Confession(JAEDO)

5

Confession

Jaedo

Jung Jaehyun 💚 Kim Doyoung

Others NCT members

Genderswich

...

"Kebimbangan masih membelengguku saat ini. Apa aku harus terus maju bersama seseorang yang membuatku cukup nyaman saat ini? ataukah aku harus kembali menunggu cinta pertamaku?

...

...

Kejadian yang menimpa Jeno akhirnya membuat Doyoung terpaksa membatalkan rencana liburannya dengan Johnny. Gadis itu memilih tetap berada di rumah sakit untuk manjaga Jeno bersama dengan Jaehyun. Bahkan sejak kemarin Doyoung tak pulang ke rumah, ia hanya menghubungi sang Ibu lewat sambungan telfon untuk mengabarkan jika ia tak jadi pergi liburan ke Chicago.

Johnny juga memutuskan menukar jatah liburnya dengan dokter lain, malam tahun baru itu ia memilih untuk tetap bertugas di rumah sakit agar bisa menikmati malam pergantian tahun bersama dengan Doyoung.

Malam ini Doyoung dan Johnny terpaksa melewati malam tahun baru dengan duduk berdampingan di sebuah bangku yang ada ditaman rumah sakit. Keduanya tengah memandang langit yang berhias taburan kembang api. Tanda jika tahun telah berganti.

"Mianhae John, aku telah mengacaukan rencanakan liburan kita."cicit Doyoung lirih.

"Tak apa Doyoung, aku senang karena malam ini aku bisa melewati malam pergantian tahun bersama denganmu. Dimanapun tempatnya, asalkan bersamamu itu sudah lebih dari cukup."

Johnny membalas dengan mengulas senyum manis untuk menenangkan Doyoung yang memandangnya dengan tatapan sendu.

"Terima kasih atas pengertianmu John,"

"Sama-sama. Jeno pasti akan segera sadar jadi jangan bersedih lagi, Doyoung."

Tepat setelah mengatakan hal itu Johnny mendapat panggilan dari perawat yang mengabarkan jika Jeno sudah melewati masa kritisnya. Bocah lima tahun itu mulai menggerakkan jemarinya dan Jaehyun yang melihat kejadian itu langsung memberitahukannya pada perawat.

Johnny dan Doyoung langsung menuju kamar rawat Jeno dan keduanya sampai tepat saat Jeno membuka matanya.

"Bi-bi___Doyoung,"

Ucapan lirih terdengar dari bibir Jeno, pandangannya tertuju pada Doyoung yang kini tak dapat lagi menahan air mata bahagianya.

"Iya sayang, ini Bibi."

Doyoung langsung mendekat dan meraih jemari mungil Jeno untuk di genggamnya.

"Ga-ji-ma____"

"Tidak sayang, Bibi tidak akan pergi."

Doyoung langsung memeluk Jeno, keduanya sama-sama menangis hingga membuat suasana semakin haru.

Melihat keduanya membuat semua orang menjadi haru bahkan Jaehyun juga tak dapat lagi menahan air mata, pria tampan itu memilih untuk keluar dan menangis diam-diam dengan bersembunyi di balik pilar.

"Ini, minumlah."

Johnny memberikan sekaleng soft drink pada Jaehyun.

"Putramu baik-baik saja, jadi berhentilah menangis."Johnny kembali berucap.