5. Goncengan Cans Alex

96 6 0
                                    

Maaf ya udah 2 bulan gak UP karena gue sibuk banget 🙏

  Cantik an goncengan aku daripada doi kalian:)

- Alex

🌅🌅🌅

Gloria memakan rotinya dengan tergesa-gesa dan langsung meminum susunya dengan cepat. Ia sangat terburu-buru karena didepan rumahnya ada Alex yang sedang menunggu dan menghitung waktu nya, jika Gloria tidak keluar selama 5 menit saja tidak keluar juga ia akan ditinggal. Sungguh kejam.

Sungguh Gloria benar benar kesal dengan orangtuanya karena mengatakan bahwa mulai hari ini ia akan pulang pergi bersama Alex. Lagi pula kenapa coba Alex harus mau?.

Setelah itu Gloria langsung mencium tangan kepada Ayu, semenjak acara perjodohan itu Ayu selalu berangkat kerja agak siang dan pulang lebih cepat. Membuat Gloria yang mengetahui perubahan sikap ibunya pun bahagia karena tidak kesepian lagi.

"Ma, Gloria berangkat dulu ya. Supir Gloria udah bawel didepan, Bye". Ucap Gloria membuat Ayu menggelengkan kepalanya sambil terkekeh kemudian Ayu mencium pipi Gloria.

"Iya hati-hati sayang". Ucap Ayu yang diangguki oleh Gloria. Gloria berlari ke halaman rumah nya yang sudah ada Alex dengan motor sport nya. Gloria menaiki motor dengan pegangan bahu Alex. Bukannya modus, tetapi motornya yang terlalu tinggi sedangkan Gloria tidak sampai. Jadi Gloria memegang bahu Alex.

Gloria melambaikan tangannya kepada Ayu yang berada didepan pintu rumahnya dengan pakaian kerja yang lengkap. Mungkin saja setelah Gloria berangkat Ayu ikut berangkat juga.

Diperjalanan Gloria dan Alex sama sekali tidak membicarakan apapun, mereka mereka fokus dengan kegiatan mereka masing masing. Alex yang mengendari motor sedangkan Gloria melihat lihat lalu lintas.

Saat mereka berdua sudah sampai, Alex dan Gloria langsung menjadi pusat perhatian karena ANAK PEMILIK SEKOLAH BERANGKAT SAMA ANAK BARU . Mereka mengira bahwa Alex merupakan pacar Gloria yang dipindahkan ke sekolahnya agar mereka bisa satu sekolah.

" Hai baby, mau aku anterin ke kelas tidak?" Tanya Karin langsung merangkul pundak Alex. Alex mendengus menepis tangan itu.

Gloria yang melihat itu pemandangan merasa ada yang mengganjal. Masa ia cemburu? Mereka baru saja mengenal dan bahkan belum dekat sepenuhnya. Mungkin karena status Alex yang sedikit lagi menjadi suaminya.

Gloria menghilangkan rasa itu kemudian langsung berjalan melewati Alex dan Karin.

"Maksud lo apaan sih! Main rangkul rangkul aja! Loh gk punya pacar? Loh kurbel?" Tanya Alex dengan tatapan tajam namun Karin tetap santai sambil mengunyah permen karet nya.

"Gue kan punya---"

"Bodoh amat!" Alex mendorong bahu Karin dan meninggalkannya di parkiran sekolah.

"Gloria tunggu!!" Alex berlari ke arah Gloria.

Gloria berhenti membuat Alex menabrak bahunya.

"Awss," Alex meringis saat kening nya terbentur bahu Gloria.

"Ih, kalau mau berhenti bilang bilang dong. Gue kan jadi ketabrak loh nya. Badan atau tembok sih, keras banget. Untuk gak benjol atau memar, Kalau memar pokonya Lo har---'"

My Cold GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang