Rintihan Tangisku

8 1 0
                                    


Cahaya mentari memeluk pagiku
Daun - daun membelai rambutku
Kupu - kupu mengecup keningku
Ah! Ku rindu semua itu..

Berlari ku menuju bunga mekar
Melihat indahnya sayap camar
Tenggelam dalam alunan gitar
Bersenda gurau di atas semak belukar

Lalu..
Dimana mentari pagiku?
Dimana kupu - kupu itu?
Dimana camar yang indah itu?
Wahai duniaku!
Dimana semua itu?

Luka ini terus bersemayam dihati
Tak ada keindahan dan keadilan di negeri ini
Mereka tak mengerti pedihnya
Ketika sang surya tak lagi memeluknya

Asap hitam menaungi langit pagiku
Bongkahan rumahku menjadi teman tidurku
Suara tangisan menemani kesendirianku

Lepas,
Tak ada daya yang tersimpan di negri ini

Beri kami seuntai saja kebahagiaan
Beri kami sedetik saja kebebasan
Beri kami sejurat rasa dimiliki
Tolong beri kami...

Kami ingin belaian kasih sayangmu
Yang tak pernah pudar rasa sejukmu
Walau 1000 orang menusukku
Tolong dengarkan rintihanku..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 03, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

THE POEM ABOUT MY FEELINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang