0.0

4.3K 414 27
                                    

   Jennie melangkah menyusuri koridor gedung fakultasnya yang tampak sepi mengingat kelas pagi sudah dimulai beberapa jam yang lalu.

Tidak. Bukannya Jennie kesiangan atau terlambat, tapi beberapa menit yang lalu ia di keluarkan dari kelas karena tertangkap basah tertidur dalam kelas.

Alhasil, itu membuat dosen yang sedang mengajar marah dan mengeluarkannya dari kelas. Selama Jennie berstatus sebagai mahasiswa, baru kali ini ia dikeluarkan dari kelas.

Jangan salahkan Jennie, ini semua karena ucapan Mamanya tadi malam yang mengatakan akan menjodohkannya. Sebab itulah Jennie kurang tidur karena memikirkan ucapan Mamanya.

Jennie memijit peipisnya, pusing memikirkan ide konyol Mamanya. Tentu Jennie menolak perjodohan yang direncanakan Mamanya itu. sorry, dia bukan pemeran perempuan yang ada dalam cerita klise di novel-novel yang pasrah saja dijodohkan.

Mau di ancam bagaimanapun, ia akan menolak mentah-mentah perjodohan itu. Please, ini bukan zaman siti nurbaya!

Karena memikirkan perjodohan sialan itu, Jennie sampai tidak sadar kalau ia sudah berjalan cukup jauh dan sekarang ia berada di depan gedung fakultas bisnis.

Tunggu dulu,

fakultas bisnis??

Jennie membulatkan matanya. Anjirr berarti gue udah jalan jauh dong?! Jennie bego! mana parkiran lumayan jauh lagi darisini. gerutunya dalam hati.

Akhirnya dengan terpaksa Jennie menyusuri koridor fakultas bisnis menuju parkiran yang jaraknya lumayan jauh dari gedung yang sedang ia lewati saat ini.

Koridor fakultas bisnis juga tidak terlalu ramai, hanya ada beberapa mahasiswa yang sedang duduk santai di samping mading dan juga ada yang berjalan lalu lalang seperti dirinya.

Kkrekk

Jennie berhenti melangkah ketika menyadari kakinya tak sengaja menginjak sesuatu. Ia menundukan kepala--melihat kearah kakinya yang terbalut high heels--dan mengambil benda yang ia tak sengaja injak tadi.

Dan,

DAMN!!

ITU IPHONE 11 PRO MAX!!!

Bukan maslah merk-nya melainkan melihat kondisi benda itu.

Jennie menatap nanar smartphone di genggamannya, keadaan smartphone berlogo apel itu cukup membuat siapa saja yang melihatnya berteriak histeris.

Gadis itu mengalihkan pandangannya kedepan setelah sadar ada seseorang yang berdiri di hadapannya, entah sejak kapan.

Mata kucing Jennie langsung bertatapan dengn mata tajam orang dihadapannya. Tatapan tajam dan raut wajah datar itu membuat Jennie was-was.

Ini hp punya dia?? mampus!

"I-ini punya kakak ya? Ma-maaf ya kak, gue ga se--"

"Mulai sekarang lo pacar gue."

Jennie melotot mendengar perkataan cowok dihadapannya. Belum sempat ia mengeluarkan sepatah kata, cowok itu sudah melenggang pergi.

Tuh cowok gila apa begimane?













※𝓜𝔂𝓼𝓽𝓮𝓻𝓲𝓸𝓾𝓼 𝓑𝓸𝔂𝓯𝓻𝓲𝓮𝓷𝓭 ※

Staring

Staring

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Gue tau ini cringe banget, but please vote and comment if u like this fanfic.

Thank u♡

Tapi gatau juga sih ini fanfic dilanjut apa enggak

Note: update tergantung mood ehe >ᴗ<

Ⓒ b l a c k r u b y 9 6

write: 27 februari 2020
publish: 21 april 2020

Mysterious Boyfriend | 𝓙𝓮𝓷𝔂𝓸𝓷𝓰Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang