1.deep trauma

7.8K 377 1
                                    

Jangan lupa pencet bintangnya dan komen!!!











_______________________

Happy reading!!

"Mian appa hikss m-mian hikss"

"Tidak ada maaf untukmu anak sialan!!, kau tau!?! Karenamu aku bangkrut!!"

"Cukup sehun!, dia anakmu! Kenapa kau begitu tega kepadanya?, dia adalah anugrah dari tuhan yang disalurkan lewat Yora!, istri terdahulumu!!!!"

"Diam kau luhan!!, aku tidak peduli kepadanya!!, dia telah membuat yora tiada!!!!"

"Hikss a-appa mian hikss"

"Diam Jeon jungkook!!, aku tidak menyuruhmu mengeluarkan suara brengsek!!"

"Cukup sehun, cukup!!, aku muak melihatmu seperti ini!!!"

"Diamlah luhan!!, minki!! Bawa eommamu ini keluar!, niar aku menghajar bajingan kecil ini!!"

"Aisshh eomma, kau menggangguku bermain game saja, ayo keluar"

"Hikss lepass minki, biarkan aku menolong jungkook hiks"

Pintu pun ditutup setelah minki menarik luhan keluar.

"Sekarang bajingan kecil, siapa yang akan membantumu?"

Ctasss

Ctasss

Ctasss

Ctasss

Ctasss

Bugh!.

Bugh!.

Sehun pun menghajar jungkook sangat keras dan diluar tempat itu ada luhan yang menangis dan minki yang cuek bermain game.









Namun.....






Jika dilihat dari dekat, mata minki Terlihat berkaca kaca dan mulutnya bergetar menggumamkan sesuatu.





Kini jungkook sedang dikelasnya, duduk menghadap jendela, tidak menghiraukan penjelasan huru didepan kelasnya sekarang.

'Kenapa hidupku seperti ini?'
Batinnya menahan tangis

airmatanya keluar, namun dengan cepat ia menghapusnya

Membuat orang yang duduk disebelahnya menatap aneh

"Hei kook, kau kenapa?"

"Tidak apa apa yoon"

"Kau tau kau tidak bisa menyembunyikan apapun padaku"

Jungkook hanya diam

"Tua bangka itu berulah lagi??"

Dengan ragu jungkook mengangguk anggukkan kepalanya yang membuat yoonhi berdecak marah.

"dasar tua bangka gila, dia sudah tidak waras! kau itu anaknya kook, bukan hanya minki sialan itu!"

"Sudahlah yoon, aku tidak papa"

"Tidak apa apa apanya?!, lihat diwajahmu agak sedikit lebam!"

"Yoongi, jungkook, ada apa? hingga kalian berteriak?"

"Ah tidak papa ssaem, maafkan kita berdua"
Ucap jungkook dengan sopan

"Tidak mengapa, tapi jangan mengulanginya kembali"

"Baik ssaem"

"Baiklah"









"yak jin!, berhenti memakan makananku!!"

"Kau ini pelit sekali yoongi, apa kau tidak kasihan kepada hyungmu ini?, sekali sekali jadilah seperti jungkook yang baik"
Cerocos jin santai

Jungkook yang merasa dipanggil segera menolehkan menunjuk dirinya seolah mengatakan 'kenapa harus aku?'

"Sialan! Jangan samakan aku dengan jungkook bodoh!"

"Hei aku ini lebih tua darimu!"

"Yayayaya tapi kau menyebalkan tua"

"Yakk!! Vampir tembok!!"

"Eomma~~~"

"Uuh my sugar~~"

"Berhenti!! Kalian terlihat M.E.N.J.I.J.I.K.K.A.N!!"

Jin dan suga yang mendengarkan teriakan jungkook pun langsung diam, namun sedetik kemudian.

"Bwahahahaha kelinci gendut sedang PMS! Hahaha!"

"Uhhhhh kelinci endut yang gempal~~"

"Stop, stop, telingaku bisa bisa tercemar suara sumbang kalian"
Ucap jungkook datar

"hahahaha baiklah baiklah aku berhenti"

"Bwhahaha"

"Oh ya jin hyung, bagaimana demgan pertunanganmu dengan orang itu"

"Berjalan lancar, bahkan kami akan berbulan madu di tokyo jepang"

"Aku iriiii~~"

"Jangan lupa oleh oleh untukku dan jungkook ya"

"Apakah di otakmu ini hanya oleh oleh, oleh oleh, dan oleh oleh?"

"khikhikhik seperti yang kau tidak saja hyung,"
Ucap jungkook menyudutkan hyungnya itu.

"Terserah kalian"

"Yak kalian tidak lapar???"
Ucap yoongi menyadarkan kedua temannya

"Pasti sekarang sudah masuk"

"Bolos saja yuk"

"Yo'i"

"Asalkan tunangan tidak tau, hati tenang~~"









Disaat mereka menuju keluar sekolah, mereka berpapasan dengan minki, kakak kandung jungkook.

"Hei kook, kau mau kemana?"

"dia mau bolos bersama ku, memangnya kenapa?!"

"Ohhh, silahkan saja, aku tidak peduli,"

Mereka melongo mendengar perkataan minki

"jangan pulang kerumah sebelum jam 2 siang"
Ucapnya

"b-baik hyung"

"aku bukan hyungmu"
Ucapnya datar

"M-maafkan aku"

Minki hanya berdehem dan pergi meninggalkan jungkook, jin, dan yoongi.

'akhhh kepalaku sakit sekali!!,'
Batin jungkook

yoongi yang sadar bahwa ada yang aneh pada jungkook. Segera bertanya

"Hei kau tidak apa apa kook?"

"Tidak apa apa hyung, hanya sedikit-akhhh!!"

Jungkook segera memegang kepalanya yang terasa sangat sakit.

"Ayo kita ke rumah sakit kook"

Ucap jin yang mulai khawatir

Belum sempat jungkook menjawab ia pun menjatuhkan diri kearah jin

"Yoongi, ayo kebelakang sekolah, jungkook akan ku gendong"

"Akhirnya aku tidak mengangkat buntalan kelinci ini"
Guman yoongi

"Untung saja, jungkook tidak sadarkan diri, jika ia tau kau memanggilnya seperti itu jangan meminta tolong kepadaku jika ia mengamuk diapartemenmu"

Yoongk hanya berdecak malas, lalu meninggalkan jin dan jungkook mengambil mobilnya.















"Aku menemukanmu, my bunny"
Lalu lelaki tersebut pergi dari tempat itu.


___________________
Tbc.
Ini cerita pertama gua,
Jadi maaf kalo jelek, gaje, dan segala macem (serah lah-_-).
Jangan lupa vote ya!

SINGULARITY (TAEKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang