi saat Taeil mengingat kejadian tadi pagi, ia mengembangkan senyumnya. Kalian tau? Sifat Ratu telah kembali. Ratu Jieun yang Taeil dan Haechan kenal telah benar-benar bangkit.

Taeil harus berusaha lebih keras lagi, agar Ratu dengan mudah memusnahkan para makhluk immortal.

───[👸🏻]───

2 hari telah berlalu. Tubuh Ratu Jieun semakin bertambah hari pun semakin sehat dan skill yang dimilikinya pun kembali.

H-10; Ratu serta Haechan juga Taeil meningkatkan skill mereka masing-masing.

H-9; Mereka bertiga memulai pertarungan dengan beberapa makhluk immortal, vampire dan dhampire setelah Ratu membuat perlindungan agar tempatnya tidak hancur.

H-8; Hari yang diisi dengan kesenangan, setidaknya mereka telah melepas beban yang mereka miliki, sekarang.

H-7; (Percakapan telp. antara Taeil dan Prof. Jung Jaehyun)
"Jaehyun! Gue butuh Robot, harus yang canggih."

"Hey, hey, heyyy Moon Taeil. Sejak kapan Robot buatan Professor Jung Jaehyun itu ga canggih? Lo mau apa coba? Robot JJH-05 lagi?"

"Sombong lo. Iya, iya gue bercanda. Robot buatan lo gak ada yang gak canggih, iya. Tapi gue butuh Robot yang wujudnya manusia."

". . ."

"Jaehyun? Yeoboseiyo?"

"Ah iya, Humanity maksud lo?"

"Nahh iya, itu! Gimana? Ada gak?"

"Kalo bahas tentang humanity, mending ketemuan deh."

"Oke, dimana? Sekarang bisa gak lo?"

"Gak bisa, gue lagi ngerjain sesuatu. Besok aja, gimana? Gue usahain." Taeil mengakhiri telpon mereka sesudah mengucap salam. Ia lelah tidak main.

Setelah ini, Taeil harus mengambil alat yang dia pesan dari Johnny dan Jaehyun.

───[👸🏻]───

Lucas POV

Gue disuruh mama beli beberapa bumbu dapur, mama udah kasih list mana aja yang bakal gue beli. Yaa, emang sih, biasanya gue yang belanja.

Karena minimarketnya deket, gue milih jalan kaki ─sekalian cuci mata, dikomplek perumahan gue lumayan banyak cecannya soalnya, makanya gue betah, hehe.

Diperjalanan menuju minimarket, gue gak sengaja ngeliat orang terpental dilapangan basket, dia cewe woy! Gak ada siapa-siapa disana selain dia. Jelas, gue kaget. Ga pake mikir lama-lama, gue langsung nyamperin cewe itu.

"Perang antar makhluk immortal akan terjadi beberapa hari lagi." Gumam cewe itu yang masih kedengeran oleh gue.

Anjir. Ni cewe kok gini. Lo tau sesuatu?