1. Gadis Ceroboh

184 57 55
                                    

Sebelum membaca jangan lupa follow terlebih dahulu yah.

Happy Reading

***

Playlist : Jonas Blue - Mama

Playlist : Jonas Blue - Mama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1. Gadis Ceroboh

Kanaya telat datang ke sekolah sehingga pagi ini ia sudah berlari-lari di koridor setelah turun dari mobil, tak lupa sebelum itu ia mengucapkan terimakasih pada supir pribadi yang ditugaskan oleh Papanya untuk mengantar dan menjemputnya sekolah. Kanaya harus masuk ke dalam kelasnya secepat mungkin sebelum guru mata pelajaran lebih dulu masuk dari dirinya. Bel sudah berbunyi disaat ia memasuki gerbang sekolah tadi.

Terlalu kencang berlari tak sengaja Kanaya menubruk punggung seseorang yang menghalangi jalannya, alhasil cewek itu kini terduduk di lantai koridor. Beberapa murid yang masih berada di luar kelas menyaksikan kejadian tersebut dengan menahan tawa.

"Aduh," ringis Kanaya merasakan sakit pada kaki dan pantatnya.

Seseorang yang tadi Kanaya tabrak berbalik badan menatap cewek itu yang sudah terduduk dengan ringisan kecil yang keluar dari mulutnya. Seseorang tersebut menatap tak suka, dasar cewek ceroboh. Pikirnya. Lalu, ia meninggalkan Kanaya begitu saja tanpa membantunya.

Mengingat bel masuk kelas yang sudah berbunyi sejak tadi Kanaya berusaha untuk berdiri sendiri dan berjalan menuju kelasnya, kali ini ia berjalan karena kakinya terasa sakit apabila dibawa untuk berlari bahkan berjalan pun ia sedikit kesusahan dan jangan lupakan napasnya yang ngos-ngosan akibat berlari tadi. Sesampainya dikelas Kanaya langsung duduk di bangkunya.

"Kenapa kaki lo?" tanya Aletta, teman sebangkunya sekaligus sahabatnya sejak dibangku SMP.

"Gak sengaja nabrak orang," jawab Kanaya sekenanya.

"Kok bisa sih lo sampai nabrak orang?" heran Aletta tak habis pikir bagaimana kronologi yang dialami oleh Kanaya.

"Tadi gue lari-lari di koridor, takut telat soalnya udah bel," jawab Kanaya menjelaskan. "Ya, gitu deh, ketabrak jadinya."

"Mapel pertama kita jamkos, Nay. Semalam 'kan udah di infokan sama Gevan di grup," ujar Aletta.

"Gue lupa, ya ampun," Kanaya menepuk jidatnya, merutuki otak pelupanya.

"Dasar pelupa," ucap Aletta, menggeleng tak habis pikir dengan sahabatnya itu. "Btw, lo nabrak siapa tadi?" tanya Aletta penasaran.

"Gak tau gue baru pertama kali liat wajahnya," jawab Kanaya.

Aletta mengernyit heran, ia rasa Kanaya cukup mengenal teman angkatan mereka, kenapa sekarang tiba-tiba cewek itu baru pertama kali melihatnya, apa dia lupa lagi? Pikir Aletta.

Still With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang