"Ahh siall, semalaman aku memikirkan kata kata Taeyong apa dia benar-benar sudah gila?" gerutu Yuri.
Saat ini Taeyong sudah lebih dulu berangkat ke kantor karena meeting dadakan dan aku ya tentunya juga sedah berada di kantor sepagi ini berkat manusia kulkas ini. siallll -_-
Taeyong sudah lebih dulu masuk ruang meeting, saat aku hendak memasuki ruanganku tiba-tiba aku tak sengaja menabrak seseorang.
ADUHH!!!!!
Saat aku mendongakan kepalaku OMGG!!! pria ini dengan menggunakan jas hitam sangat tampan tetapi raut wajahnya dingin, "ok fiks pasti ini salah satu teman si manusia kulkas itu, batin Yuri.
"Ahh maff apa kamu baik-baik saja?" tanya pria itu.
"emm i-iya aku tidak papa", sumpah ini tampangnya doang yang dingin tapi lembut banget orangnya, batinku
"maaf aku buru-buru karna ada meeting dadakan, oh ya namaku Jaehyun", pria itu sambil mengulurkan tangannya.
"bagaimana kalau nanti kita makan siang bersama, ya sebagai permintaan maafku karna menabrakmu" ujar Jaehyun
"baiklah, pak" jawab Yuri gugup
"ah tidak panggil saja aku hyun oke, Jaehyun sambil memamerkan senyum manisnya.
Gilaa lensung pipinya guyss aku ndacuattt....." batin Yuri ya tapi ini.
"oke aku tunggu di pintu utama, oh ya aku lupa siapa namamu nona?" tanya Jaehyun
"ahh n-nama saya Yuri pa- eh Jaehyun, Yuri sangat gugup sekali.
"kalau begitu Jaehyun aku permisi, Yuri membugkukan badan lalu melangkah pergi.
tapi Jaehyun belum pergi dan masih melihat Yuri yang berjalan memunggunginya.
"hmm nona itu manis sekali",Jaehyun sambil tersenyum dan melangkah pergi.
Yuri masih merasa berdebar karna bertemu pria yang sangat tampan manis dan juga baik, berbeda sekali dengan Bosnya yang dingin dan seenaknya itu. Yuna masih tersenyum senyum sendiri saat memasuki ruanganya tanpa sadar ada seorang pria yang memperhatikannya dari tadi, siapa lagi kalau bukan Taeyong."Duhh lagi males liat Taeyong nih" batin Yuri.
Taeyong bersender di mejaku dengan tangan yg di masukan kedalam saku celananya, cool juga sih duh Taeyong tolong jangan ganteng-ganteng banget bisa gak?
"udah puas kencan sama Jaehyunnya?" ketus banget deh Taeyong -_-
"kk-kencan katamu?, Yuri menjawab dengan badan yang gemetar.
"ya aku sedari tadi memperhaikanmu senyam senyum sendiri, apa kamu sudah gila?, Taeyong sambil menunjukan senyum tipisnya tapi mengerikan , hiii
"ya!! aku berkencan dengan jaehyun lalu kenapa hah???, balas Yuri dengan nada sedikit tinggi karna dia telah merusak suasana hati Yuri yang sedang bahagianya, huftt.
Taeyong yang kaget karna jawaban Yuri langsung melangkah menghampiri Yuri yang masih berdiri di ambang pintu ruangannya. Dengan cepat Taeyong meraih tangan Yuri dan menutup pintu hingga Yuri terkejut dan sekarang Taeyong sudah membelakangi pintu dengan Yuri yang menempel di dada Taeyong.
Berbeda dengan saat kejadian pertama Yuri bersandar di dada Taeyong, kali ini dia mendengan detak jantung Taeyong berderu dengan kencangnya. Taetong memeluk Yuri dengan sangat erat hingga Yuri mersasa sesak. Ada apa dengan lelaki ini??
"kamu miliku tidak aku izinkan kau bertemu pria lain selain aku," bisik Taeyong yang bibirnya sangat dekat sekali dengan telinga Yuri hingga dia merasa risih.
Taeyong mendongakan kepala Yuri dan memegang tengkuk Yuri, dengan cepat Taeyong menciu- ah tidak kali ini dia melumat bibir Yuri dengan sangat lembut. Yuri yang tadinya ingin menolak lalu mengikuti permainan Taeyong dengan membalas lumatan bibir kecil Taryong.
"manis," ujar Taeyong yang langsung menghentikan permainannya.
sedangkan Yuri masi melongo dan mencerna setiap kejadian tadi sembari merutuki dirinya yang malah hanyut dalam permainan tadi."Dasar Yuri bodoh," batin yuri sambil mengacak acak rambutnya.
hai yoyoybunn maaf aku baru up saolnya minggu aku sibuk banget rebahan hehe
oh ya yang mau memberi aku masukan boleh komen kok
votenya dong huhuhu....
sampai jumpa di episode selanjutnya gaiseuu
YOU ARE READING
TAEYONG MY BOSS
Romanceseorang taeyong yang jadi boss sejak kematiaan ayahnya menjadikan dia CEO terkaya dan terpintar di korea, tapi dia sealu bermain wanita dan itu yang tidak membuat ku senang karna fia selalu menggangguku yang sudah jelasku disini sebagai sekertaris..