BAGIAN 5

1.5K 226 32
                                    


Jalani nikmati apa yang
menjadi jalan takdir
karna percayalah akan ada cahaya
kebahagiaan yang akan
datang padamu
bukankah akan ada pelangi setelah hujan

*******

Mentari pagi bersinar, hiruk pikuk kegiatan manusia untuk mengawali pagi yang cerah walau tak secerah wajah cantik gadis bermata bulan yang sinarnya meredup.Gadis cantik dengan sejuta permasalahan hidup yang membelenggu membuatnya teringat akan masa lalu yang menyakitkan.Masa lalu itu semakin mencekik tanpa jeda untuk ia bernafas. Cairan bening terjun bebas melalui pipi mulus nya.

Flashback on 

Dua orang gadis cantik dengan wajah hampir sama itu saling berhadapan.Gadis yang bisa diperkirakan lebih tua dari gadis satunya melayangkan tatapan tajam pada gadis yg lainnya.

" Mengapa kau kembali?" tanya sarkas gadis itu.

"Kenapa eonnie bertanya seperti itu bukankah ini juga rumahku aku juga bagian dari keluarga ini" sahut sang gadis lainnya.

"Karna aku muak padamu kau yang merebut semua kasih sayang mereka dariku sejak kau kembali mereka tak pernah memperdulikanku mereka mengacuhkanku belum cukup kah kau dengan kasih sayang mommy daddy lay ge dan tao ge hah "sahut sang kakak dengan penuh amarah.

" Aku tak merebut semua kasih sayang mereka eonnie, kasih sayang mereka sama terhadap kita bukan"ucap sang adik menjelaskan.

"Ani kau merebutnya jadi kau akan terima apa yg bisa aku lakukan padamu" seringai licik gadis yg lebih tua.

" Eonni kau kemana eonnie" panggil sang adik.

"Sooie Eonnie"

Flashback off 

Tersadar ia dalam lamunan panjang tentang mas lalu gambaran menyakitkan itu terus masuk dalam memori kepalanya. Bagai pukulan hebat tepat dikepalanya membuat ia semakin tenggelam dalam rasa sakit. ia menyerah ia tak bisa lagi bertahan dilihatnya pisau buah diatas nakas membuatnya berkeinginan mengambilnya.

"Kau harus mati kau tak pantas hidup, lakukanlah dan ikutlah bersama ku" suara itu kembali suara yang beberapa tahun ini tak lagi muncul kembali masuk dalam kepalanya.

" kau pantas mati hahahhahaha"
" tak akan ada yang memperdulikanmu"

Diarahkan pisau itu pada pergelangan tangannya tetes demi tetes darah itu mengalir membasahi lantai bersih itu.
Tak ada rasa sakit yang ia rasakan semakin ia semangat menggoreskan pisau itu pada pergelangan tangannya hingga semua gelap yang ia ingat hanya teriakan Mommy tercintanya memanggil namanya.

"KYUNGSOOO" jerit terakhir yang kyungsoo dengar sebelom semua gelap.

***************

Chanyeol pov 

Hari ini aku tak semngat masuk kuliah yah kalian tau lah kenapa aku tak semangat karna sang pujaan hatiku tak masuk tapi tak apa lah ini juga demi masa depanku dengan dia temtu saja hehhe..

" woy chan kenapa loe? gak semangat gituu" cerocos sahabat tersayangku.

" Tanpa bicara kau pun pasti tau lu" jawabku malas.

My Angel (chansoo) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang