Pagi yang cerah di Asean, mari kita melihat keadaan Myanmar sekarang...
Dikamarnya sedang membaca buku, sambil ditemani es cendol //es cendol Myanmar, bukan Indonesia//
Brakk
Pintunya dibuka dengan kasar oleh Vietnam, "Myanmar~" ucap Vietnam dengan nada yang aneh menurut Myanmar
"Apa?" Tanya Myanmar, Vietnam Tersenyum dengan ria.. "Viet, minum obat sana biar ga gila.."
Vietnam menampar Myanmar, "Enak aja!" Tampiknya
"Eh, btw lagi deket sama india ya???" Tanya Viet"Emang udah deket dari dulu.." ucap Myanmar santai, dan melanjutkan kegiatan normalnya itu
"Ish.. gak peka!" Kata Viet dengan kesal, "Tuh! Ada India di bawah nyariin kamu.." Viet langsung menutup pintu kamar Myanmar
-
"Kenapa Viet, kok mukamu tampak senang?" Tanya Phil dan memainkan gitarnya
Vietnam makin cemberut, "Phil!!!" Teriaknya kesal "Bego lu!", Eh sekarang dia ngegas
"Ya ya, gak usah ngegas nanti China gak sayang lho.." goda Phil, "Eh btw kenapa cemberut kayak durian kelipet.."
"Myanmar gak peka, dia masa gak ada ekspresi waktu India dateng.. padahalkan selama ini India pendekatan dengannya.." cerita Viet kesal
"Oh.. namanya udah lama Jomvlo.." jawab Phil santai.. dan Vietnam hanya bisa diam
-
"India!!" Sambut Myanmar senang, Myanmar duduk disofa disebelah India.. "Ada apa kesini?"
India menggenggam tangan Myanmar, "Aku hanya ingin menghilangkan stress dari perkerjaan.. mau ikut?" Ajak India
Dengan gak pekanya Myanmar bilang "Ah, iya aku ikut"
"Benar-benar gak peka.." kata India dalam hati, India tersenyum.. menarik Myanmar dan merangkul perutnya
"Guys aku jalan dulu ya!!" Teriak Myanmar lalu pergi
-
.
.
."Astaga! N.K kau bisa berbicara bahasa Indonesia!" Ucap Indo senang
"Tentu saja" kata North Korea lalu memeluk sahabatnya itu.. yang membuat Japan iri
Japan sebenarnya sedang berjalan dengan Indo, tapi N.K sahabat Indo datang dan mengambil perhatian Indo...
Saat Indo selesai berbicara, Japan menarik N.K "Hey.. N.K bisa kau memberi tahu bahasa Indonesianya I love you?.." tanya Japan
Dengan menahan tawanya dalam hati, dia menjawab dengan nada dinginnya.. "K*ntol gue kecil.."
"Oh.. oke" Japan mengacungkan jempolnya
Setelah Japan dan Indo jalan-jalan, pada saat Indo mau pulang Japan menghentikan Indonesia
"K*ntol gue kecil.." ucapnya dengan wajah yang merah"Umm, eggak tuh.. bahkan terakhir kali kau dapat membuatku gila karena 'itu'" ucap Indo yang membuat Japan bingung.. "Japan aku masuk dulu ya.."
Meanwhile in North Korea
*Wheeze...* N.K tak dapat memberhentikan tawanya itu, yang membuat S.K bingung sendiri
-
In China house..
"China aku akan merawatmu.." ucap Vietnam dan mengelus kepala China dengan lembut.. China Tersenyum
Vietnam tersenyum dibalik masker dokternya itu.. "Mungkin ini karma.." lirih China
Vietnam hanya bisa mendukungnya
-
India and Myanmar
"Myanmar apa kau sama sekali gak tau?" Tanya India sambil memeluk Myanmar dari belakang, dan kepalanya bersandar pada pundak Myanmar.
"Apa?"
"Aku mencintaimu, apa kau tak pernah tau?" Tanya India yang membuat Myanmar berdebar..
"Ha?.." Myanmar mulai bingung
"Aku mencintaimu.."
-
Phil and Harem
"Semoga saja Myanmar akan menjadi pacar India saat pulang nanti.." ucapnya dengan senang
"Ya Sunshine.." ucap USA dan Spain bersamaan
-
Malphilindo Axis..
"Kapan kita dipanggil Author.." ucap Martial bosan
PKI mengangguk, "Apa dia melupakan kita ya?"
"Bisa jadi.." ucap MPAJA
.
.
.
."Oh.. ayolah kita Malphilindo Axis, kita bahkan lebih hebat daripada Trio Axis itu.." kata Martial
"Mereka tak akan pernah membuat sejarah sekejam aku.." bangga PKI //ya PKI sombong ya.. killing spree kagak ngajak-ngajak//
"Bahkan Japan Empire takut padaku.." bangga MPAJA juga
-
Ya... Terimakasih telah membaca, jangan lupa nari
Dens mongki dens mongki dens mongki u u u, walang sungsang uuu yu meki meki meki
Wkwkwkw udah ah capek!
KAMU SEDANG MEMBACA
•ASEAN on HAREM• //countryhumans//
General Fiction10+ Asean family rata-rata memiliki harem yang dibilang cukup banyak... /contohnya si indo dan Philippine/ Maka Lucy menawarkan cerita Gaje ini.. Ship: Papa ASEAN x U.E & U.N & NATO Thailand x Sweden & Laos & Myanmar & Cambodia Laos x Thailand Vietn...