AFTER MEET YOU | Na Jaemin✔ [END]

-W I N D O W-

©prince7m_

Raylin.

Aku baru saja selesai dengan mata kuliah terakhir ku.Ya aku sudah masuk kuliah sejak setahun lalu.Biar ku beri tahu beberapa hal terlebih dahulu.Waktu itu,setelah pengantaran haechan ke bandara,aku langsung pulang,padahal orang tua ku dan orang tua haechan akan pergi makan malam bersama,namun aku menolak ikut dan pulang dengan kk jaehyun,sesampainya dirumah aku langsung masuk ke kamar,aku tidak menangis saat itu,namun hati ku masih sangat sakit ditinggal dua orang yang ku sayangi dalam waktu dekat,syukurlah waktu itu penerbangan haechan lancar meskipun dengan cuaca yang tidak bagus di langit sana.Beberapa hari setelah itu,aku mencoba untuk biasa saja,namun sesekali aku masih menangis ketika mengingat jaemin.Tapi,ketika pria yang ku rindukan itu memberi kabar dan kami mulai berhubungan,aku menjadi lebih baik lagi,meskipun sering merasakan rindu yang berat,aku hanya bisa berdoa supaya jaemin lekas pulang

Sekarang aku kuliah di bandung,di kampus terbaik,dimana kk taeyong—kakak laki laki dari putri dulunya juga menjalani pendidikannya di sini.Aku tinggal di apartemen yang dibelikan orang tua ku disini,dan aku tidak tinggal sendiri.Ada putri,yang ternyata tidak jadi kuliah diluar negri juga seperti yang lain.Jian dan yang lainnya,mereka memilih jalan masing masing,kami sering melakukan panggilan video dan memberi tahu kabar masing masing

" he dicariin juga " aku sedikit terperanjat,saat menolah ternyata putri yang tadi menepuk pundak ku begitu kuat,astaga sakit sekali

Aku menutup buku yang sedang ku baca,lalu menatap ke sekitaran taman kampus itu
" dimana hyunjin? " tanya ku.Hyunjin,pria yang ku kenal di kampus ini adalah pria yang kerap kali menunjukan rasa sukanya pada putri,namun gadis ini hanya menganggap itu lelucon saja.Ha konyol sekali,ku pikir dia benar benar hanya tergila gila dengan Lee Jeno saja,sampai sampai rasa suka jisung dan hyunjin kepada putri saja gadis itu anggap lelucon pertemanan

" ohh pria brengsek satu itu,sudah ku usir pulang " katanya

Dahi ku berkerut " kenapa? "

" habis buat malu aja,jalan bareng gue sambil gigitin es batu " tuh kan,apa salahnya ngemil es batu coba?Gadis ini ku rasa beralasan saja agar hyunjin jauh jauh darinya

" gk boleh gitu tau,gk ada yang salah sama gigitin es batu " kataku akhirnya dan beranjak dari bangku taman.Putri mensejajarkan langkahnya dengan ku sambil meminum air dari botol minumnya

" ya salah dong,suara gigitan nya itu kedengeran sampai satu kampus " katanya lagi pada ku

" makanya coba dulu tuh ngemilin es batu,biar tau seberapa serunya " kataku,lalu dia hanya mengangkat acuh bahunya

__oOo__

" owh pasta "

Aku menghampiri putri yang terlihat begitu senang dengan kehadiran pria pengirim makanan di apartemen kami

" apa? " tanya ku

" ada yang ngirimin pasta nih banyak banget " katanya sambil menunjukan 3 box berisi pasta itu padaku

" salah alamat mungkin,kita kan cuman
berdua " kata ku dan putri menggelengkan kepalanya

" gak mungkin,ini ada nama mu,dan dari mmm—Qian Kun?—Who-he-is? " putri menatap ku dengan mata yang mulai menyipit sembari bertanya ragu ragu.Aku tidak memperdulikannya,langsung ku ambil saja box pasta itu dan berjalan ke dapur dengan diikuti putri yang masih mengoceh.Sebenarnya bukan hal baru untuk ku ketika mendapati paket apapun itu atas nama pengirim Qian Kun,pria satu itu sering sekali mengirimi makanan atau yang lainnya