Jaehyun saat ini masih sibuk mengerjakan tugas tugasnya, sepertinya dia akan lembur lagi seperti biasanya.
Drrt!
Drrt!
Drrt!
Jaehyun menoleh dan mengambil ponselnya, ia sempat mengerutkan kening saat mendapat telfon dari Taeyong, ada apa sebenarnya? Tumben sekali dia telfon malam malam, bukankah dia sudah memiliki pacar baru?
Jaehyun tak mau ambil pusing dan mengangkat panggilan tersebut.
"halo?"
"j-jaehyun.."
"hm?"
"masih sibuk ya?"
"ga kok, dikit lagi selesai, kenapa?"
"bisa ga nanti pas pulang kerja kamu kesini, Jongwon sakit dan katanya dia kangen kamu"
"iya nanti diusahain"
"makasih"
Pip!
Jaehyun langsung mematikan telfon sepihak, entah kenapa dia sekarang khawatir dengan keadaan Jongwon.
Jaehyun buru buru menyelesaikan pekerjaannya.
🍼🍼🍼
Mobil milik Jaehyun berhenti dirumah Taeyong, ia keluar dari mobil dan langsung mengetuk pintu rumah.
Beberapa menit kemudian, akhirnya sang tuan rumah pun membuka pintu rumahnya.
"o-oh.."
"mana Jongwon?"
"ada dikamarnya, silahkan ma-"
Jaehyun pun langsung masuk sebelum Taeyong menyelesaikan ucapannya.
Jaehyun membuka pintu kamar Jongwon, dan melihat sikecil sedang berbaring dikasur sembari memeluk guling kesayangannya.
Jaehyun mendekat dan duduk dipinggir kasur, rambut halus Jongwon diusap lembut oleh sang ayah.
"papa.."
"iya papa disini"
Jongwon bangun dari tidurnya, dan memeluk Jaehyun erat.
"papa..owon kangen"
Jaehyun terkekeh pelan, lalu membalas pelukan sang anak.
"Jongwon sudah makan?"
"belum"
"kenapa?"
"owon mau disuapin papa, balu owon mau makan"
Jaehyun melepas pelukan dengan Jongwon, lalu mengecup pipi gembul anaknya.
"baiklah tuan"
Jaehyun melihat ada semangkuk bubur yang berada dimeja nakas, diambilah mangkuk tersebut oleh Jaehyun.
Jongwon sedari tadi sudah duduk manis didepan sang ayah.
Jaehyun menyendokkan bubur untuk sang anak, dan menyuapi Jongwon, dan Jongwon pun menerimanya dan makan dengan lahap.